Mendengar penuturan dari sang dokter, kaki Ara mendadak lemas. Ara seperti tidak bisa menopang dirinya sendiri untuk berdiri. Ara tak kuasa menahan air mata yang akhirnya tumpah ruah. Wanita itu berjalan pelan keluar dari ruangan dengan dada yang terasa sesak untuk bernapas. Ara sungguh tidak percaya jika secepat ini dia akan berpisah dengan Albert. Tidak lama sosok Jacob tiba dan mendekati Ara. Melihat ekspresi Ara tentunya Jacob sudah paham dengan situasi itu karena sebelum Ara, Jacob lah yang selalu menemani Albert jika bocah laki-laki itu harus rawat inap di rumah sakit. Jacob memeluk Ara dan membiarkan Ara menangis di pelukannya. "Kenapa harus dia, tuan? Hiks ...." "Ara, kita hanya manusia dan tidak tahu apa rencana Tuhan. Apapun yang terjadi kita harus kuat dan ikhlas menerimanya," jelas Jacob. Pria itu terlihat tegar dan tenang walaupun sebenarnya dia juga merasakan hal yang sama seperti Ara. Bagaimana tidak, Jacob lah yang membawa Albert pulang dan menganggap dia seperti
Terakhir Diperbarui : 2025-01-07 Baca selengkapnya