Home / Fantasi / TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG / Chapter 251 - Chapter 260

All Chapters of TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG: Chapter 251 - Chapter 260

310 Chapters

Chapter 251

Di tepi tebing yang menjulang tinggi, Xuan Li berdiri diam. Jubah hitamnya berkibar diterpa angin malam yang dingin. Sepasang matanya yang tajam menembus kegelapan, mengamati bayangan-bayangan yang bergerak cepat di antara pepohonan di bawah sana.Ranting-ranting berderak, dedaunan bergetar. Hutan di bawahnya tampak gelisah, seakan dihantui oleh sesuatu yang tak terlihat oleh mata biasa. Tapi Xuan Li tidak perlu melihat dengan mata telanjang untuk memahami apa yang sedang terjadi.Angin membawa hawa aneh, berat, menekan, dipenuhi energi spiritual yang pekat.Xuan Li menyipitkan mata."Binatang roh tingkat tinggi..." gumamnya.Gelombang energi liar berdesir di udara, menyebarkan getaran samar yang terasa hingga ke tulangnya. Ini bukan sekadar kawanan binatang roh yang berkeliaran di malam hari.Satu ekor… dua ekor… tidak, lebih banyak dari yang ia perkirakan.Bayangan-bayangan itu berkelebat tanpa suara, menyelinap di antara pepohonan dengan kecepatan luar biasa. Tapi ada sesuatu yang
last updateLast Updated : 2025-03-09
Read more

Chapter 252

Belum sempat bereaksi lebih jauh, tubuh Xuan Li telah terhisap oleh kekuatan entitas asing itu. Seolah-olah ada tangan tak terlihat yang merenggutnya dari kenyataan, menyeretnya ke dalam pusaran energi yang pekat dan tak berujung.Gelap.Dunia di sekelilingnya menghilang, hanya menyisakan kehampaan tanpa batas. Untuk sesaat, Xuan Li merasa seperti terombang-ambing di tengah lautan kegelapan, tak ada arah, tak ada pijakan. Namun, ia tidak panik. Ia telah mengalami banyak hal dalam hidupnya, perjalanan antara dimensi, ilusi, hingga teknik spiritual tingkat tinggi yang melibatkan manipulasi kesadaran.Ini bukan sekadar teleportasi biasa. Ini adalah pengujian.Perlahan, kegelapan mulai mereda.Cahaya redup menyusup melalui kabut tebal, memperlihatkan siluet-siluet samar. Xuan Li menyipitkan mata, mencoba memahami di mana ia berada. Tanah di bawahnya keras dan kasar, seperti lantai batu kuno yang telah retak dan ditinggalkan selama berabad-abad. Aroma tanah lembap dan besi memenuhi udara,
last updateLast Updated : 2025-03-09
Read more

Chapter 253

Setelah meninggalkan altar, Xuan Li kembali ke dalam goa persembunyiannya. Goa itu tetap sunyi seperti sebelumnya, hanya diiringi suara gemericik air dari stalaktit di langit-langit.Duduk bersila di atas batu datar, ia menutup matanya dan membiarkan pikirannya tenggelam dalam pemahaman yang tiba-tiba tertanam dalam benaknya.Teknik Pengendali Binatang Roh.Teknik ini bukan sekadar metode untuk menekan makhluk-makhluk buas dengan aura atau energi, melainkan cara untuk menanamkan dominasi atas kesadaran mereka. Jika digunakan dengan benar, teknik ini memungkinkan seseorang untuk mengendalikan binatang roh tanpa memaksa mereka dengan kekuatan semata.Namun, seperti teknik apa pun yang melibatkan pengaruh terhadap makhluk hidup, risiko yang menyertainya sangat besar. Jika penggunanya gagal mengendalikan keseimbangan energi, justru ia sendiri yang bisa berbalik dikendalikan oleh binatang roh yang lebih kuat."Menarik… tapi juga berbahaya."Xuan Li menarik napas dalam dan mulai menghafalka
last updateLast Updated : 2025-03-10
Read more

Chapter 254

Tubuh Xuan Li meluncur jatuh ke dalam kehampaan, tenggelam dalam kegelapan yang seolah tak berujung. Udara di sekitarnya terasa berat, dingin menusuk, seakan sesuatu yang tak terlihat merayapi setiap sudut ruang ini. Ia berusaha mengendalikan keseimbangannya, tapi gravitasi terus menariknya semakin cepat ke bawah.Brak!Tubuhnya menghantam tanah dengan keras. Debu dan serpihan batu berhamburan, menyelimuti udara dengan kepulan tipis. Rasa nyeri menjalar di sekujur tubuhnya, tapi ia menggertakkan giginya dan segera bangkit. Pandangannya menyesuaikan diri dengan kegelapan di sekelilingnya.“Di mana ini…?” gumamnya, menoleh ke atas.Jauh di atas sana, cahaya redup mengintip dari celah tempatnya jatuh. Namun, jaraknya terlalu jauh. Mustahil baginya untuk kembali ke sana dengan mudah.Xuan Li menghela napas pelan. Tidak ada gunanya berlama-lama diam. Ia harus mencari jalan keluar.Tapi sebelum ia sempat melangkah ,suara geraman rendah menggema dari dalam kegelapan.Grrr…Xuan Li menegang.
last updateLast Updated : 2025-03-10
Read more

Chapter 255

Langit-langit gua bergetar hebat. Reruntuhan yang tadinya sunyi kini dipenuhi suara gemuruh yang semakin mendekat. Xuan Li berdiri tegak di tengah gua, napasnya sedikit berat, merasakan tekanan spiritual yang luar biasa.Ia mengangkat kepalanya. Dari celah di atas, beberapa sosok melesat turun dengan kecepatan luar biasa. Mereka melayang di udara, mengenakan jubah khas sekte masing-masing. Rambut dan janggut putih beberapa di antara mereka menunjukkan usia serta pengalaman panjang mereka di dunia kultivasi.Xuan Li memperhatikan mereka satu per satu. Setidaknya ada enam orang dalam setiap kelompok. Aura mereka begitu kuat hingga hanya dengan berdiri di sana, mereka mampu membuat batu-batu di sekeliling bergetar dan pecah.Namun, meski dikelilingi tokoh-tokoh berpengaruh, Xuan Li tidak menunjukkan ketakutan. Sebaliknya, ia tetap berdiri dengan tenang, tatapan tajamnya menyapu mereka dengan ekspresi datar.Sejenak, suasana menjadi hening."Bocah ini... masih hidup?" bisik salah satu tet
last updateLast Updated : 2025-03-10
Read more

Chapter 256

Xuan Li tetap diam. Bukan karena ia ragu, tetapi karena ia ingin memahami situasi lebih dalam sebelum menjawab. Pria di hadapannya bukanlah sembarang kultivator. Jika para tetua dari berbagai sekte adalah tokoh penting, maka pria ini adalah salah satu puncak dari dunia kultivasi. Sebagai penguasa Sekte Langit Mendalam, ia memiliki kekuatan yang bahkan bisa mengguncang keseimbangan dunia.‘Menarik…’ pikir Xuan Li. ‘Sekte Langit Mendalam adalah salah satu dari sekte terkuat, dan jika aku bergabung…’Namun, ia bukanlah seseorang yang bisa dengan mudah terikat pada satu kekuatan. Terlalu banyak risiko jika ia menyerahkan dirinya begitu saja, terutama dengan rahasianya yang masih harus dijaga.Dengan ekspresi tetap tenang, Xuan Li akhirnya membuka mulutnya. "Apa yang membuat Anda berpikir saya akan menerima tawaran ini?"Suasana di gua menjadi lebih dingin seketika. Para tetua dari sekte lain menahan napas. Bagi mereka, menolak tawaran seorang Penguasa Sekte adalah tindakan yang sangat b
last updateLast Updated : 2025-03-11
Read more

Chapter 257

Setelah kepergian para tetua dari berbagai sekte besar, gua itu kini benar-benar sunyi.Hanya ada Xuan Li yang berdiri di sana seorang diri, ditemani angin malam yang berdesir pelan, menyusup di antara celah bebatuan.Dalam gelap, sepasang mata merah menyala samar. Sosok besar muncul dari bayangan, Serigala Hitam.Namun, alih-alih menggeram atau menunjukkan sikap agresif, makhluk itu malah menundukkan kepala, tunduk dalam keheningan yang langka bagi binatang buas sepertinya.Xuan Li mengulurkan tangan. Cahaya kehijauan berkedip, menciptakan pusaran energi yang mengitari tubuh Serigala Hitam sebelum akhirnya menyerapnya sepenuhnya ke dalam penyimpanan internalnya.Tanpa sepatah kata, Xuan Li berbalik dan melangkah keluar dari gua. Akan tetapi, begitu ia keluar, atmosfer tiba-tiba berubah. Udara bergetar.Tekanan spiritual melesat dari berbagai arah, memenuhi sekeliling dengan hawa membunuh yang pekat hingga membuat bebatuan di sekitar berderak.Xuan Li menghentikan langkahnya. Mata din
last updateLast Updated : 2025-03-11
Read more

Chapter 258

Udara malam terasa dingin dan tajam, membawa sisa bau darah yang masih melekat di tanah berbatu. Xuan Li berdiri di tengah reruntuhan pertempuran sebelumnya, napasnya teratur, tetapi energi spiritual di dalam tubuhnya sedikit goyah. Ia telah menghabiskan cukup banyak kekuatan untuk menghabisi para pemburu yang mencoba merampas sesuatu darinya. "Tidak kusangka ternyata tubuh giok ada di sini." Suara itu dalam dan mengandung ketertarikan yang tak tersamarkan. Xuan Li menatapnya tajam. Seorang pria bertubuh tegap melompat lalu berdiri dengan sikap santai, seolah baru saja menemukan harta karun berharga. Jubah gelapnya berkibar pelan, matanya yang tajam menyorotkan kilatan kegembiraan sekaligus kehati-hatian. ‘Seseorang yang tahu tentang tubuh giokku harus mati.’ Xuan Li tidak bisa membiarkan hal ini. Identitasnya sebagai pemilik tubuh giok harus tetap tersembunyi. Jika pria ini menyebarkan berita, ia akan menjadi target yang lebih besar dari sebelumnya. "Jadi kau mengincarku?"
last updateLast Updated : 2025-03-11
Read more

Chapter 259

Fu Yuan terbatuk keras, darah segar menyembur dari mulutnya, membasahi tanah berbatu di bawahnya. Tubuhnya bergetar, napasnya tersengal seperti ada ribuan duri menusuk paru-parunya. Sakit. Lelah. Tapi matanya tetap tajam, penuh perlawanan.Di seberangnya, Xuan Li berdiri tegap, wajahnya tetap tanpa ekspresi. Namun, di balik ketenangan itu, pikirannya bekerja cepat, mencoba memahami situasi ini. Beberapa saat lalu, mereka hampir saling membunuh. Namun, satu kata yang terlontar dari bibir Fu Yuan telah mengubah segalanya."Aku… Fu Yuan."Nama itu membangkitkan sesuatu dalam benak Xuan Li, kenangan yang terkubur dalam, tetapi tak pernah benar-benar hilang.Tambang itu… Rantai besi… Rasa lapar yang mencekik…Sesaat, Xuan Li tidak lagi berdiri di sini. Pikirannya kembali ke masa ketika ia hanyalah seorang budak yang dipaksa bekerja hingga tubuhnya hampir remuk. Saat itu, di tengah gelapnya terowongan tambang, hanya ada satu hal yang membuatnya bertahan, yaitu keinginan untuk hidup.Mereka
last updateLast Updated : 2025-03-12
Read more

Chapter 260

Tubuh Fu Yuan masih terasa lemah, meski pil pemulih yang diberikan Xuan Li telah meredakan sebagian luka dalamnya. Ia berusaha berdiri, tapi keseimbangan tubuhnya belum sepenuhnya pulih.Xuan Li menyapu pandangannya ke sekeliling, memastikan tidak ada mata-mata yang mengintai sebelum akhirnya membawa Fu Yuan ke sebuah gua tersembunyi di balik tebing curam. Jalannya sedikit terjal, tapi langkah Xuan Li tetap mantap, sementara di belakangnya, Fu Yuan berusaha mempertahankan keseimbangannya.Begitu mereka memasuki gua, udara di dalamnya terasa lebih dingin dan lembap. Xuan Li segera membentuk segel di udara, mengaktifkan formasi perlindungan di sekitar mereka. Energi tak kasatmata bergetar, lalu menghilang dalam keheningan."Kita tidak bisa bertahan di luar dalam kondisi seperti ini," ucapnya, suaranya tetap datar seperti biasa. "Duduk dan pulihkan dirimu."Fu Yuan menurut, meski gerakannya sedikit kaku. Ia bersandar pada dinding gua, menarik napas panjang untuk menenangkan tubuhnya yang
last updateLast Updated : 2025-03-12
Read more
PREV
1
...
2425262728
...
31
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status