"Kalau aku sudah berhasil diterima jadi sekretaris, itu artinya aku punya bakat besar untuk pekerjaan ini. Aku nggak bisa berhenti setengah jalan, dong!" seru Sisca dengan penuh semangat. "Sambil kerja aku bisa dapat uang untuk bayar utang ke kamu, dan bonusnya aku bisa terus bareng kamu. Sempurna, 'kan!"Dia melanjutkan tanpa jeda, "Elvina, kamu nggak tahu seberapa menderitanya aku. Selama di luar negeri, aku nggak punya banyak teman. Budaya dan kebiasaan mereka beda banget, jadi nggak nyambung kalau ngobrol. Begitu aku pulang ke sini, teman-teman lama pun susah dihubungi.""Selama sebulan lebih ini, selain sibuk cari kerja dan menggambar desain, aku cuma di rumah nonton drama atau main game. Hidupku benar-benar membosankan.""Elvina, kamu harus pertahankan aku di sini! Aku ini bisa diandalkan, satu Sisca setara tiga sekretaris biasa!"Sikap cerewet Sisca mengingatkan Elvina pada Dexton. Jika Sisca dan Dexton berbicara di telinganya bersamaan, Elvina yakin itu akan seperti perang duni
Read more