“Begini ...” Henry berhenti sejenak, ragu. “Bukannya Kakek tidak mau datang ke rumah kalian, hanya saja... ada kesalahpahaman antara Kakek dengan ibu kalian. Karena kalian masih kecil, jadi Kakek belum bisa menceritakannya untuk saat ini.” Suara Henry terdengar berat, seolah kata-kata yang hendak dia sampaikan begitu sulit meluncur dari bibirnya. Marcell, yang duduk di dekat Henry, mengerutkan kening. Anak laki-laki itu tak bisa menyembunyikan rasa ingin tahu yang membuncah. Meskipun masih terlalu muda untuk memahami apa yang sedang terjadi, pertanyaan itu meluncur begitu saja dari bibirnya, murni karena kebingungannya. “Kesalahpahaman apa, Kek?” Suaranya terdengar kikuk, seolah mencari kepastian dari jawaban yang belum ia dapatkan. Mata cokelat Marcell membelalak, berharap Kakeknya akan menjelaskan lebih jauh, memberikan gambaran yang bisa mereka mengerti. Namun, sebelum Henry bisa membuka mulut, Mireya, yang duduk di samping ayahnya, langsung menoleh dan memberikan pandanga
Terakhir Diperbarui : 2025-03-03 Baca selengkapnya