Morgan keluar dari mobilnya dengan tergesa-gesa, langkahnya cepat menghantam aspal saat ia berjalan menuju pintu markas. Wajahnya penuh dengan ketegangan, napasnya memburu karena perasaan cemas yang tak bisa ia kendalikan.Sejak tadi malam, ia melihat Valeria keluar rumah, dan firasat buruk langsung mencengkeram hatinya. Kini, dia di sini, dan yang ada di pikirannya hanya satu hal—Valeria.Begitu dia masuk ke dalam markas, matanya langsung mencari sosok Valeria, tetapi yang ia lihat hanyalah Dante yang tengah berdiri di dekat meja dengan ekspresi serius. Morgan mendekatinya, suaranya berat dan penuh tekanan saat bertanya, "di mana Valeria?"Dante menatapnya sebentar, lalu menghela napas. "Nyonya Valeria tidak ada di sini.""Tidak ada di sini? Apa maksudmu?""Dia sudah pergi dengan pasukan beberapa jam yang lalu," lanjut Dante yang sudah menduga jika Morgan mencari Valeria.Morgan terdiam sejenak, mencoba mencerna kata-kata itu. Namun, ketika pemahamannya datang, dadanya langsung teras
Last Updated : 2025-02-24 Read more