Home / Pendekar / Kaisar Dewa Ling S2 / Chapter 41 - Chapter 50

All Chapters of Kaisar Dewa Ling S2 : Chapter 41 - Chapter 50

61 Chapters

Terobosan Mo Tian

Para iblis yang berada di wilayah Kerajaan Gunung Setan merasa merinding ketika melihat awan yang begitu gelap serta dipenuhi dengan aura mencekam di atas langit."Sebenarnya, iblis dari kelompok mana yang sedang menerobos ini? Bagaimana bisa dapat menimbulkan reaksi langit yang sangat mengerikan?" Salah satu iblis yang merupakan pemimpin kota besar di wilayah Kerajaan Gunung Setan bertanya sembari pandangannya terus terarah ke langit yang hitam."Dari arah yang menjadi pusat kegelapan ini, iblis tersebut harusnya berada di tengah-tengah hutan belantara yang mengerikan itu!" Sosok lain yang ada di sebelah iblis itu menjawab."Hmm.. Ini menarik! Mungkin seorang jenius yang setara dengan Yang Mulia Kaisar akan kembali muncul di Alam Neraka!""Ini adalah keberkahan tersendiri jika sampai itu benar adanya! Tapi, ini juga akan membahayakan kita jika nyatanya iblis tersebut bersikap sewenang-wenang!""Itu benar, Tuan Walikota! Tapi apa mungkin sosok yang memiliki kejeniusan luar biasa seper
last updateLast Updated : 2024-07-06
Read more

Tingkat Tulang Naga Berlian Dan Naga Petir Pendendam

GROOAAAAARRR...Naga Petir Kekacauan yang telah terbentuk sempurna di atas langit yang kini berwarna hitam penuh kekelaman mengerutkan keningnya ketika melihat senyuman tipis tersungging dari sudut bibir iblis muda yang hendak menerobos ke Ranah Dewa Raja itu. Dia merasa jika senyuman itu adalah sebuah provokasi terhadapnya sehingga membuatnya mengaum beberapa kali dengan power Aura Membunuh yang terus meningkat. GROOAAAAARRR...Naga Petir Kekacauan membuka mulutnya lebar-lebar lalu sebuah energi yang sangat padat dan dipenuhi dengan Aura kehancuran tercipta dengan petir merah yang terus saja menyelimutinya. Gough!Naga Petir Kekacauan memuntahkan energi itu ke bawah atau lebih tepatnya ke arah di mana Mo Tian saat ini sedang berdiri melayang di udara. Dan ujian untuk penerobosan kultivasi Ranah Dewa Raja pun di mulai.Swoooosshh...Suara desingan yang terjadi karena gesekan udara dengan energi Naga Petir Kekacauan terdengar menyayat telinga. Setiap jengkal ruang yang dilewati oleh
last updateLast Updated : 2024-07-07
Read more

Ranah Dewa Raja Tahap Akhir

Efek ledakan yang ditimbulkan oleh energi murni yang dilontarkan Naga Petir Kekacauan kepada Mo Tian akhirnya mulai mereda setelah hampir 20 menitan berlalu.Debu-debu yang beterbangan terlihat semakin menipis karena tersapu oleh sepoi-sepoi angin di siang hari yang kini telah kembali menjadi cerah tersebut.Sebuah raksasa dengan lebar hampir 5 mil dan dalamnya kurang lebih satu mil terlihat begitu mencengangkan bagi siapapun yang melihatnya. Di tengah-tengah parit super besar itu terlihat satu sosok pemuda tampan yang pakaiannya compang-camping dan penuh dengan berkas darah.Pemuda itu tidak lain adalah Mo Tian yang hampir kehilangan kesadarannya dan kini hanya bisa tergeletak tidak berdaya.'Ugh! Sialan! Niat hati ingin bermain-main terlebih dahulu kepada Naga Petir Kekacauan, tapi malah jadinya begini. Sial! Sepertinya dia telah mengetahui identitasku hingga membalas dendam dan buru-buru kabur setelahnya. Huh! Awas saja nanti saat ketemu lagi, aku pastikan kamu akan babak belur!' G
last updateLast Updated : 2024-07-09
Read more

Hutan Xianghou

Seminggu kemudian, Mo Tian akhirnya selesai berkualifikasi dan mulai membuka matanya. Pemuda itu mulai meregangkan tubuhnya agar urat-urat yang kaku akibat duduk lama tanpa sedikitpun bergerak tidak lagi kaku."Ugh.. Akhirnya selesai juga!" Ujar Mo Tian seraya menghela nafas panjangnya.Pusaran angin berwarna hitam yang merupakan manifestasi dari manual kultivasi pelahap miliknya juga telah tiada sehingga tidak ada lagi yang namanya penyedotan energi serta vitalitas kehidupan yang mengerikan itu.Kekuatan Mo Tian sekarang telah benar-benar mumpuni dan kondisi pondasi kultivasinya juga sangat kokoh. Dia sudah berada di puncak Ranah Dewa Raja yang mampu mengimbangi Ranah Dewa Kaisar Tahap Menengah dalam hal pertarungan.Setelah beberapa saat dan membersihkan pakaiannya dari debu-debu yang menempel, Mo Tian berdiri. Dia mengeluarkan topeng separuh wajah di dalam cincin penyimpanannya sebagai ciri khas yang sangat dia sukai.Tidak lupa juga Mo Tian mengeluarkan pedang pemutus siklus dan m
last updateLast Updated : 2024-07-10
Read more

Hutan Xianghou 2

Booommmm...Booommmm... Booommmm...Ledakan demi ledakan terus terjadi di tempat di mana terlihat tiga orang pemuda dan dua wanita cantik sedang bertarung melawan segerombolan hewan iblis.Kelompok 5 orang itu memiliki pakaian sama yang menunjukkan bahwa mereka berasal dari satu tempat yang sama pula.Mereka berlima terlihat sangat kewalahan ketika menghadapi segerombolan hewan iblis tersebut dan beberapa luka akibat cakaran kuku dan gigitan taring yang cukup dalam juga telah menghiasi sekujur tubuh kelimanya.Keadaan mereka sungguh telah mencapai batas frustasi karena benar-benar tidak berdaya sama sekali. Belum lagi pimpinan para hewan iblis yang terlihat seperti seekor harimau berwarna merah darah dengan belang hitam masih terlihat begitu santai menatap para keroconya sedang menghadapi sekumpulan iblis muda-mudi yang berani masuk ke kedalaman Hutan Xianghou.Meski kultivasi mereka berlima telah mencapai Ranah Dewa Langit Tahap Akhir dan bisa dikatakan sebagai jenius, namun menghada
last updateLast Updated : 2024-07-11
Read more

Hutan Xianghou 3

Para hewan iblis khususnya Harimau Darah Tentu saja sangat marah dengan apa yang dikatakan oleh Mo Tian. Itu merupakan penghinaan besar karena saat ini mereka sedang berada di Hutan Xianghou yang mana merupakan kandang mereka.Lalu bagaimana mungkin seorang iblis muda yang mengenakan topeng separuh wajah berani berkata seperti itu? Mereka tidak akan pernah membiarkan hal ini terlewat begitu saja atau kehormatan mereka sebagai tuan rumah akan benar-benar hancur. Tidak ada hukuman yang lebih ringan untuk iblis tersebut kecuali mereka harus membunuhnya!"GROOAAAAARRR.. Beraninya kau, iblis sialan!" Harimau Darah meraung dengan marah."Kalian semua, habisi iblis badjingan itu!" Lanjutnya.Para hewan iblis yang terdiri dari jenis serigala, Godzilla atau landak raksasa yang dapat berdiri dan beberapa jenis lainnya segera mengangguk dan mengepung Mo Tian.Pemuda bertopeng separuh wajah itu masih saja tetap tenang tanpa terdapat sedikitpun sebuah ketegangan. Dia justru tetap berdiri di tempat
last updateLast Updated : 2024-07-13
Read more

Hutan Xianghou 4

Mo Tian menghentikan laju tangannya yang akan menampar komandan Harimau Darah sampai mati lalu melihat ke arah sumber suara. Dia mendapati sosok burung elang raksasa berwarna putih sedang bergerak dengan kecepatan tinggi mendekatinya.Mo Tian berhenti bertindak bukan karena dia takut dengan ancaman burung elang raksasa berwarna putih itu dan menjadi musuh seluruh penghuni Hutan Xianghou. Namun dia ingin tahu siapa sebenarnya identitas unggas besar itu, melihat kekuatannya telah mencapai Ranah Dewa Kaisar Tahap Awal.Namun, keberhentian Mo Tian untuk menampar diartikan lain oleh Komandan Harimau Darah, dia mengira bahwa iblis muda bertopeng separuh wajah itu sedang ketakutan setengah mati ketika melihat salah satu sosok jenderal besar yang menjadi bawahan langsung Penguasa Hutan Xianghou.Oleh karenanya, Komandan Harimau Darah segera berujar dengan senyum penuh ejekan, "Mengapa kau berhenti dari hendak membunuhku? Apa sekarang kau telah ketakutan?""Hah?" Mo Tian mengerutkan keningnya
last updateLast Updated : 2024-07-14
Read more

Hutan Xianghou 5

Booommmm... Swush! "Siapa kau sebenarnya? Mengapa kau membuat masalah di wilayah Hutan Xianghou?" Jenderal Elang Putih bertanya kepada Mo Tian setelah keduanya saling menjaga jarak satu sama lain. Jenderal Elang Putih tidak bisa untuk tidak bertanya kepada pemuda bertopeng separuh wajah ini melihat setelah dia mengerahkan segenap kekuatannya sekalipun, tidak dapat menggoyahkannya. Mungkinkah kekuatannya setara dengan penguasa Hutan Xianghou yang telah mencapai kultivasi Ranah Dewa Kaisar Tahap Menengah? Ini terdengar sangat mustahil sekali, namun begitulah kenyataannya yang dia rasakan. "Sebenarnya aku hanyalah orang yang sedang lewat saja di tempat ini, namun aku melihat beberapa dari para iblis generasi muda yang cukup jenius sedang dibully habis-habisan oleh ras kalian. Tentu saja aku tidak akan menerimnya begitu saja, bukan?" Ujar Mo Tian dengan santai. "Bahkan kucing merah kecil sebelumnya ingin menjadikan para iblis itu menjadi makanannya!" Lanjutnya. "Bukankah itu s
last updateLast Updated : 2024-07-15
Read more

Generasi Muda Klan Yui

"Salam, senior!" gadis iblis yang ditolong oleh Mo Tian langsung memberikan penyambutan hangat dengan menangkupkan kedua tangannya seraya tersenyum manis ketika melihat dermawannya telah tiba, yang artinya dalam pertarungan tingkat tinggi sebelumnya dialah sang pemenangnya.Hal yang sama juga dilakukan oleh para iblis generasi muda lainnya yang ikut bersama dengan gadis iblis tersebut. Mereka Tentu saja tidak ingin menyinggung sosok yang begitu mengerikan ini meskipun sebelumnya sosok tersebut merupakan penolong mereka."Ya, tidak perlu terlalu sungkan! Bagaimana kondisi kalian semua?" Mo Tian menjawab seraya melambaikan tangan agar mereka tidak bersikap begitu formal."Kami semua telah baik-baik saja, senior! Hanya Tuan Muda kami saja yang masih belum sadarkan diri. Luka yang dideritanya sangatlah parah," gadis iblis tersebut berkata dengan sedih."Hmm.. Jadi begitu.. Lalu, ke mana tujuan kalian selanjutnya dan sebenarnya dari mana asal kalian semua? Mengapa bisa terjebak di kedalama
last updateLast Updated : 2024-07-16
Read more

Karena Cemburu

Namun, jika saja Mo Tian apa yang saat ini sedang dipikirkan dan direncanakan oleh Yui Gong, ia pasti akan muntah darah Karena tidak tahan dengan kepercayaan dirinya yang begitu berlebihan.Hanya memiliki kultivasi Ranah Dewa Langit Tahap Akhir, namun berkata seolah-olah Dia dapat mengendalikan semuanya. Padahal, bagi Mo Tian hanya membutuhkan satu kibasan tangan saja Yui Gong sudah pasti akan menjadi bubur daging."Kheuk!"Yui Li tidak bisa lagi untuk tidak muntah darah oleh ucapan yang dilontarkan dari teman satu klannya tersebut. Dia lalu menatap Mo Tian dengan hati-hati dan berharap pemuda bertopeng separuh wajah itu tidak akan murka."Kau.. Kau Yui Gong sialan!" Yui Li mengutuki Yui Gong ribuan kali dalam hatinya."Uhuk-uhuk!"Mo Tian ingin memberikan sedikit pelajaran kepada iblis generasi muda yang berasal dari Klan Yui Kota Yunluo tersebut. Namun sebelum rencananya tercapai, iblis muda yang dipanggil Tuan Muda oleh keempat orang tersebut tiba-tiba terbatuk-batuk lalu kesadaran
last updateLast Updated : 2024-07-17
Read more
PREV
1234567
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status