Sudut pandang Sydney:Untuk sesaat, keheningan menyelimuti kami saat Bella dan aku mencerna jawaban Scarlet."Menyedihkan, ya ...," gumam Bella hampir serentak saat aku bertanya, "Jadi, menurutmu kita harus ngapain? Gimana kita bisa balas dendam pada Dylan atas semua yang dia lakukan pada kami dan juga kamu?""Yang pertama," ujar Scarlet seraya mendekat sambil mengisap rokok di tangannya. Dia memejamkan mata selama beberapa saat, lalu mengembuskan asap sambil tersenyum. Asapnya membuatku terbatuk sedikit, tetapi aku tidak mengutarakan keberatan.Jika Scarlet akan bergabung dengan kami dalam misi balas dendam ini, seperti halnya dengan Bella, mau tidak mau aku harus menerima segala keunikannya juga.Setelah puas mengembuskan asap rokoknya, Scarlet mengulangi, "Yang pertama, kalau kalian benar-benar mau balas dendam ... maksudku, kalau kalian ingin bertahan hidup supaya bisa balas dendam," ujarnya sambil menatap kami bergantian, lalu mencondongkan tubuh ke depan. Secara refleks, aku juga
Read more