All Chapters of Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu: Chapter 251 - Chapter 260

323 Chapters

Bab 251: Gasak Istri si Bandar Togel

“Jangan di sini, ntar ketahuan anak buahku,” lalu Chulbuy secara kurang ajar cium bibir Cici dan meremas gunung kembar wanita ini.Walaupun singkat, tapi ini bikin istri si bandar togel ini makin blingsatan.“Catet nopeku, kita atur waktu…! Iih jangan malam ini lepasin dia, seminggu ajah biar kita bisa ketemuan…gimana?” bisik Cici makin berani dan di luar nurul Chulbuy.Chulbuy langsung kedipkan mata dan tak lama wanita ini dengan lenggang lengguk gemulai keluar dari ruangan si kapolsek konslet ini, kedipan penuh arti dia berikan buat si komandan mata biawak ini.Bunyi kletak-kletuk heelnya seiring dengan bunyi jantung Chulbuy yang tak menyangka hari ini dapat duren runtuh, uang 1 miliar.Sorenya, Chulbuy kumpulkan 10 anggotanya, hari ini mereka dia beri masing-masing 15 juta, tapi…pasal buat si bandar togel di rubah!Uang 1 miliar yang di bawakan istri si bandar togel sudah dia terima dan sengaja dia simpan.Tapi Chulbuy cerdik, dia sengaja bagi-bagi buat anak buahnya, agar semuanya d
last updateLast Updated : 2024-12-26
Read more

Bab 252: Jadi ‘Robin Hood’ Versi Lokal

Chulbuy jenius, dia simpan uang ‘haramnya’ ini di sebuah bank swasta yang tak peduli dari mana asal uang nasabahnya.Dia hanya sisakan 300 jutaan, sisanya yang 500 juta dia masukan ke bank tersebut.Chulbuy senyum sendiri. “Enak juga jadi aparat, uang datang sendiri,” batin Chulbuy tertawa sendiri.Dengan uang itu, Chulbuy tak ragu beli mobil second jenis SUV berharga 200 jutaan.Ia sengaja tak mau beli mobil baru, apalagi yang mewah atau berharga mehong, pasti akan jadi sorotan.Mobil ini walaupun second sudah berumur hampir 7 tahunan, tapi sejak dulu jadi impiannya, kini si impian pun sudah ke beli.Sehingga kini kemana-mana dia tak perlu lagi bawa motor jadul, atau harus kehujanan bila pas kena musim hujan.Cici ternyata hanya sanggup 2X mau bertemu Chulbuy, dia lemas di hajar si komandan tampan ini.“Ampiunn dejaii…kamu emang hyper, mati keenakan aku kalau gini kamu bikin, kapok!” sungut Cici saat mereka bertemu 3 hari kemudian dan kembali pulang dengan jalan berubah, setelah di ha
last updateLast Updated : 2024-12-26
Read more

Bab 253: Bertemu ‘Sepupu’

Selama hampir 6 bulanan jadi Kapolsek, Ipda Chulbuy diam-diam sudah punya duit hingga 3,5 miliaran di rekening khususnya.Tapi dia tetap tampil sederhana, tak mau menonjolkan diri, karena sadar kelakuannya bisa berakibat fatal bagi karirnya yang baru seumur jagung.Suatu hari usai menangkap pelaku narkoba, Chulbuy terpaksa turun dari mobilnya, karena ada sebuah mobil SUV mewah halangi jalannya.Sedangkan tersangka yang sudah berhasil di tangkap di bawa naik motor oleh anak buahnya. Jalan desa yang dia lewati memang masih kecil dan agak sulit kalau berpapasan.Chulbuy pun turun dari mobil dan bermaksud mencari si pemilik mobil mewah ini agar mau meminggirkan lagi mobilnya atau masuk halaman.Chulbuy heran orang itu berhenti di sebuah rumah yang keliatannya sudah kusam warnanya dan sepertinya lama tak di tempati.Terlihat seorang pria muda sedang berbicara dengan seorang pria setengah tua sambil menunjuk-nunjuk rumah tersebut.Begitu Chulbuy mendekat, keduanya saling tatap, tubuh keduany
last updateLast Updated : 2024-12-26
Read more

Bab 254: Di Mutasi ke Sumatera

Surat mutasi di terima Chulbuy, dia akan di pindah ke Sumatera, tepatnya di Kepulauan Riau.“Sial amat, si Amat juga nggak sial-sial amat, baru juga enak-enakan di sini, sudah di mutasi saja,” keluh Chulbuy seorang diri.Padahal baru 7 bulanan bertugas, tapi apa boleh buat Chulbuy pun harus segera pindah tugas, jauh lagi harus menyeberangi pulau.Chulbuy tentu saja tidak tahu, di mabes juga berlaku hukum rimba. Siapa yang kuat dan punya link dengan atasan, maka akan di beri job di tempat yang enak dan dekat kota.Perwira miskin dan nggak punya link macam dia, apa boleh buat, terima terus di tempatkan di manapun!Terlebih dia masih perwira baru dan muda pula.Seminggu kemudian, setelah titip mobilnya ke sebuah ekpedisi, Ipda Chulbuy sudah berangkat ke Jakarta, untuk menuju ke Bandara Hang Nadim Batam.Dari sana dia harus naik kapal laut jenis ferry menuju ke tempat tugasnya.Chulbuy selanjutnya harus menyusuri Sungai Siak lalu ke teluk menuju laut dan tujuannya adalah Pulau Panjang Kabu
last updateLast Updated : 2024-12-27
Read more

Bab 255: Tragedi Keluarga Hasim Zailani

“Heii berhenti dulu, ruangan kerjaku di mana?” tanya Chulbuy lagi, saat ke 5 nya buru-buru akan keluar dari ruangan ini.Mereka tentu saja ‘ketakutan’ kena hukuman sang komandan baru, yang tiba-tiba saja nongol di kantor ini.Padahal sesuai kabar yang mereka terima, sang komandan baru ini datang minggu depan, bukan hari ini!“Siap Ndan, itu ruang kerjanya di lorong ujung Ndan!” sahut salah satu satu anak buahnya yang berperut buncit dan tadi sempat ‘memarahinya’.Chulbuy menoleh dan memang ada plang tertulis ruang kerja Kapolsek di bagian atas pintu ruang kerja itu.“Satu lagi, tuh dua orang yang joget-joget di luar suruh berhenti, atau lepas baju saja sekalian, berhenti jadi aparat!” bentak Chulbuy lagi, lampiaskan kekesalannya.“Siappp Ndan!” sahut orang ini lagi, lalu buru-buru keluar dan menegur ulah dua rekannya yang hobby live di medsos ini, yang diikuti ke 4 rekannya.Hebohlah Mapolsek ini, tak mereka sangka sang komandan sudah tiba dan langsung memarahi mereka semuanya.Parahny
last updateLast Updated : 2024-12-27
Read more

Bab 256: Bertemu Brandi Hasim Zailani

Seperti kebiasaanya, dia pun manfaatkan waktu untuk melihat-lihat wilayah kerjanya sekaligus silaturahim dengan pejabat di kecamatan ini.Wilayahnya memiliki 10 desa dan ada satu desa yang berupa pulau. Chulbuy harus naik speedboat untuk meninjau tempat ini.Setelah semingguan keliling, senyum aneh tersungging di bibir Chulbuy.“Wilayahku ini agaknya tempat paling aman dan nyaman lakukan penyeludupan dari dua negara, Singapura dan Malaysia,” batin Chulbuy.Tiba-tiba matanya bersinar berbeda...!Namun perintah berikutnya turun lagi, kembali langsung dari mabes, yakni segera bantu Tim SAR untuk cari keberadaan puing-puing pesawat yang mengangkut Aldot Hasim Zailani dan ketiga istrinya."Nelayan menemukan serpihan pesawat dan berada di perairan yang masuk wilayah hukum kamu," kata perintah dari Mabes ini.Ipda Chulbuy pun langsung kumpulkan ke 10 anak buahnya, untuk segera bergerak mencari keberadaan pesawat naas itu.Satu hari kemudian datang serombongan besar Tim SAR dari Jakarta langs
last updateLast Updated : 2024-12-27
Read more

Bab 257: Pencarian Gagal

Mendengar pertanyaan ini, Chulbuy pun ceritakan apa yang ia ketahui selama beberapa hari. Yakni menemukan sebagian serpihan pesawat, tapi tak menemukan jasad manusia.Hanya di temukan kain-kain yang sobek-sobek dan di duga ini pakaian para korban dari pesawat naas tersebut.Selanjutnya semua memberikan laporan sesuai dengan apa yang mereka ketahui satu persatu.Marsekal Muda Brandi kadang melirik ke Chulbuy, yang dilirik, pura-pura tak tahu saja.“Aneh, kenapa pa marsekal melirik mulu yaa, apa karena wajahku mirip beliau, namanya juga manusia, mirip dikit wajarlah,” kata Chulbuy membatin sendiri.Pikiran sang Kapolsek ini tetap positif, dia tak pernah berpikir jauh, kalau orang yang meliriknya adalah ayah kandungnya…!Chulbuy masih yakin, nama ayahnya Brand Alfonso, tak mungkn Brandi Hasim Zailani, paling hanya sama nama di awal, pikirnya.Walaupun melirik sang komandan muda ini, tapi telinga Brandi tetap konsen mendengarkan semua laporan, yang di sampaikan semua anggota tim penyelamat
last updateLast Updated : 2024-12-28
Read more

Bab 258: Si Konslet Beraksi Lagi

“Terima kasih mas, tolong info apapun jangan sungkan kabari aku, baik siang ataupun malam,” sahut Radin sambil memeluk sahabatnya ini.Sementara Ali, pengawal papanya sudah menunggunya, untuk terbang dengan helikopter menuju ke Riau dan kelak terbang dengan private jet ke Jakarta lagi. Ali dapat perintah langsung dari Brandon, agar jaga baik-baik cucu laki-laki satu-satunya dari anak kesayangan ini.Mapolsek Panjang kini mendadak sepi, setelah satu bulan ramai bak pasar malam. Ipda Chulbuy pun bisa menarik nafas plong.Kini dia harus benahi wilayah hukumnya lagi, setelah 1 bulan full konsentrasi ke pencarian Aldot Hasim Zailani dan ke 3 istrinya.Chat Samantha masuk dan undang dia ke Jakarta, Chulbul bilang masih sibuk, belum ada waktu.“Hmm…tunggulah kamu, kubikin jalan ngangkang nanti,” gumam Chulbuy tertawa sendiri.Samantha sempat jadi bintang di sini, selain cantik, wanita ini juga mantan miss Indonesia, sehingga banyak yang mengidolakannya, selama lakukan peliputan.Tapi satu ha
last updateLast Updated : 2024-12-28
Read more

Bab 259: Kumat Lagi Konsletnya

“Gimana kalau ku kasih…1 miliar!” sahut Koh Tong sambil senyum licik menatap wajah si komandan tampan ini.“Hehh…nggak usah segitunya…ku minta 25 miliar, dalam bentuk mata uang dolar singapura atau dolar amerika. Kurang dari itu, besok aku bawa anak buah grebek tempat kamu ini,” cetus Chulbuy sambil hembuskan asap rokoknya.Kebiasaan yang ia lakukan, gara-gara menemani Radin selama 1 bulan dan Chulbuy kini ikut-ikutan merokok. “Hayaaaa….loe olang mau ngelampok owe hahh?” saking kagetnya, keluarlah bahasa asli si Koh Tong yang cadel gunakan bahasa Indonesia.“Terserah kamu, mau nge-rampok kek, nge-maling kek, aku tak ada urusan. Bisnis kamu ini kakap dan aku tahu omsetnya di atas 10 miliaran sebulan. Silahkan kamu pikirkan selama satu hari ini, aku permisi,” kata Chulbuy.Dan pergi begitu saja di depan Koh Tong yang hanya bisa menyumpah-nyumpah, saat tubuh Chulbuy hilang dari pandangannya.Begitu keluar dari ruangan karaoke ini, Chulbuy langsung minta dua orang yang tadi di marahi To
last updateLast Updated : 2024-12-28
Read more

Bab 260: Pagi yang Indah.?

“Lapor Ndan, tak mungkin Dara dan Felicia kita inapkan di sel atau di kantor ini,” kata anak buahnya, saat Chulbuy bersiap pulang ke rumah dinasnya.“Hmm…begitu yaa…! Ya sudah, kalau begitu biar sementara aku tampung di rumah dinasku dulu,” sahut Chulbuy dan akhirnya si anak buah ini beritahu kedua wanita tadi, malam ini mereka di tampung sementara di rumah dinas sang komandan.Dara dan Felicia malah bersuka cita, menurut mereka lebih aman mereka tinggal dengan si komandan tampan ini. Daripada mereka harus ke hotel atau penginapan,.Bisa-bisa mereka kena ciduk lagi sama anak buah Koh Tong, lagian mereka sepeser pun tak pegang duit.Gaya koboy Chulbuy yang tak segan keluarkan ‘si bongkok’ hingga Togor Cs ketar-ketir, jadi bukti betapa ganasnya si komandan tampan ini.Andai Togor Cs melawan, bisa saja di bongkok itu meledak di tangan Chulbuy! “Kalian tidur di sana, tenang saja kamarnya selalu bersih, karena ada ART ku yang datang setiap 2 hari sekali bersihkan rumah ini,” tunjuk Chulbuy
last updateLast Updated : 2024-12-29
Read more
PREV
1
...
2425262728
...
33
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status