"Aku mau mampir ke rumah Ayah dulu, Tuan," kata Elise sambil berdiri di samping mobil, tangannya meremas tali tas kecil yang ia bawa.Reiner, yang sedang memasukkan paperbag ke jok belakang, hanya meliriknya sekilas. "Aku tahu," jawabnya singkat, lalu masuk ke mobil.Dalam perjalanan, suasana awalnya terasa hening, hanya terdengar suara mesin mobil yang melaju di jalan beraspal. Elise, yang duduk di kursi penumpang, melirik Reiner dari sudut matanya. Akhirnya, dia memberanikan diri membuka obrolan."Tuan... boleh saya tanya?"Reiner tetap fokus pada kemudi, namun menoleh sekilas. "Hmm."Elise memilin-milin jarinya, sebuah kebiasaan yang muncul setiap kali ia merasa gugup. "Kudengar Nona Olivia akan datang berkunjung lagi..."Reiner mengernyitkan dahi, menoleh sekilas dengan tatapan bertanya. Namun, Elise hanya tersenyum canggung, kalimatnya menggantung di udara."Maaf, Tuan," lanjut Elise, "saya cuma ingin tahu. Sepertin
ปรับปรุงล่าสุด : 2025-01-27 อ่านเพิ่มเติม