Home / Pendekar / Pendekar Pusaka Gurun Gobi / Chapter 171 - Chapter 180

All Chapters of Pendekar Pusaka Gurun Gobi: Chapter 171 - Chapter 180

228 Chapters

Dua Sisi

“Kurang ajar!”Lin Lin berteriak, suaranya memecah keheningan malam di sekitar tempat itu. Tidak lama kemudian ia melompat sambil menerjang tembok kuil yang menjadi saksi bisu perbuatan bejat seorang laki-laki misterius yang telah merenggut kesuciannya.“Siapapun kamu harus mati di tanganku!”Amarah dan dendam kesumat kembali membakar perasaannya. Awalnya ia menyangka bahwa laki-laki bejat yang telah menodainya adalah Long Wan. Akan tetapi perlahan-lahan ia mulai ragu, apalagi setelah kejadian di puncak gunung Kun Lun.Waktu itu Long Wan mengatakan bahwa laki-laki bejat yang telah menodainya adalah Zhi Rhui, yaitu murid pertama Pendeta To yang berkhianat dan bersembunyi di balik topeng tengkorak. Yang paling mengherankan sekaligus membuatnya penasaran setengah mati, waktu itu Zhi Rhui sedikitpun tidak membantah tuduhan Long Wan, malahan sebaliknya, tampaknya laki-laki itu malah menantang Long Wan dengan tangan terbuka.Perasaan Lin Lin tidak menentu, aduka, sedih, marah dan kecewa ber
last updateLast Updated : 2024-09-27
Read more

Ternyata Dia

“Kalau begitu, Yin Long adalah paman guru dari Pendekar Gurun Gobi!”Laki-laki misterius yang disebut ketua oleh komplotan Topeng Tengkorak Palsu terlihat termenung, tangannya mengusap-usap dagunya yang runcing dan sudah banyak ditumbuhi janggut. Usianya memang sudah mendekati lima puluh tahun, namun perawakannya masih tegap, dan wajahnya sangat tampan berkarisma. Sekilas pandang, orang-orang akan menyangka usianya baru tiga puluh tahunan saja.Akan tetapi di balik wajahnya yang terlihat tenang, tersimpan sorot mata yang sangat tajam dan cenderung mengerikan. Di wilayah Barat dia sangat ditakuti oleh semua kalangan, bahkan pernah mengamuk di dalam istana dan menghajar putra mahkota gara-gara kekasihnya direbut oleh putra mahkota.Tidak ada satupun jagoan di sana yang mampu menghentikan amukannya, dia sangat sakti sebab murid terkasih penghuni pulau hantu. Laki-laki tersebut bernama Tong Hua, yang beberapa tahun lalu dijuluki si Jago Tanpa Tanding karena mmenangkan pertandingan secara
last updateLast Updated : 2024-10-02
Read more

Pertemuan Tidak Terduga

“Mari kita melanjutkan perjalanan!” ajak Long Wan.Li Mei menganggukan kepalanya, sebelum berdiri kembali ia memakai kain hijau tipis untuk menutupi kedua pipinya yang tampak buruk dan mengerikan. Tidak lama kemudian, keduanya berjalan beriringan menuju bukit bebatuan di sebelah selatan. Seingat Long Wan, di sanalah tempat tinggal Tabib Lo yang dahulu membantunya menyempurnakan semua jurus silat yang pernah ia pelajari dari Pendeta To. Sebelum berpisah, Tabib Lo pernah menyebutkan tempat tinggalnya bilamana suatu hari nanti Long Wan membutuhkan pertolongannya.Perjalanan keduanya tidak banyak menemukan kesulitan, sebab daerah ini subur dan dijadikan lahan pertanian oleh para penduduk, jadi tidak ada hutan rimbun yang harus dilewati sebab jalanan terbentang luas menuju pemukiman penduduk, dan rumah Tabib Lo berada di ujung dusun yang sangat terpencil.“Tempat ini sangat tenang, walaupun jauh dari pusat kota raja akan tetapi penduduk di sini hidup berkecukupan, sebab mereka mengandalkan
last updateLast Updated : 2024-10-04
Read more

Teguran Seorang Kakak

“Enci, bagaimana kabar kakak A Hay?”Long Wan mendapatkan firasat buruk, jika kakak angkatnya dari jauh sengaja mencari Tabib Lo berarti ada sesuatu yang tidak baik menimpa keluarganya. Akan tetapi Ling Ling, wanita cantik berusia empat puluh tahunan itu bukan menjawab melainkan segera mendekati Long Wan lalu menjewer telinga pemuda itu sampai kemerahan.“Adik macam apa kamu bertahun-tahun pergi tanpa ada kabar berita!” ucap Ling Ling, sikapnya seperti seorang ibu yang sedang memarahi anaknya yang nakal.Li Mei yang berdiri di samping Long Wan mengerutkan keningnya, ia merasa heran sebab selama ini kekasihnya itu tidak pernah menceritakan perihal kakak angkat. Dia juga merasa penasaran, bagaimana wanita cantik itu bisa mengangkat Long Wan sebagai adiknya.“Aduh kakak masih galak seperti dulu!” rengek Long Wan, di hadapan Ling Ling dia bukanlah seorang pendekar sakti yang ditakuti semua golongan, melainkan seorang adik yang sangat manja.“Awas, kalau tidak bisa memberikan alasan yang j
last updateLast Updated : 2024-10-05
Read more

Tidak Ada Obatnya!

Sambil menunggu seluruh pasien diperiksa oleh Tabib Lo, Long Wan banyak menceritakan kisah hidupnya yang memilukan kepada Ling Ling, termasuk perjalanannya menemukan peta rahasia peninggalan Kerajaan Hua di dataran Gurun Gobi.Tentu saja Ling Ling terkejut saat mendengar bahwa adik angkatnya itu ternyata keturunan terakhir kerajaan Hu, hampir saja dia berlutut untuk memberikan penghormatan namun Long Wan mencegahnya.“Enci apa-apaan ? mana ada seorang kakak berlutut di hadapan adiknya!”“Tapi, kamu seorang ..”“Sttt, jangan diteruskan Enci, saya adalah Long Wan adikmu!. Semua cerita masa laluku ibarat angin senja yang berlalu begitu saja, semuanya sudah usai saat malam datang”“Oh ya, jangan pernah menceritakan hal ini kepada siapapun juga, termasuk kepada kakak A Hay dan putramu. Semua ini demi keselamatan kalian, sebab sampai sekarang musuh-musuhku terus memburuku demi rahasia pusaka Gurun Gobi!”Ling Ling menghela napas panjang, dahulu ketika ia mengangkat Long Wan sebagai adiknya,
last updateLast Updated : 2024-10-06
Read more

Tiga Permintaan

“Paman, saya yakin anda bisa mengobati racun yang menggerogoti tubuh Li Mei!”Long Wan terus merengek seperti anak kecil, jika Tabib Lo tidak bisa mengobati kekasihnya maka pupus sudah semua harapannya. Dia mungkin akan mengamuk dan menuntut balas kepada Lin Lin, gara-gara sumoinya yang kalap dan dibutakan oleh dendam maka keadaan Li Mei jadi seperti ini.Melihat sorot mata Long Wan yang mencorong tajam seperti seekor naga, Tabib Lo hanya menghela napas panjang. Dia tahu apa yang ada dalam benak pemuda itu, mungkin ini sudah menjadi kehendak Tuhan semua murid Pendeta To harus saling bunuh!.“Paman!”“Baiklah aku akan berusaha sebaik mungkin, akan tetapi hasilnya hanya Tuhan yang menentukannya. Namun sebelum itu, aku ingin menceritakan sesuatu terhadapmu” Tabib Lo menatap tajam ke arah Long Wan.Mendengar ucapan Tabib Lo, Ling Ling mengajak Li Mei untuk menunggu di luar, sebagai wanita terpelajar ia tahu bahwa Tabib Lo hanya ingin berbicara empat mata dengan Long Wan.Setelah keduanya
last updateLast Updated : 2024-10-07
Read more

Bersedia

“Bukankah Bunga Keabadian hanya ada dalam dongeng, paman?” Long Wan mengerutkan keningnya.“Bunga Keabadian ada di sisi lain belahan dunia ini, letaknya hanya diketahui oleh penguasa Pulau Hantu di Wilayah Barat”“Penguasa Pulau Hantu? Yang saya dengar dia adalah gurunya si Jago Tanpa Tanding”“Betul, Penguasa Pulau Hantu adalah laki-laki misterius namun sangat sakti. Konon usianya sudah ratusan tahun, akan tetapi tubuhnya terlihat seperti baru lima puluh tahunan saja. Menurut cerita guruku, Penguasa Pulau hantu dahulu pernah menjadi muridnya si Dewa Bumi yang menciptakan berbagai jurus sakti, termasuk jurus Naga Langit yang telah kamu kuasai!”Long Wan menyandarkan punggungnya pada tihang rumah, kisah yang baru saja diceritakan oleh Tabib Lo seperti dongeng saja.“Konon nama aselinya adalah Kao Tong, sedangkan anak sekaligus muridnya yang menjadi si Jago Tanpa Tanding bernama Tong Hua. Kao Tong pernah menemukan Bunga Keabadian dan memakannya, akan tetapi terlebih dahulu ia campur den
last updateLast Updated : 2024-10-08
Read more

Rela

Long Wan segera menceritakan semua syarat yang diajukan oleh Tabib Lo kepada Li Mei dan Ling Ling, keduanya saling pandang sebab tugas yang akan diemban oleh Long Wan sangat berat. Dia pasti akan bertarung mati-matian saat bertemu dengan Lin Lin, dan akan mempertaruhkan nyawanya ketika mencari Bunga Keabadian di Pulau Hantu.“Long Wan, biarlah aku begini, aku tidak ingin kamu mempertaruhkan nyawamu demi menemukan Bunga Keabadian untuk mengobatiku!”“Tidak Mei, lelaki macam apa jika tidak berusaha mengobati orang yang paling dikasihinya!” Long Wan menggenggam tangan Li Mei erat-erat, seolah tidak ingin kehilangannya.Ling Ling yang sejak tadi hanya menyimak cerita Long wan menghela napas panjang, ia tahu adik angkatnya itu memiliki kekerasan hati, jika sudah berkehendak tidak bisa dibantah lagi.“Betul Mei, biarkan adikku yang bengal ini membuktikan cintanya kepadamu”“Tapi kak, aku merasa lebih dari cukup mengetahui ketulusan hati Long Wan. Dengan menerima keadaanku yang seperti ini s
last updateLast Updated : 2024-10-09
Read more

Mengantar Ling Ling

Walaupun berat hati, akhirnya Long Wan pergi mengantarkan Ling Ling ke rumahnya, sedangkan Li Mei harus tinggal bersama Tabib Lo untuk beberapa waktu. Selain untuk diobati, gadis itu juga akan menerima gemblengan ilmu pengobatan dari Tabib Lo.Lelaki yang biasa dikenal dengan julukan Dewa Obat tampaknya ingin beristirahat dan ingin menghabiskan masa tuanya di desa tempat kelahirannya. Karena sejak muda sibuk keliling ke seluruh dunia, dia tidak sempat memiliki murid yang benar-benar menguasai ilmu pengobatan miliknya.Tabib Lo memilih Li Mei karena beberapa alasan, pertama gadis itu akan menjadi calon istrinya Long Wan dan yang lebih penting, Li Mei merupakan cucu satu-satunya Yin Long, atau si Naga Sakti Gurun Pasir. Yin Long sendiri merupakan kakak seperguruannya Tabib Lo. Alasan lain, Li Mei sudah banyak mengenal berbagai jenis racun sebab sejak kecil ia berada di bawah asuhan Iblis Selaksa Racun, dan tentunya hal itu akan mempercepat proses pembelajarannya. Sebenarnya dulu T
last updateLast Updated : 2024-10-11
Read more

Diculik?

Rumah Ling Ling berada di tengah-tengah dusun, suaminya yang bernama A Hay seorang saudagar yang cukup sukses. Usahanya di bidang peternakan sangat maju karena dikelola dengan baik, banyak permintaan daging kambing di berbagai kota, termasuk pusat kota raja yang cukup jauh.Beberapa tahun silam rumah tangga mereka hampir kandas, karena Ling Ling diculik oleh komplotan penjahat dan dijadikan pelampiasan nafsu bejat mereka, sedangkan anaknya meninggal dunia. Saat Ling Ling putus asa dan hampir mengakhiri hidupnya, Long Wan datang menyelamatkannya.Long Wan juga berhasil menasehati A Hay, akhirnya rumah tangga mereka utuh kembali. Karena sudah berjasa, Long Wan diangkat saudara oleh Ling Ling dan A Hay. Keduanya kini merasakan kebahagiaan, dan puncaknya Ling Ling melahirkan seorang anak laki-laki yang sangat tampan, lalu dinamai Quilong. Hal ini mereka lakukan untuk mengenang jasa Long Wan yang sudah mengembalikan ketentraman rumah tangga mereka.Akan tetapi kebahagiaan rumah tangga mere
last updateLast Updated : 2024-10-12
Read more
PREV
1
...
1617181920
...
23
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status