Home / Rumah Tangga / Menjinakkan Istri Tantrum / Chapter 91 - Chapter 100

All Chapters of Menjinakkan Istri Tantrum: Chapter 91 - Chapter 100

118 Chapters

Yang Kedua

“Aku tidak masalah menjadi yang kedua.” Agnes menatapnya dengan tatapan memohon. “Tetapi Cressa tidak akan senang jika aku memiliki yang kedua,” balas Magnus dingin. Magnus menyilangkan tangannya di dadanya dan duduk di sofa. Dia menatapi Agnes yang kondisinya sedang lemah karena awal kehamilan. Dia bisa memahaminya kenapa Agnes begitu putus asa dan terlihat begitu haus akan perhatian, itu karena hormon ibu hamilnya. “Aku akan bertanya padamu sekali lagi, kau akan pulang ke orang tuamu di Luston atau tidak? Karena aku akan pergi ke sana beberapa hari lagi. Ada hal yang harus aku urus di Luston. Jadi, aku berniat memulangkanmu juga ke sana,” jelas Magnus. Agnes mengangkat alisnya, dia jelas tertarik dengan keputusan Magnus untuk kembali ke Luston secara tiba-tiba. Dia tentu yakin jika itu masih masalah keluarganya di Luston. “Kau akan ke sana? Ada urusan apa? Ngomong-ngomong, aku juga belum mendengar kabar apa pun dari Garret. Setelah dia menculik istrim
last updateLast Updated : 2025-01-13
Read more

Ultrasound

“Kau juga akan membawanya ke Luston bersamamu?” Glenn menatap Magnus tak percaya. “Ayolah, ini bukan seperti aku akan kabur bersamanya. Aku hanya akan mengantarkannya pulang.” Glenn menganggukkan kepalanya mengerti. Toh, Magnus ada benarnya. Lagi pula, selama Agnes di sini, kelihatannya Magnus yang akan dibebani oleh biaya hidup Agnes jika Agnes terus seperti ini. Tidak mungkin dia akan terus membantu Agnes sampai wanita itu melahirkan. “Bagaimana jika dia menolak? Kau sudah membicarakan ini saat bertemu dengannya tadi malam, bukan? Aku tidak perlu menjelaskan maksudmu lagi, kan?”“Tentu saja aku sudah menawarkannya tadi malam. Dia sebenarnya tidak menolak, tetapi mengajukan permintaan gila untuk tetap bersamaku. Aku ingin tahu jawabannya dengan jelas. Beritahu dia jika aku akan berhenti membayar biaya motel tempatnya tinggal dan berhenti memberikannya uang untuk makan.” Glenn menghela nafasnya dan menganggukkan kepalanya sebelum dia meninggalkan ruangan
last updateLast Updated : 2025-01-14
Read more

Kesendirian Cressa

“Wah, luar biasa! Saat kau mendapatkan kenaikan posisi, kau juga dapat kabar istrimu hamil.” “Kau benar-benar pria sejati, ya?” Pria paruh baya lainnya kemudian menepuk pundak Magnus. Beberapa orang di ruangan sana tiba-tiba bersorak heboh yang membuat Magnus mengerutkan alisnya, sedikit bingung dengan pernyataan itu. Dia hendak menyangkal kalau Cressa sedang hamil, karena hasil ultrasound yang dia lihat bukan milik Cressa melainkan milik Agnes. “Bukan istriku, ini—”“Sepertinya kita harus merayakan ini, bukan begitu? Ayo traktir kami makan malam ini!” “Ayolah! Untuk merayakan kenaikan Magnus dan juga kehamilan istrinya, kau harus mentraktir kami. Hanya malam ini saja. Kau juga jarang hadir di setiap makan-makan informal.” Magnus hanya mendesah pelan. “Baiklah, baiklah. Aku akan mentraktir nanti malam. Sekarang izinkan aku pergi dulu.” Magnus segera keluar dari ruangan itu. Dia memastikan ulang Glenn mengirimkan foto ultrasound milik Agnes te
last updateLast Updated : 2025-01-15
Read more

Oversharing

“Apa kau tahu di mana Garret saat ini dan bagaimana kondisinya? Kau tahu, sebenarnya aku takut jika aku kembali ke Luston bersama dengan Magnus, dia akan tiba-tiba muncul di sana.” Agnes melirik Glenn yang tengah menjemputnya dan membantunya mengambil beberapa barangnya. Dia membawa sebagian barangnya dan membiarkan Glenn membawakan sisanya. “Dia berada di sebuah tempat di mana dia tidak akan bisa keluar dari sana dengan mudah. Kami menggunakan penyamaran tempat, tempat itu berkedok sebagai laundry koin. Letaknya tidak jauh dari kantor Montgomery. Kau tidak perlu khawatir tentangnya, dia sama sekali tidak akan bisa keluar dengan mudah dari tempat itu,” jelas Glenn. “Kelihatannya bahkan tak akan ada siapa pun yang akan mengetahui apa yang sebenarnya ada di dalam tempat laundry koin tersebut. Magnus cukup lucu, dia membangun usaha laundry koin untuk tambahan penghasilannya selama ini?” Agnes terkekeh geli. “Begitulah. Dia benar-benar berusaha bertahan hidup. Ti
last updateLast Updated : 2025-01-16
Read more

Kesalahpahaman

“Kenapa dia pergi bersama Agnes...? Ini ultrasound? Apakah ini milik Agnes?” Sesaat, pikiran Cressa kalang kabut. Namun, dia tahu jika dirinya berpikir yang tidak-tidak, dia malah tidak akan menemukan jawaban yang dia cari. Jadi, dia segera menghubungi Magnus. Tak ingin lagi adanya kesalahpahaman antara dirinya dengan Magnus, dia ingin bertanya langsung pada Magnus. Selama ini, Magnus selaku bersedia menjelaskan apa pun padanya. Jadi, satu-satunya yang dia harapkan saat ini adalah jawaban dan penjelasan Magnus.Lama menunggu teleponnya diangkat hingga panggilan itu berakhir dengan sendirinya, Cressa tak menyerah dan mencobanya lagi. Dia menunggu dengan sabar, awalnya. Sampai dia mulai gelisah sendiri dan menggigit kukunya. Sadar atas apa yang dia lakukan, Cressa menatapi kukunya. Dia tidak pernah setakut ini sebelumnya dan sepanik ini. Dia mengambil nafas dalam-dalam dan menaruh ponselnya lagi. Ditatapnya layar komputer yang menunjukkan hasil pekerjaanny
last updateLast Updated : 2025-01-17
Read more

Kejutan

Tidak ada kabar dari Magnus sama sekali sejak dia pergi ke Luston. Berkali-kali Cressa meneleponnya, sama sekali tidak bisa tersambung pada Magnus. Hingga akhirnya Cressa berhenti menghubungi Magnus dan menunggu Magnus menghubunginya lebih dulu. Sementara itu, yang sebenarnya terjadi saat Magnus tiba di Luston dan langsung menuju ke kediamannya di masa lalu, semuanya tampak normal. Glenn yang akan mengantarkan Agnes ke rumah keluarganya saat Magnus bersama dua bodyguardnya menyelesaikan urusannya. Melihat bagaimana rumah tersebut masih terawat rapi, kelihatannya masih ada beberapa pelayan yang tinggal di sana. Seperti dugaannya, begitu mobilnya berhenti di depan gerbang mansion tersebut, satpam yang membukakan gerbang dan melihatnya langsung terkejut melihat kedatangan Magnus. Dan beberapa pelayan dari dalam juga tampaknya tengah penasaran akan dirinya. Saat mobil terparkir dan Magnus bisa keluar dari mobil tersebut. Magnus keluar sambil merapikan pakaiannya
last updateLast Updated : 2025-01-18
Read more

Gadis Bodoh

“Aku tidak pernah diminta dibesarkan oleh uang hasil korupsi,” balas Magnus. Magnus melirik ke sekitarnya. Tidak ada jalan keluar selain jalan yang saat ini dihadang oleh Carlos. Dan dia penasaran atas apa yang terjadi pada dua bodyguard yang seharusnya mengawasi dari pintu depan. Magnus mendesis pelan, dia telah dipojokkan oleh ayahnya sendiri. “Tapi kenyataannya kau telah dibesarkan seperti itu, dan yang harus kau lakukan adalah membayar atas semua biaya yang aku keluarkan untuk membesarkanmu. Kau seharusnya merasa berhutang budi padaku, bukannya kau kabur begitu saja, mencuci tanganmu dengan pergi ke Metronyx dan mendapatkan pekerjaan lagi keluarga baru. Kau mempermalukan nama keluarga Armstrong, Magnus.” Carlos mendengus, dendam memenuhi matanya saat melihat ke arah Magnus. “Apakah ini jebakan dari awal? Bagaimana kau bisa tahu jika aku menuju ke sini?” Magnus kini terpikirkan tentang bagaimana bisa Carlos bertemu dengannya sekarang saat ini, di sini. Seh
last updateLast Updated : 2025-01-19
Read more

Rasa Percaya

“Hey! Kau jalang tak tahu diri!” Glenn berteriak sejadinya dengan marah. Glenn mendengus saat melihat Agnes pergi meninggalkan ruangan itu begitu saja. Rasa frustasi muncul di wajahnya. Dia tidak bisa lagi tenang. Dan dia menyadari kesalahannya. Dengan cepat, Glenn sadar kalau dia memberitahu Agens terlalu banyak dari yang seharusnya Agnes tahu karena pertanyaannya yang terus menjebak. Glenn bisa mengetahui Agnes akan membuat kesalahpahaman dengan Cressa saat ini, yang berhubungan dengan menghilangnya Magnus. “Glenn...” Adel mulai menangis, dia bisa tahu kalau harapan yang disebutkan Glenn sebelumnya sekarang musnah begitu saja. “Maafkan aku,” gumam Glenn pelan sambil memalingkan wajahnya. *** Pagi itu, karena terlalu mabuk semalam, Cressa akhirnya muntah-muntah pagi itu. Dia seharusnya tidak minum terlalu banyak, apa lagi di jadwal sibuk hariannya. “Astaga, kau ini... Kau tahu, kau harus memperjelas apa pun yang terjadi antara kau dan suami
last updateLast Updated : 2025-01-20
Read more

Terungkap oleh Jeslyn

Cressa sudah pernah bertemu dengan pamannya Magnus dan kakaknya Magnus, yang sama-sama mengerikan. Dia juga tahu kalau Magnus tidak jauh dari mereka berdua, namun dia memang lebih baik dari keduanya. Sementara itu... sosok Carlos—ayah Magnus? “Sepertinya memang dia,” gumam Serenia sambil menatap Cressa. Serenia bisa melihat jika Cressa sebenarnya takut. Namun, jika kondisinya sudah seperti ini, mereka sekarang tahu jelas siapa yang akan mereka hadapi. “Kelihatannya aku akan pergi ke Luston untuk memastikan Magnus baik-baik saja,” ucap Cressa. Serenia menghela nafasnya berat. Bulan lalu, Cressa yang diculik. Sekarang, mereka tidak tahu bagaimana kabarnya Magnus di Luston. Dan Cressa juga kelihatannya berniat menyelamatkan Magnus seperti Magnus menyelamatkannya. “Aku akan memanggil pasukan khusus Zentana. Carlos adalah tahanan negara, jadi kita tidak perlu mengeluarkan sumber daya kita untuk melawannya. Kita membutuhkan bantuan mereka, setidaknya sumber d
last updateLast Updated : 2025-01-21
Read more

Telepon dari Carlos

“Siapa?” tanya Jeslyn sambil menatapi Cressa dengan raut yang dipenuhi rasa penasaran. “Magnus yang menelepon. Apa dia ternyata baik-baik saja, ya?” gumam Cressa seraya mengangkat teleponnya tersebut. Untuk sesaat, jantung Cressa rasanya berdetak lebih cepat dari biasanya. Dia tidak tahu kenapa.“Magnus? Kau baik-baik saja? Ke mana saja kau selama ini? Kenapa aku tidak bisa menghubungimu?” tanya Cressa dengan perasaan cemas. [“Oh, halo, menantu perempuanku. Kau kelihatannya sangat mencemaskan suamimu, ya? Kebetulan aku yang menggunakan ponselnya Magnus. Tahukah kau siapa aku?”] Cressa meneguk ludahnya kasar. Dia bisa menyadari siapa yang ada di telepon saat pria itu mengatakan dirinya sebagai menantu perempuannya. Cressa mencengkeram ujung pakaiannya. “Ayahnya Magnus?” Cressa melirik Jeslyn meski dia sedang berbicara di telepon. Bahkan Jeslyn juga menunjukkan keterkejutannya begitu Cressa menyebutkan siapa yang ada di seberang sana. Sementara
last updateLast Updated : 2025-01-23
Read more
PREV
1
...
789101112
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status