Semua Bab Cinta Setelah Berpisah: Bab 21 - Bab 30

60 Bab

20. Membalas Dendam

Ravenna meletakan ponselnya, mengabaikan pesan dari Eldrion. Ia sudah mendengar permintaan maaf Eldrion beberapa kali setelah mereka bertemu kembali. Ia cukup terkejut karena ternyata pria seperti Eldrion tahu caranya meminta maaf, meski pada akhirnya pria itu membuatnya kesal lagi.Beberapa saat kemudian beberapa foto dan video muncul di ponsel Ravenna.Ravenna yang saat ini sedang melihat ruangannya yang sedang ditata mengalihkan fokusnya pada ponselnya.Ia tersenyum saat melihat putranya yang berpose dengan senyum ceria di wajahnya. Ia menggeser foto demi foto di layer ponselnya. Hati Ravenna menjadi sangat hangat.Berikutnya ada video Quillon yang sedang naik sebuah wahana bersama dengan Eldrion. Di sana anaknya tertawa begitu lepas.Hati Ravenna sakit untuk sejenak, putranya tidak merasakan kasih sayang seorang ayah sejak masih berada dalam kandungan, dan sekarang akhirnya putranya merasakan itu.Mungkin ini adalah salahnya yang memiliki rasa takut berlebih, takut jika akhirnya
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

21. Menghargai

Ravenna melihat ke genggaman tangan Eldrion, ada rasa panas di sana. Ini adalah pertama kalinya Eldrion menggenggam tangannya seperti ini dalam hidupnya.Merasa tidak nyaman, Ravenna berhenti melangkah. Hal ini membuat Eldrion menoleh ke arahnya.“Ada apa, Ravenna?”Ravenna melihat ke arah tangannya. Eldrion segera menyadari maksud dari tatapan Ravenna.Eldrion melepaskan genggaman tangannya dari tangan Ravenna. “Ayo ke mobilku dulu.”Lalu setelahnya ia melanjutkan langkahnya yang kemudian diikuti oleh Ravenna.“Quillon, apakah kau terluka?” Eldrion bertanya pada putranya dengan penuh perhatian.“Tidak, Ayah.”“Kau yakin?”“Iya, Ayah.”Eldrion lega karena putranya tidak terluka. Ia kemudian beralih pada Ravenna. “Ravenna, apakah kau terluka?”“Tidak.”“Baiklah, ayo ke rumah Kakek dulu.”Ravenna ingin menolak, tapi mengingat ia belum bertemu dengan belum bertemu dengan Theodore beberapa waktu terakhir ini ia akhirnya mengikuti kata-kata Eldrion.Eldrion dan Ravenna serta Quillon masuk
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

22. Aku Merindukanmu

Setelah keluar dari rumah sakit, Eldrion segera melanjutkan pekerjaannya yang sempat tertunda. Ia pergi ke luar negeri untuk satu bulan ke depan.Selama satu bulan Quillon tinggal dengan Ravenna. Siang harinya Quillon akan bersama Theodore dan setelah makan malam Ravenna akan menjemput Quillon lalu membawanya pulang.Hari-hari berlalu, Eldrion sering menghubungi ponsel Ravenna untuk melakukan panggilan video dengan Quillon.Eldrion bisa saja membelikan ponsel baru untuk Quillon, tapi ia sengaja menggunakan cara ini untuk tetap berhubungan dengan Ravenna.Seperti malam ini, Eldrion menghubungi Quillon sebelum jam tidur Quillon tiba.“Apakah Quillon sudah makan malam?”“Sudah, Ayah,” jawab Quillon. “Bagaimana dengan Ayah?”“Ayah juga sudah makan malam. Apa yang Quillon makan tadi?”“Sup bola ikan, Ayah.”“Apakah enak?”“Sangat enak.”“Ibumu memang sangat pandai memasak.”“Ayah benar.”“Di mana Ibu?”Quillon segera mengarahkan pandangannya pada sang ibu yang sejak tadi berada tidak jau
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

23. Sedang Membayarmu Kembali

Keesokan paginya hasil pemriksaan Quillon keluar. Anak laki-laki itu mengalami retak pada tulang lengannya. Selain itu tidak ada masalah serius, tapi dalam beberapa hari ke depan keadaan Quillon masih harus dipantau sehingga Quillon harus tetap berada di rumah sakit selama beberapa hari ke depan.Ravenna memutuskan untuk tidak bekerja untuk menjaga putranya begitu juga dengan Eldrion.Selama berada di rumah sakit, Eldrion menemani putranya bermain.Siang harinya ruang rawat Quillon menjadi ramai karena kedatangan teman-teman Eldrion.Ketiga pria itu membawakan hadiah untuk Quillon. Mereka mengetahui tentang Quillon yang masuk rumah sakit dari Yael. Dan ini adalah pertemuan pertama mereka.“Quillon, ini adalah Paman Keith, ini paman Mike dan ini paman Oliver.” Eldrion memperkenalkan putranya kepada tiga sahabatnya.“Dan ini adalah Quillon, putraku.”Saat ketiga sahabat Eldrion melihat Quillon, mereka tidak akan meragukan hubungan darah antara Eldrion dan Quillon. Keduanya terlihat sang
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

24. Wanita Cantik

Setelah beberapa hari, Quillon telah diperbolehkan keluar dari rumah sakit. Sekarang Quillon tinggal di kediaman Theodore karena di sana akan ada lebih banyak orang yang menjaga Quillon.Theodore dan Eldrion bukannya tidak mempercayai Ravenna, tapi mereka tidak ingin Ravenna kesulitan menjaga Quillon sendirian.Karena kondisi Quillon belum sepenuhnya pulih, Ravenna memutuskan untuk menginap di kediaman Theodore juga untuk memastikan kondisi Quillon semakin membaik.Dalam situasi seperti ini Ravenna tidak lagi memikirkan tentang dirinya yang harus menghindari Eldrion. Jika tentang Quillon, Ravenna bersedia untuk menurunkan egonya.Dari pagi sampai sore hari Ravenna menghabiskan waktunya dengan Quillon dan Theodore, lalu kemudian Eldrion kembali sebelum jam enam.Eldrion mengambil alih Quillon. Pria itu mengajak Quillon bermain, bercerita dan kemudian saling bercanda.Tiga tahun menikah dengan Eldrion, pria itu tidak pernah pulang cepat. Dan sejak ada Elrion, Ravenna mengetahui bahwa E
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

25. Calon Ibu Tiri

Waktu berlalu dengan cepat, lusa adalah hari perayaan ulang tahun perusahaan keluarga Lysander.Ravenna telah menyiapkan gaunnya sendiri juga pakaian untuk Quillon.Beberapa waktu lalu Eldrion membelikan gaun dan perhiasan untuk Ravenna, tapi Ravenna menolaknya karena ia memiliki gaunnya sendiri. Juga, ia masih memiliki banyak perhiasan yang pernah diberikan padanya ketika masih menikah dengan Eldrion.Setelah hampir dua minggu berlalu, Ravenna kembali bekerja. Kondisi Quillon sudah jauh lebih baik, meski sebenarnya untuk benar-benar sembuh masih membutuhkan waktu beberapa minggu lagi.Rumah mode Ravenna sudah hampir selesai, mungkin dalam satu bulan ini Ravenna akan mengadakan pembukaan untuk rumah modenya.Nama Ravenna sudah sangat terkenal di Paris, tapi di benua Amerika dia masih harus membesarkan namanya lagi.Seraphim datang dan mengajak Ravenna untuk makan siang bersama.Sampai di restoran, Ravenna bertemu dengan Eldrion yang saat ini melangkah bersama dengan seorang wanita ca
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

26. Mari Berteman

“Nona Aerin Miller?” Miranda menatap wanita cantik dengan penampilan elegan di depannya.Ini adalah pertama kalinya Miranda bertemu dengan Aerin. Sebelumnya ia sudah mendengar tentang Aerin dari beberapa teman wanitanya. Aerin adalah penerus dari grup Miller yang baru kembali dari luar negeri.Miranda tidak tahu kenapa Aerin ingin bertemu dengannya, tapi ia cukup bersemangat dengan pertemuan ini. Jika ia berhasil berteman dengan Aerin maka itu pasti akan memberikan manfaat baginya di masa depan.Setidaknya namanya di lingkaran sosial kelas atas akan semakin diperhitungkan.“Nona Miranda, silahkan duduk.” Aerin mempersilahkan Miranda untuk duduk. Saat ini ia sudah memesan ruangan khusus di sebuah bar.Setelah ia kembali dari restoran beberapa jam lalu, ia memerintahkan asisten pribadinya untuk mencari tahu lebih banyak tentang Eldrion. Dan ia menemukan Miranda yang mungkin bisa ia gunakan untuk mendapatkan banyak informasi.Miranda kemudian duduk berseberangan dengan Aerin. “Apa yang
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

27. Ibu Dari Putra Saya

“Ada apa?” Ravenna menyadari bahwa sejak ia menjemput Quillon tadi, Quillon hanya diam saja dan tampak murung.Quillon duduk di sofa, ia menatap Ravenna dengan seksama. “Bu, aku tidak ingin memiliki ibu tiri.”“Kenapa Quillon tiba-tiba mengatakan hal ini?”“Tadi Bibi Miranda datang ke rumah bersama dengan Bibi Aerin, Bibi Miranda mengatakan bahwa Bibi Aerin adalah calon ibu tiriku.”Ravenna merasa kesal dengan Miranda, haruskah wanita sialan itu bicara seperti itu pada Quillon. “Sayang, memiliki ibu tiri juga tidak buruk. Selain itu Ayahmu juga masih muda dan perlu memiliki teman hidup. Jika dia tidak menikah lagi maka dia akan kesepian.” Ravenna menjelaskan dengan lembut.“Ibu, jika aku memiliki ibu tiri maka aku juga pasti akan memiliki saudara lain, bagaimana jika Ayah dan Kakek buyut tidak menyayangiku lagi dan lebih menyayangi saudara tiriku?” Pertanyaan Quillon didasari oleh cerita teman-temannya di Paris dulu. Ia sering mendengar temannya mengatakan bahwa ayah mereka lebih meny
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

28. Bercanda

Pesta itu berakhir, Eldrion mengantar Ravenna dan Quillon kembali ke villa.“Ayah, menginaplah di sini malam ini.” Quillon meminta pada Eldrion.Eldrion tentu saja akan mengabbulkan permintaan putranya. “Baik, Sayang.”Ravenna tidak bisa mengeluh jika putranya sudah meminta hal seperti ini.“Ayah yang terbaik.” Quillon bersuara senang.“Sayang, Ibu akan mengganti pakaian Ibu dulu.” Ravenna berkata pada Quillon.“Ya, Ibu.”Ravenna pergi, lalu setelahnya Eldrion yang mengambil alih tugas untuk memandikan dan menggantikan pakaian Quillon.“Baiklah, sekarang istirahatlah.” Eldrion berkata dengan lembut pada Quillon yang saat ini sudah memakai piyama yang lucu.“Ya, Ayah.”Eldrion berbaring di sebelah Quillon, ia hendak membacakan buku cerita untuk Quillon, tapi Quillon menolak untuk dibacakan buku.“Ayah, apakah Ayah menyukai Bibi Aerin?” Quillon mengangkat wajahnya menatap wajah sang ayah.“Kenapa Quillon tiba-tiba bertanya seperti itu?”“Aku hanya ingin tahu saja, Ayah.”“Ayah tidak me
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya

29. Ayo Menikah Lagi

“Bu, ada yang ingin bertemu dengan Anda.” Freya, asisten pribadi Ravenna melapor pada Ravenna yang saat ini sedang duduk di meja kerjanya. “Namanya adalah Aerin Miller.”Ravenna tampak berpikir sejenak, untuk apa Aerin ingin bertemu dengannya?“Persilahkan dia masuk.”Freya keluar lalu kemudian berganti dengan Aerin yang masuk ke dalam ruang kerja Ravenna. Wanita itu telah mencari tahu tentang Ravenna sangat banyak, dan ia menemukan bahwa Ravenna adalah seorang perancang busana yang namanya cukup terkenal di Eropa.“Selamat siang, Ravenna.”“Selamat siang, Nona Aerin.” Ravenna berdiri dari tempat duduknya. “Silahkan duduk, Nona Aerin.”“Ya, terima kasih.”“Apa yang membawa Nona Aerin datang ke tempat saya?” Ravenna juga duduk.“Aku hanya ingin mengunjungimu saja.”Ravenna merasa itu terlalu aneh. “Nona Aerin, langsung saja. Saya merasa kita tidak cukup dekat untuk saling mengunjungi.”“Ravenna, jangan terlalu serius. Kita bisa menjadi teman.”“Saya rasa kita tidak cocok untuk berteman
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-01
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status