Semua Bab ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA: Bab 191 - Bab 200

210 Bab

BAB 191 PRIA ASING

Lea tercenung melihat sebuah buku dengan sampul berwarna biru, plus gambar timbul capung menghiasi bagian depan. "Apa aku disebut lancang kalau membacanya," gumam Lea memandang ragu buku yang ada di tangannya.Sedetik, dua detik, tiga detik. Lea terdiam. Pekerjaan hari ini tidak terlalu banyak. Semua bisa dia selesaikan, jadi Lea punya sedikit waktu untuk bersantai.Perempuan itu bimbang, satu sisi bilang jangan. Sisi lain pula mengompori, "Kan yang punya sudah tidak ada. Jadi bebas dong dibaca."Didorong oleh rasa penasaran, Lea membuka benda persegi panjang itu. Lea heran juga, masih ada ya manusia di era ini yang suka menulis di buku, di banding di media modern yang bisa lebih terjaga kerahasiaan.Halaman pertama tak ada yang membuat Lea terusik. Istri Zio terus membolak balik buku tersebut, hingga dia menemukan bagian yang dia rasa menarik."Aku tidak sebaik yang kamu lihat. Aku punya cacat dan banyak kesalahan di masa lalu. Bahkan sampai aku pergi, mungkin aku tidak sanggup membe
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-09
Baca selengkapnya

BAB 192 SEPERTI HANTU

"Kamu bisa diam tidak?" Perkataan dari Zio memotong kalimat Nancy yang menggebu-gebu. Sorot mata lelaki itu tajam terarah pada perempuan berpakaian minim di hadapannya. "Kamu tidak percaya dengan ucapanku?" Nancy balik bertanya dengan netra membulat sempurna. "Haruskah aku percaya perkataan seseorang yang berusaha mencelakai putraku. Menfitnah istriku, dan sekarang menyebarkan hal buruk kakakmu sendiri yang bahkan sudah meninggal." Zio tak habis pikir dengan sikap Nancy. Lelaki itu pikir Nancy bisa introspeksi diri setelah diusir dari The Mirror. Ternyata oh ternyata, kelakuannya malah makin tidak terduga. "Semua yang kukatakan benar, Zi. Kau saja yang dibutakan oleh cinta. Sampai tidak tahu permainan gila apa yang sudah Nika mainkan. Tentu saja, kau akan tutup mata, asal dia bisa memuaskanmu di ranjang. Karena memang itu keahliannya," cibir Nancy. "Cukup Nancy! Kalau kau tidak bisa bicara hal baik lebih kau diam!" Nancy menatap sinis pada Zio. "Harusnya kau selidiki ke
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-10
Baca selengkapnya

BAB 193 GARDA TERDEPAN

"Miguel Amadeo mengenal Nika." Gumam Zio sendiri. Dia duduk menunggu Arch yang masih belum sadar.Lelaki itu sempat marah atas keteledoran Sari waktu menjaga sang putra. Namun bujukan juga penjelasan dari Lea mampu meredam amarah Zio.Mengingat hari ini mereka dipastikan akan menginap di rumah sakit, maka Sari dan Lea pulang untuk mengambil baju ganti. Memanfaatkan waktu Arch yang masih terlelap karena obat tidur.Zio melirik kantong darah yang tergantung di tiang sebelah kiri Arch. Benda cair pekat merah itu menetes satu-satu, menyelamatkan sang putra dari kondisi fatal akibat kekurangan darah.Pikiran Zio kembali pada sosok Miguel Amadeo yang setelah dicermati pada pertemuan kedua, ternyata memiliki kecenderungan bentuk mata yang sama dengan Arch. Zio dan Miguel sempat berbincang sebentar setelah selesai diambil darahnya.Benak Zio seketika rancu. Dia tahu Arch bukan anak kandungnya. Ditambah keterangan dari dokter yang mengatakan kalau rhesus negatif itu sangat langka, sudah pasti
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-10
Baca selengkapnya

BAB 194 SALAH PAHAM

"Senang bekerja sama dengan Anda." Zio dan Miguel saling berjabat tangan. Di luar dugaan Zio, Miguel profesional. Lelaki itu sama sekali tak menyebut kejadian di rumah sakit. Miguel tulus menolong Arch."Sama-sama. Terima kasih juga sudah menyelamatkan putra saya." Kata Zio, berbesar hati mengucapkan rasa terima kasihnya.Walau dia tahu lelaki di hadapannya pernah menjalin hubungan dengan Nika. Zio tidak mempermasalahkan hal itu. Toh mereka menjalin kasih jauh sebelum Zio dan Nika menikah. Meski Zio bisa menebak kalau jalinan cinta Miguel dan Nika sudah melebihi batas. Dia bisa apa jika semua terlanjur terjadi. Lagi pula Nika sudah tidak ada di dunia ini lagi.Mau protes, mau menuntut, Zio tidak bisa melakukannya. Anggap saja Miguel adalah bagian kelam dari masa lalu Nika.Miguel melengkungkan bibir, satu tindakan yang membuat dada Zio berdesir. Senyum Miguel adalah senyum Arch. Bagaimana ini? Beberapa hari terakhir, Zio berusaha mengenyahkan dugaan kalau Miguel adalah ayah Arch.Na
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-11
Baca selengkapnya

BAB 195 TAKUT KEHILANGAN

Bisa dibayangkan bagaimana panasnya hati Melani. Melihat sang suami menggendong seorang anak dengan satu wanita cantik berjalan di belakangnya."Sayang, apa yang kamu lakukan di sini?" Pertanyaan Melani membuat Miguel cukup kaget. Dia lupa dengan tujuannya datang ke sini. Melani pasti marah padanya.Sementara Lea dan Sari saling pandang, mendapati perempuan dengan tampilan cetar membahana, berdiri di depan mereka. Ekspresi marah tampak kentara di paras wanita tadi.Namun atensi Lea tak hanya terarah pada Melani, tapi juga sosok yang berada di samping istri Miguel. Nancy, apa yang dia lakukan di sini.Nancy sendiri langsung menyeringai melihat Lea. Sepertinya dia paham situasinya. "Hati-hati, perempuan ini berbahaya. Suami kakakku direbut olehnya," bisik Nancy di telinga Melani.Melani mengepalkan tangan, dia siap melabrak siapapun yang mengganggu suaminya. "Kamu sudah selesai. Maaf, aku bertemu mereka jadi ngobrol sebentar. Aku pikir kamu belum selesai." Miguel mendekati Melani, mas
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-11
Baca selengkapnya

BAB 196 PERMINTAAN MIGUEL

"Kamu ketemu sama Miguel dan istrinya. Biar kutebak, istrinya pasti nyebut kamu pelakor." Ledek Zio sambil memeluk tubuh Lea yang berada di depannya.Sesi mengakrabkan diri dengan air rupanya masih berlangsung. Entah sudah berapa kali Zio merendam Lea dalam air, yang jelas dua tiga kali belakangan ini, perempuan itu sudah lebih tenang saat dicemplungin ke kolam.Tidak tantrum apalagi ngereog heboh macam biasa. Perempuan itu berdiri di dalam dekapan hangat Zio, hingga rasa takut akan air yang akan menenggelamkannya perlahan sirna."Lebih parah malah, dia nuduh aku selingkuh sama pria itu. Sampai punya Arch. Oh, halo dua kali ketemu, dia sebut aku selingkuh sama suaminya, gila kali ya tu perempuan," gerutu Lea.Zio menggetarkan tawa di atas pundak Lea yang terbuka. "Kayaknya aku sama dia satu frekuensi." Lah Zio malah punya pikiran yang sama.Lea mendengus kesal lantas menjawab, "Apa mukaku ini muka perebut laki orang. Gak Nancy, gak istri Miguel semua bilang begitu. "Mana ada muka beg
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-12
Baca selengkapnya

BAB 197 ANTARA KITA

"Kenapa Anda meminta hal itu?" Zio lekas bertanya ketika dia bertemu Miguel dua hari setelahnya. "Saya ingin menuntaskan rasa penasaran saya akan masa lalu saya. Anda tidak perlu cemas, saya hanya ingin tahu, saya tidak akan mengambil Arch dari sisi Anda." Miguel menyerahkan data mengenai adopsi Arch. Zio sesaat terdiam, bagaimana Miguel bisa tahu kalau Arch anak adopsi. Padahal semua hal yang berhubungan dengan Arch adalah top secret, rahasia dengan level tertinggi. Hanya orang tertentu yang tahu soal Arch. Zio menghela napas, dia sadar sebesar apapun kekuasaannya, dia tidak bisa membungkam mulut semua orang. Cepat atau lambat berita ini akan bocor juga ke permukaan. "Saya jamin hanya saya dan tim saya yang tahu. Hal ini tidak akan terendus oleh publik. Saya tahu benar Anda sangat ingin menjaga Arch." Zio kembali terdiam. Batinnya berperang. Pada dasarnya, Zio juga sangat ingin tahu siapa orang tua Arch. Dilihat dari tampilan fisik juga kecerdasan otak, dipastikan jika orang tu
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-12
Baca selengkapnya

BAB 198 MEETING

Dalam pikiran Zio, lelaki itu memikirkan kalau suatu hari Arch berhak tahu siapa dirinya yang sebenarnya. Arch suatu hari akan tumbuh dewasa, Zio tidak mau sang putra tahu siapa dirinya dari orang lain.Mempertimbangkan hal itu, suami Lea akhirnya menyetujui usulan Miguel untuk mengadakan tes DNA. Selama ini memang belum ada yang meng-klaim Arch putra mereka.Tentu saja, sebab tidak ada yang tahu kalau Arch anak adopsi. Zio dan Nika kala itu menyebut Arch adalah putra kandung mereka.Tak ada yang bertanya pun tak yang ada curiga, mengingat Zio adalah sosok yang tertutup soal kehidupan pribadinya.Banyak yang menduga kalau Nika dan Zio sudah lebih dulu punya anak baru menikah.Maka sejak dua sample dikirim ke rumah sakit, Zio praktis tak bisa tidur nyenyak. Kala Lea sudah terlelap, pikiran Zio justru melayang ke mana-mana. Bagaimana jika Miguel adalah ayah kandung Arch? Bagaimana dia akan menghadapinya?Atau bagaimana jika Miguel menginginkan Arch untuk ikut dengannya. Bagaimanapun, M
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-13
Baca selengkapnya

BAB 199 PENUH AMARAH

Han dan Lea saling pandang begitu Egi, biasa sang direktur disapa menyebut nama lengkap Lea. Seolah lelaki itu sudah mengenalnya."Kamu kenal? Mantan? Fans atau calon pebinor selanjutnya?" Han meringis ketika Lea mencubit lengannya, sebagai respon atas bisikan Han di telinganya pasal Egi."Kenal dari mananya. Ketemu juga baru ini.""Kirain calon pebinor. Kalau iya, aku mau nyiapin peti mati, suamimu akan menghabisiku. Dia pasti nuduh aku umpanin kamu ke klien."Deheman dari arah depan membuat Lea dan Han kembali fokus. "Saya bukan calon pebinor ya. Saya gak nargetin nyonya Alkanders, tapi sahabatnya." Agaknya Egi mendengar bisik-bisik antara Han dan Lea.Ha? Lea dan Han saling pandang kemudian kompak memandang Egi penuh tanya. "Siapa targetmu?" Han bertanya pada Egi."Si kembar Upin Ipin versi perempuan. Yang satunya sudah Anda tandai," balas Egi sambil tersenyum lebar.Kembar Upin Ipin versi perempuan? Yang satu sudah ditandai Han? Agni kah?"Anda yang disebut Agni orang kurang ke
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-13
Baca selengkapnya

BAB 200 AGNI PRATISTA

Di antara keresahan menunggu hasil tes DNA Miguel dan Arch, terselip masalah lain yang membuat Zio meradang hebat."Dia sama sekali gak flirting ke Egi, menggodanya atau apapun itu. Aku jamin dan berani jadi saksi. Diajak salaman aja enggak mau," Han berusaha menjelaskan.Dia tentu tidak ingin Zio dan Lea perang besar karena salah paham. Sementara Zio sudah lebih dulu melangkah menuju kamarnya."Pulang sana! Jadwalkan pertemuanku dengan Egi Abimana. Minta dibejek-bejek itu anak."Zio menutup pintu tepat di depan hidung Han yang menganga mulutnya. "Semoga gak bertengkar, kalau iya ... waduh."Bisa Han bayangkan buruknya mood Zio kalau sedang ada masalah sama istrinya. Lea adalah moodbooster Zio. Gesekan sedikit bisa ambyar semua jadwal yang sudah dia susun.Beralih ke dalam kamar, Zio sudah siap menghakimi Lea ketika dilihatnya sang istri sedang menikmati pemandangan dari sofa bed, spot favoritnya."Oh, sudah selesai. Bagaimana? Masih pusing tidak?" Lea lekas bangun begitu mencium arom
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-14
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
161718192021
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status