Saat menunggu pesanannya selesai dibuat, Reza memeriksa ponsel. Matanya seketika membulat, dia terkejut karena jam digital yang terpampang di layar sudah menunjukan pukul delapan malam. Seilah baru tersadar, Reza mengedarkan pandangan dan ternyata memang sudah gelap. Terpikirkan soal Via, Reza langsung menelpon istrinya tersebut. Dari percakapan awal yang terjadi, Reza tahu bahwa Via sudah berada di rumah. Dia menggunakan taksi untuk pulang tadi. “Maaf, Via. Aku …,” Reza terdiam sejenak, ragu untuk memberitahu kebenaran yang terjadi. Bagaimanapun Raysa adalah mantan istirinya, selain itu dia juga tak ingin membuat Via khawatir dengan memberitahu bahwa dia tak sengaja menabrakmu kakak tirinya. “Ada pekerjaan yang lumayan menguras waktu, jadi aku tak bisa menjemputmu.” “Tak apa, Dani sudah mengatakan semuanya.” Reza tiba-tiba merasakan jantungnya seolah berhenti berdetak saat Via menyebut nama Dani. Benak dipenuhi pertanyaan tentang apa saja yang dikatakan oleh pria itu. Namun, tak
Last Updated : 2024-11-29 Read more