Bab 80. KENANGAN MELATI SUGIRI YANG MENYEDIHKAN “Cih…..” dengus Camelia Widodo, bukannya mempersilahkan Jaka untuk lewat, akan tetapi dia malah mencibir kepada Jaka. Tentu saja Camelia tahu, kalau Jaka sudah mengenalinya sebagai orang tua Intan, karena hal itulah dia tidak ingin berhubungan dengannya. Karena menurut dia Jaka hanya anak kampung yang miskin dan tidak pantas berhubungan dengan Intan. Mendengar dengusan Camelia, Jaka hanya bisa diam, akan tetapi hatinya sedikit tersinggung dengan sikapnya. Meskipun tersinggung, Jaka hanya bisa diam saja dan tak mau memperpanjang masalah ini. Jaka berjalan mengikuti kemanapun Widuri pergi, sehingga pemandangan ini memang selayaknya seorang sopir atau pengawal yang mengikuti majikannya. “Jaka, apa kamu tidak ingin membeli sesuatu? Mumpung kita ada di Mall?” kata Widuri sambil menatap Jaka yang ada di belakangnya. “Sepertinya tidak ada yang ingin saya beli,” balas Jaka sambil tersenyum tipis. “Ya sudahl
Last Updated : 2025-03-03 Read more