"Cih, apa kau ingin membahas hal ini sekarang?" Edward menatap Lean dengan satu alis terangkat naik, sementara senyuman sinis terukir di sudut bibirnya. "Tentu," tantang Lean, membalas tatapan Edward sambil melipat kedua tangannya di dada. Please, ia sudah cukup bersabar selama beberapa hari ini dalam menghadapi sikap Edward. Dan jika keberaniannya kali ini akan membuat Tuan Besar Gail membatalkan perjodohan mereka, biarkan saja. "Sekarang, tolong Anda katakan padaku, apa yang sedang kupikirkan, Tuan Edward?"Edward menyipitkan matanya, setelah berhari-hari ia memelihara Lean dan menganggapnya bak seekor kucing kecil yang tidak akan pernah menggigit. Tanpa ia duga, kali ini ternyata wanita itu berani menunjukkan taringnya. 'Menarik,' bisik Edward dalam hati. Bersamaan dengan itu, seraut senyum smirk samar muncul di sudut bibirnya. Walau begitu, tatapan matanya pada Lean tetap dingin. Oh, yeah. Selain Rosalia, baru kali ini ia bertemu dengan seorang wanita yang berani menunjukkan w
Last Updated : 2024-06-06 Read more