All Chapters of Istri Muda Untuk Suamiku: Chapter 91 - Chapter 94
94 Chapters
Bab 91
Keduanya segera keluar dari kamar ketika teriakan Nana menggema.“Udah siang, betah banget kelonan. Cacing dalam perut sudah buat barisan ingin mendemo kalian.”“Abang, Bella.”“Abang, Bella.”Nana masih saja berteriak menggoda sepasang suami istri. Hingga kini belum juga muncul batang hidungnya.Nana jadi lebih suka menjahili adik madunya itu. Lucu saja melihat raut wajahnya yang semakin hari membulat.“Tidak usah teriak juga, Kak,” rutuk Bella “Nih, ambil suami Kakak. Aku balikin tanpa lecet.”“Bi, tolong kondisikan dua orang ini. Aku minta ampun, dari kemarin ada saja jadi bahan perdebatan,” keluh Burhan pada wanita yang sibuk menghidangkan sarapan.“Biar saja, toh mereka hanya bercanda,” balas Bi Siti.“Bibi bisa bicara seperti itu, karna Bibi tidak merasakannya. Lihat barusan Aku diover seperti bola,” cicit Burhan.Nana dan Bella justru terdiam mendengar mereka adu argumentasi.“Ah, Aku lupa kaliankan sama-sama wanita. Tentunya akan saling mendukung. Lain kali Aku akan bicara sam
Read more
Bab 92
“Dia ke panti,” sahut Bi Siti singkat buru-buru menyelesaikan belanjanya. Dia hanya membeli tiga ikat kangkung.Seperti biasanya meski sudah menyetok bahan masakan untuk satu minggu. Khusus sayuran Nana tetap meminta membeli di tukang sayur agar selalu segar.Hari ini dia akan membuat cah kangkung saus tiram campur udang kecil. Yang ada di stok dalam lemari pendingin. Sesuai request ibu hamil tadi saat habis sarapan tadi.Sepeninggalan Bi Siti Maya mendekati Romlah. Dari tadi dia memang ada diantara kerumunan ibu-ibu. Saling berebutan ingin didahului Mang sayur.“Yang barusan itu lewat itu namanya Nana, ya?” tanya Maya.“Ho’oh, Dia itu wanita paling be*o. Mau-maunya minta suami nikah lagi. Ih, kalau saya amit-amit dah,” jawab Romlah semangat menemui teman gibah baru.“Iya, tinggal serumah lagi,” sahut Bu Evi.“Tapi mereka akur,” timpal ibu yang lain.“Tetap aja makan hati, jangan sampailah.” Ibu yang lain ikut menyahut.“Jadi suaminya beristri dua?” tanya Maya yang semakin penasaran.
Read more
Bab 93
“Rahayu pernah cerita dia bersahabat baik dengan Maya. Maya juga sempat tinggal bersama kami beberapa bulan. Hingga tiba-tiba ayah Nana mengusirnya dengan alasan tidak baik wanita asing tinggal terlalu lama dirumah. Bibi sempat beberapa kali memergoki Maya menggoda ayah Nana. Saat ibu Nana tidak ada. Bibi sudah katakan pada Rahayu tentang keburukannya. Sayangnya Bibi tidak memiliki bukti, jadi Rahayu tidak percaya.” “Bau-bau pengkhianatan, rupanya ilmu pelakor itu sudah ada dari zaman dulu. Hanya baru saat ini terkenalnya. Terus selanjutnya, Bi.” “Hingga hari itu terjadi, Bibi yang baru saja pulang dari berbelanja. Sempat melihat Maya mengendap-endap keluar dari rumah. Tidak lama terdengar teriakan dari dalam rumah. Saat Bibi sampai Rahayu sudah tergeletak di lantai dan keluar banyak darah dari jalan lahir. Saat itu dia sedang mengandung delapan bulan. Nana itu lahir prematur, hanya ada satu pilihan. Selamatkan ibu atau anak saja. Ayah Nana memilih meny
Read more
Bab 94
Dikantor Ferdy yang telah mendapatkan informasi yang diminta Burhan. Segera pria tampan itu melangkah tegap menuju ruang kerja direktur.Tanpa perlu mengetuk pria yang selalu berpenampilan modis itu. Melenggang masuk kedalam, terlihat Burhan sedang merapikan berkas di mejanya.“Bro,” sapa Ferdi membuat pria itu terkesiap. Dia benar-benar tidak menyadari ada yang masuk karna terlalu konsentrasi.“Si*lan Lo, buat kaget. Dasar karyawan gak ada akhlak, ya. Masuk ruangan pimpinan main nyelonong aja. Mirip penyusup, saran Gue ada bagusnya kalau nama Lo diganti. Ferdi penyusup,” gerutu Burhan menggeleng.“Lo, masih ingin ngomel atau dengarin kabar yang Gue dapat,” bisik Ferdi dengan mendekat kemuka Burhan.
Read more
PREV
1
...
5678910
DMCA.com Protection Status