Happy Reading Semuanya!Bohong jika Geo tidak bisa menyembunyikan senyumnya, ia senang melihat keberadaan Eva yang begitu dekat bahkan menempel dengannya. Lupakan tentang perjanjian, sekarang ini ia bahagia karena bisa menempel dengan orang tersayangnya lebih dekat.“Bapak,” panggil Eva.“Iya,”“Bapak saat ini itu seorang pasien,kan?” tanya Eva Lelaki yang menjadi suami dari Eva hanya menghela nafas pelan sembari menatap langit-langit ruang rawat inap dirinya saat ini.“Apakah perban di tangan dan infus juga… bukan menandakan mas seorang pasien?” tanya Geo ragu.Eva menghela nafas kasar, benar juga. Suaminya saat ini sedang menjadi seorang pasien dan mengalami kebas karena tangannya menjadi bantalan kepalanya saat mereka ketiduran. Geo yang bodoh dan baperan sama sekali tidak merasa sakit.“Bapak enggak kebas?” tanya Eva“Enggak, kamu jangan khawatir. Mas baik-baik saja,” jawaban Geo membuat Eva dengan cepat bangkit dan berjalan menuju troli makanan. Bahkan kedatangan perawat di ruan
Baca selengkapnya