Keterdiaman orangtuanya membuat Revel paham kalau mereka khawatir, namun Revel mencoba meyakinkan mereka. “Dan lagi sekarang baik Alvaro maupun om Yosua juga sedang menghadapi masalah. Aku yakin kalau perhatian publik sekarang sedang terpecah diantara dua kubu. Memang, pasti ada yang menyalahkanku, tapi bukan berarti tidak ada yang menyalahkan Alvaro, betul kan?” tanya Revel.“Ya, ucapan kamu memang benar, tapi tetap saja itu bukan jaminan. Kita tidak akan pernah tau pemikiran orang di luar sana kan? Jadi bagaimanapun kamu tetap harus bersiap untuk kemungkinan yang terburuk.”Revel termenung. Kemungkinan terburuk. Ya, dirinya sangat tau apa maksud dari ucapan papanya. Kemungkinan terburuk yang dimaksud pasti tentang cemoohan pedas mengenai tingkah lakunya. Bisa jadi mereka menyematkan julukan lain untuknya, seperti perebut istri orang lain. Pria tidak tau diri. Dan kalimat kejam lainnya. Entah apa.“Aku tau, tapi aku siap, Pa! Pria sejati tidak akan melarikan diri d
Read more