Semua Bab Cinta Baruku untuk Membalas Mantan: Bab 271 - Bab 280

Setelah konferensi pers selesai, video wawancara Elvina segera menyebar luas di internet.Orang-orang akhirnya tahu hubungan suami istri mereka, serta bagaimana Elvina menjadi presdir Grup Polaris melalui voting. Untuk sementara waktu ini, dia akan menggantikan Raiden mengelola Grup Polaris.Meskipun semua orang yakin bahwa Elvina hanya akan membuat Grup Polaris hancur, ucapannya berhasil membuat mereka terharu.Orang-orang mendapatkan informasi dari beberapa reporter bahwa Seto dan Clarissa pergi ke Grup Polaris, bahkan ikut serta dalam rapat pemegang saham. Dengan alasan demi kebaikan perusahaan, Seto ingin menjabat sebagai presdir.Ada juga informasi yang mengatakan mereka mengadakan pertemuan tanpa mengabari istri Raiden, Elvina, dan langsung mengadakan rapat pemegang saham untuk memilih Clarissa menjadi pemimpin Grup Polaris.Setelah orang-orang menyadari niat kedua bersaudara ini, mereka langsung mengecam keduanya dengan sangat keras. Meskipun Raiden bukan anak kandung Keluarga T

"Apa ini?" Elvina mengambil berkas paling atas dan membukanya. Kemudian, dia menunduk untuk melihat isinya.Owen berdiri di sana, diam tanpa berkata apa-apa.Elvina membutuhkan lebih dari satu jam untuk mencerna isi dua berkas itu. Dia juga cukup cerdas dan cepat untuk memahami maksud Raiden.Elvina memberi tahu Owen dugaannya, "Seto dan Clarissa pasti sudah berunding. Clarissa membantu Seto menguasai Grup Polaris, sementara dia akan mengambil alih Grup Tjandra. Tapi, Clarissa nggak nyangka kalau Raiden menjual saham Grup Polaris kepada Dexton dan Keanu terlebih dahulu hingga mereka ikut terlibat ....""Sekarang Seto nggak bisa mendapatkan Grup Polaris. Grup Tjandra adalah aset besar yang nggak mungkin dilewatkan begitu saja. Dia pasti ingin masuk ke Grup Tjandra, tapi Clarissa nggak akan membiarkannya membeli saham.""Cerdas sekali." Owen menyunggingkan senyuman tipis yang jarang terlihat. Dengar-dengar saat rapat pemegang saham, Clarissa meragukan Elvina, tetapi Levi yang merupakan p

Hukum perusahaan menyatakan bahwa dalam peralihan saham perusahaan besar, pemegang saham memiliki hak prioritas untuk membeli saham. Jika pemegang saham ingin mengalihkan saham kepada orang di luar pemegang saham, harus disetujui oleh lebih dari setengah pemegang saham lainnya. Namun, hal ini berbeda untuk Grup Tjandra.Grup Tjandra adalah perusahaan keluarga. Namun, setelah beberapa putaran pendanaan, banyak saham Grup Tjandra yang dijual.Dalam perjanjian pengalihan saham Grup Tjandra, ada ketentuan jelas, yaitu jika pihak yang mengalihkan saham adalah anggota Keluarga Tjandra, mereka bisa langsung mengalihkannya tanpa perlu persetujuan pemegang saham lainnya.Namun, setelah Raiden naik ke posisi tinggi, dia melakukan pembersihan secara besar-besaran dengan cara yang kejam. Seluruh keluarga Tjandra takut padanya. Bagaimana mungkin mereka masih berani bergabung dengan Grup Tjandra?Elvina tersenyum tipis. "Ya."Seto tersenyum dingin, lalu melemparkan dokumen itu ke atas meja. "Beberap

Sisca teringat saat dirinya dipukuli dan pakaian yang dirobek kemarin. Tubuhnya bergetar. Dia memeluk lengan Elvina dengan erat. "Huhu, Elvina, tolong selamatkan aku ...."Elvina menatapnya sebentar dan tampak ragu. Dia dan Sisca pernah duduk semeja selama 2 tahun saat SMA. Sisca gadis yang ceria dan selalu mengajak Elvina ke mana-mana. Mereka cukup dekat.Namun, setelah Sisca pergi ke luar negeri untuk belajar, mereka tidak berhubungan lagi. Sudah bertahun-tahun berlalu, Elvina hampir melupakan Sisca.Setelah latar belakang Raiden terbongkar dan Keluarga Tjandra tidak mengakuinya, Elvina kehilangan satu lapisan perlindungan.Elvina tidak ingin membahayakan dirinya sendiri hanya demi menyelamatkan Sisca, apalagi harus bermusuhan dengan keluarga-keluarga besar lainnya di Hondria.Kepala pelayan juga melihat kebimbangan Elvina. Dengan percaya diri, dia berkata, "Aku tahu kamu istri dari Pak Raiden, tapi sekarang dia bukan bagian dari Keluarga Tjandra lagi. Di sini adalah Hondria. Sebaikn

"Saat semester dua SMA 2, ibuku menikah lagi dengan seorang pria kaya. Pria itu punya anak. Ibuku takut dirinya dicampakkan kalau pria itu tahu dia punya anak.""Jadi, dia bantu aku membuat visa dan menyuruhku kuliah di luar negeri. Dua tahun pertama, dia masih datang untuk menemaniku saat tahun baru. Setelah itu, dia nggak pernah datang lagi."Suara Sisca serak. Matanya memerah. "Tahun lalu aku pulang dan ingin bertemu dengannya. Dia malah melemparkanku kartu bank dan menyuruhku untuk nggak mencarinya lagi. Kalau nggak, dia nggak akan memberiku uang lagi.""Aku bukan mau uang. Aku cuma mau dia meluangkan waktu untuk menemaniku. Aku 'kan anaknya ...."Sisca sangat sedih hingga tidak lanjut makan lagi. Dia bersandar di meja dan menangis tersedu-sedu. Elvina pun mengelus punggungnya untuk menenangkannya.Dulu saat masih sekolah, Sisca sering menceritakan tentang orang tuanya. Dia sangat membanggakan orang tuanya. Katanya, ayah dan ibunya adalah pasangan paling bahagia di dunia, sedangkan