"Yah, aku baik-baik saja," angguk Nine mengulas senyum. "Baiklah, aku harap kau sedang tak berbohong. Kita sampai," ucap Ellgar saat mobil mereka sudah terparkir tepat di depan kediaman keluarga Morthen. "Terima kasih, Ellgar." "Yah, kau tak perlu sungkan, Nine. Jujur aku mengkhawatirkanmu. Semoga kau lekas membaik," balas Ellgar ikut turun dari mobil. "Kenapa tak kau bawah saja mobilnya?" tanya Nine menyeret langkahnya yang sempoyongan, bahkan nyaris jatuh ketika tak mampu menahan keseimbangan tubuhnya. "Tidak perlu, aku bisa naik taksi, apa kau butuh bantuan untuk masuk ke dalam?" tanya Ellgar saat melihat Nine yang tampak kesulitan untuk berjalan sendiri. "Tidak perlu Ell, sudah cukup aku merepotkanmu. Aku akan baik-baik saja, aku hanya sedikit pusing." "Kau mabuk Nine." "Yah, sebentar lagi akan membaik, terima kasih Ell." "Baiklah, aku pulang sekarang, sampai jumpa lagi," balas Ellgar berjalan meninggalkan Nine yang masih berdiri di tempatnya, hingga beberapa me
Read more