All Chapters of Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu: Chapter 571 - Chapter 577

577 Chapters

Bab 571: Buruan Kabur

Kini sudah 5 orang penjaga yang pindah alam di buat kedua pemuda ini. Keduanya mulai mendekati vila ini, sisanya penjaga yang lain masih belum menyadari kehadiran keduanya.Hagu kini incar dua orang yang terlihat agak terpisah dengan penjaga lainnya, begitu keduanya lengah, dengan gerakan cepat Hagu menerjang dan memukulkan popor senapan rampasan tadi.Buukk…bukkkk…!Dua orang ini langsung tersungkur. Tapi kali ini perhitungan Hagu meleset, rekannya yang lain melihat aksi Hagu.“Heii ada penyusup,” teriaknya dan gegerlah tempat ini, puluhan orang langsung mendatangi tempat ini.Dorrr…dorrr..dorrr…!Prem beraksi, tembakan jitunya langsung lumpuhkan 3 orang sekaligus, yang lain terkejut tak kepalang, mereka langsung membalas tembakan Prem.Hagu yang melihat ini tak tinggal diam, dia juga memberondong dengan senapan rampasan ini.Hebohlah tempat ini, perang skala kecil pun tak terelakan, sudah 12 orang anak buah Joni White bergelimpangan di tanah.Aksi nekat kedua pemuda ini memang tak ke
last updateLast Updated : 2025-04-16
Read more

Bab 572: Nakal Nggak Nanggung-nanggung

Ciiittt…Hagu terpaksa rem mendadak mobil, di depan mereka dari jarak 150 meteran, terlihat puluhan aparat keamanan sedang razia semua mobil yang lewat.“Bang, apa langkah kita selanjutnya?” Hagu menatap Prem, yang di tatap terlihat tetap bersikap tenang.“Cudai, di mana hotel atau penginapan yang bisa jadi tempat kita sembunyi dulu,” dengan suara kalem Prem menoleh ke arah Cudai dan 4 gadis cantik asli Kamboja ini.Kedua bangor ini aslinya selalu nyalang menatap ke 5 nya, selain manis, tubuh mereka yang mungil di depan kedua orang tinggi besar ini juga bikin keduanya penasaran, terutama Prem, si bangor kakap.Cudai pun sebutkan tempatnya dan Hagu tanpa ragu membelokan mobil nya ke arah jalan yang di sebut Cudai banyak berjejer motel di daerah pantai di wilayah Sihanoukville ini.Setelah hampir 40 menitan muter-muter, Hagu pun hentikan kendaraannya di depan sebuah motel kelas bintang di tempat ini.Karena Hagu yang lebih paham bahasa Kamboja, dia pun turun dan menemui resepsionest mote
last updateLast Updated : 2025-04-17
Read more

Bab 573: Hagu Kembali ke Timteng

Hagu dan Prem kini hanya bisa menunduk sambil berdiri, roh Datuk Hasim Zailani kentara sekali marah dengan kelakuan bangor keduanya.Tinggi Datuk sama dengan kedua pemuda tampan yang nakalnya nggak nangungg-nanggung ini.“Prem, kamu itu bukannya ngajari adikmu ini jadi anak baik, malah jerumuskan dia. Kamu juga Hagu alias Reyhan ngapain ikut-ikutan kelakuan si Prem, paling lama besok kalian harus segera tinggalkan negara ini. Prem lanjutkan misi ke India, kamu Hagu, pergi kembali ke Timteng, selesaikan misi kamu cari orang tua kamu sendiri!”“T-tapi ke-kek….aku nggak tahu siapa yang aku cari di Timteng?” Hagu memberanikan diri bersuara. “Cari wanita yang bernama Amira, kamu cukup lacak keturunan Emir Thamrin, pasti bakalan ketemu!”Prem yang mendengar ini sampai melongo dan menoleh ke Datuk dan Hagu bergantian, tapi tak berani keluarkan suara.Datuk menatap wajah Hagu dan kontan pemuda ini menunduk, ia pun tak berani lagi bersuara.“Kamu juga Prem, kapan kamu mau berubah? Agaknya ha
last updateLast Updated : 2025-04-17
Read more

Bab 574: Cari Alamat Keluarga Emir Thamrin

“Dulu bibi Isiah cerita, nama Madam dari bibi Alea yang bawa aku adalah Nyonyah Ameena, tapi kakek Datuk bilang Amira. Duehhh yang mana yang benar ini..?” batin Hagu selama dalam perjalanan menuju ke Dubai, bingung sendiri.Namun dia ingat ucapan Datuk dan Prem, ia harus mencari keturunan Emir Thamrin, yang dikatakan bukan orang sembarangan di negeri ini."Kalau sudah bertemu keluarga Emir Thamrin, kamu bakal bertemu si Amira itu," pesan roh Datuk.Inilah yang melegakan Hagu, setidaknya dia tak pusing-pusing amat lagi harus mencari kemana!Setelah menempuh perjalanan berjam-jam, Hagu akhirnya mendarat juga di Dubai.Kini Hagu dulu dan saat ini tentu saja beda 180 derajat, berkat Prem, penampilan dia berubah total.“Ingat, sesampainya di bandara di Dubai, kamu beli pakaian mahal dan berkelas di sana, yang kamu temui bukan keluarga sembarangan, agar urusanmu mudah. Jangan datang dengan penampilan acak-acakan, yang ada kamu malah kena usir!” saran Prem sebelum mereka berpisah.Ingat Prem
last updateLast Updated : 2025-04-18
Read more

Bab 575: Madam Saleha yang Mempesona

“Anda siapa ini dan mau cari siapa?”Seorang sekuriti dengan kumis melintang bertanya sopan ke Hagu yang kini tentu saja karena berpenampilan perlente.Pakaian memang bikin siapapun bersikap baik kalau bagus dan terlihat mehong. Hukum alam yang tak bisa di bantah!Dan benar kata Prem, dengan penampilan higthclass, semua orang akan berlaku ‘sopan’ dan hormat!“Saya…Hagu emm…Hagu Reyhan, mau bertemu Madam Ameena atau Bibi Amira!” sahut Hagu kalem.Si sekuriti ini terlihat kaget dan dia lalu permisi sebentar untuk menelpon seseorang ke dalam, kurang dari 5 menit si sekuriti ini kembali lagi.Wajahnya terlihat sangat serius, seolah-olah Hagu ini buka pria sembarangan. “Tuan Hagu anda di persilahkan masuk, Madam Saleha akan menemui tuan!” si sekuriti ini lalu minta Hagu masuk saja ke mobilnya, karena lumayan jauh pintu gerbang pagar ini dengan lobby rumah mewah tersebut.Di lobby Hagu sudah seorang ART yang membawanya ke dalam rumah, kembali Hagu di buat takjub, rumah ini benar-benar bak
last updateLast Updated : 2025-04-18
Read more

Bab 576: Melihat Wajah Ibu Kandung

Akhirnya dengan suara perlahan dan di dengarkan Madam Ameena dan Madam Saleha, Hagu pun ceritakan siapa dia sesungguhnya dan tentu saja misinya ke Dubai ini, untuk mencari wanita tua di depannya ini.Madam Ameena sampai menutup mulutnya saking terkejutnya mendengar kisah yang tak di sangka-sangka dari mulut Rey ini.“Hagu, buka pakaian kamu, aku mau lihat bahu kirimu?” tiba-tiba Bibi Ameena keluarkan suara yang bikin kaget Hagu juga Madam Saleha.Kenapa harus buka baju segala, pikir Hagu terheran-heran. Walaupun masih kebingungan, Hagu pun tetap patuh dan melepas jas-nya, lalu dia buka him-nya dan tanpa di duga Bibi Ameena berteriak kaget, saat menatap bahu kiri-nya.“Ya Tuhaaannnn…kamulah Reyhan, anaknya si Fareeha dan Ryan, lesung pipit kamu di pipi kanan…tak salah lagi, juga cerita kamu tentang si Alea, si ART kurang ajar yang nyulik kamu saat bayi,” seru Bibi Ameena dan dia pun langsung menghambur mendekati Hagu dan memeluk erat cucunya yang hilang lebih 23 tahunan ini.Ya….inila
last updateLast Updated : 2025-04-19
Read more

Bab 577: Saleha Ternyata…?

“Mama berdua cantik sekali, kalau jalan sama aku nanti di kira pacar-pacar aku loh,” canda Hagu, geplak, kepalanya langsung di getuk Bibi Ameena yang aslinya gemas dengan cucu gantengnya ini.“Nggak salah lagi, kelakuannya nular si Prem nih,” ceplos Bibi Ameena, Madam Saleha juga ikutan duduk di sisi Hagu langsung terbahak mendengar nama Prem di sebut-sebut.Prem memang sudah di cap biawak tjap ember, saking nakalnya kelakuan di ganteng yang kulitnya makin putih dan tampan, usai pulang dari dunia masalalu dan bertemu keponakannya Datuk Hasim, generasi ke 7 klan Hasim Zailani.“Haiii ka Fareeha, ka Sarah,” sapa Madam Saleha sambil lambaikan tangan, yang tak ragu duduk mepet di dekat Hagu di sebelah kiri, di sebelah kanan neneknya.Saleha juga yakin kini, Hagu bukan orang lain bagi keluarganya.“Hayoooo…kamu sudah kenal yaa dengan si Reyhan, hati-hati, keponakanmu itu agaknya ketularan kelakuan sepupunya si Prem. Jangan-jangan selama berpetualang di Kamboja macam-macam nih kelakuan kali
last updateLast Updated : 2025-04-19
Read more
PREV
1
...
535455565758
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status