Home / Romansa / Istri Rahasia Presdir / Chapter 81 - Chapter 90

All Chapters of Istri Rahasia Presdir: Chapter 81 - Chapter 90

93 Chapters

Side Story: In Bangkok 6

Di sisi lain kelas, Olaf mendengarkan cerita Solana yang ketakutan dengan perlakukan kasar Demoun dan Gecco pada Angie yang notabene adalah perempuan. Olaf cemas dan langsung menceritakan hal itu pada Icas, hingga akhirnya mereka menelepon guru mereka yang tidak lain dan bukan adalah Tuan Royce. Setelah itu mereka pergi bersama untuk menyelamatkan Angie.Sesampainya di tempat Demoun dan Gecco menyekap Angie. Olaf dan Icas langsung disambut dengan Gecco yang sudah menunggu untuk baku hantam dua lawan satu. Tapi apa itu benar? Jelas tidak.Di ruangan olahraga itu Gecco menyuruh para pelajar lain yang sudah menjadi anak buahnya bertarung untuk melawan Olaf dan Gecco habis-habisan. Walaupun sempat kewalahan menghadapi anak buah Gecco, keduanya berhasil mengalahkan Gecco dan yang lain berkat kerja sama tim hingga akhirnya Olaf dan Icas berhasil melumpuhkan semuanya sebelum menuju ke ruangan OSIS. Ternyata isu tentang Angie yang dibawa ke ruangan olahraga hanyal
last updateLast Updated : 2024-12-20
Read more

83. Side Story: In Bangkok 7

Icas mendengkus napas kasar sambil tersenyum miris, "Itu alasan kuno, Angie. Mana mungkin perempuan muda sepertimu memiliki anak yang usianya sepuluh tahun. Kenapa tidak sekalian saja kau mengatakan kalau kau sudah memiliki suami? Kau konyol, Angie!" sambungnya berucap miris."Aku memang—""Dia memang sudah memiliki anak berusia sepuluh tahun. Dia bahkan sudah memiliki suami yang akan menjemputnya kembali ke Indonesia!"Ucapan Angie terpotong dengan suara berat pria yang sepertinya ia kenal. Angie menoleh ke belakang, tempat di mana sumber suara berasal."J-Joe? Kau di sini?" sebutnya gagap. Icas ikut menoleh ke belakang dan mendapati ada seorang pria yang berdiri sambil menggendong seorang anak laki-laki yang tertidur di pelukannya."Sedang apa kau di situ? Bangunlah dan bawa Sammy ke dalam. Pinggangku hampir patah karena sepanjang jalan menggendong Sammy yang tertidur!" pria yang memang benar adalah Joe menyambung kalimatnya de
last updateLast Updated : 2024-12-20
Read more

84. Pulang

"Kenapa kau datang?" Angie langsung bertanya pada Joe. Kini mereka duduk berdua di tempat sebelumnya, di mana Joe mendapati Angie dan Icas tadi.Angie berbohong, ia tidak mengajak Joe ke kamarnya untuk menemui Angie, tapi mengajak Joe untuk bicara berdua."Kata tanya apa itu? Setelah berbulan-bulan lamanya hanya kalimat itu yang kau tanyakan pada suamimu?" Joe memprotes, "Angie, kau kenapa? Apa kau tidak merindukanku?" sambungnya berucap lembut sambil menarik tangan Angie untuk digenggam."Kenapa kau selalu menghindariku saat menelepon Sammy? Salahku apa, Angie?" Joe kembali bertanya."Bukan kau yang salah, tapi aku," Angie menjawab dan membalas tatapan Joe, "Aku yang salah karena berharap banyak darimu." Sambungnya."Apa maksudmu?""Aku salah karena berharap banyak darimu. Aku terlalu besar kepala dan percaya diri kalau kau mencintaiku seperti apa yang selalu kau katakan.""Aku memang mencintaimu. Aku tidak percaya kau mempertanyakan
last updateLast Updated : 2024-12-20
Read more

Happy Ending: Rinduku Menggunung

Saat ini Sammy sedang menunggu sang papa yang tak kunjung keluar dari kamar mandi sejak tadi. Entah apa yang dilakukan Joe di dalam sana selama lebih dari setengah jam.“Sammy tidur dulu saja, Sayang. Nanti papa juga keluar dari sana dan menemanimu tidur sampai pagi. Mama juga tidak akan ke manapun. Jadi kalau Sammy sudah mengantuk, tidur saja, ya,” bujuk Angie yang kasihan melihat Sammy yang matanya sudah melambai dan bosan menunggu.Si kecil menurut namun ia tetap bertanya tentang papa-nya itu.“Papa sakit perut, ya, Ma? Lama sekali keluar dari kamar mandinya,” gumam si kecil dengan mata yang hampir menutup rapat sembari memeluk sang mama.Angie tidak menjawab namun tersenyum memandang wajah putra kecilnya yang telah masuk ke dalam mimpi setelah bergumam. Angie juga tidak tahu apa yang dilakukan Joe di dalam sana. Ia juga tidak berniat bertanya ataupun memanggil suaminya setelah teringat ucapan Joe saat mereka di dalam pesawat menuju kepulangan.‘Aku tidak sabar untuk nanti, Sayang,
last updateLast Updated : 2024-12-21
Read more

86. Happy Ending: Vitamin Lembur

Hari-hari kembali normal. Joe dan Angie kembali disibukkan dengan rutinitas masing-masing. Angie semakin sibuk mengurus Teratai Mekar yang kini bekerja sama dengan Kementrian Olahraga untuk mencetak atlet tangguh menuju ranah Internasional. Sementara Joe harus menghadapi ujian pekerjaan yang menumpuk. Nama baik The Eye God Tower juga sedang menjadi perbincangan di bursa saham dan kalangan pebisnis. Itu karena investor Jepang yang menarik saham mereka besar-besaran setelah kasus Axe meledak. Untuk memperbaiki keadaan perusahaannya, Joe harus lembur dan pulang dini hari semingguan ini. Pukul 11 malam, Angie yang baru kembali dari kantornya kini sudah berada di depan kantor Eye God Tower. “Aku tidak percaya kau akan lembur lagi malam ini,” Angie bergumam sambil menghela napas. Di tangannya sudah ada bungkusan cemilan malam dan kopi untuk Joe. Angie mulai melangkah masuk
last updateLast Updated : 2024-12-22
Read more

87. Happy Ending: Tanda Kehamilan

“Hoam…” Angie terlihat berulang kali menguap. Entah mengapa dirinya lebih sering mengantuk semingguan ini, dan ternyata keanehan menantunya itu terlihat oleh Nyonya Neta. “Apa kau sering begadang, Angie? Beristirahatlah, Nak. Kegiatanmu itu sudah banyak sekali, janganlah sering begadang,” ucap Nyonya Neta memberi perhatian. Setelah kejadian besar saat itu membuat perangainya berubah drastis pada Angie. Kini Nyonya Besar keluarga Clayton itu begitu menyayangi anak menantunya ini. Semakin menyayangi Angie, karena menantunya itu juga memperhatikannya dan sang suami yang saat ini memang sudah tidak bisa lagi melakukan pekerjaan berat. Seperti hari ini contohnya, Angie membawa dan mengantarkan ayah mertuanya ke rumah sakit untuk kontrol kesehatan. Mengingat Joe dan Ben sendiri harus berjuang menstabilkan perusahaan mereka, maka di sinilah Angie bertindak sebagai menantu yang baik. 
last updateLast Updated : 2024-12-23
Read more

Happy Ending: Harus Berusaha Lebih Keras

Di malam hari yang tenang setelah beberapa waktu selesai makan malam, Angie membawa Sammy ke kamarnya. Seperti biasa, meskipun sudah menginjak usia 10 tahunnya, Sammy tetap ingin dibacakan dongeng sebelum tidur.  Si kecil sudah semakin pintar dan ceria. Kepercayaan dirinya juga meningkat tajam setelah Angie menjadi mentornya langsung dalam pelatihan Taekwondo. Sammy sudah tidak takut lagi pada orang-orang asing tanpa menurunkan kewaspadaannya. Setelah Sammy tidur, Angie kembali ke kamar utama, tapi Joe tidak ada di sana. Ia pun berjalan mencari suaminya dan mendapati penerangan di ruang kerja Joe menyala, itu artinya sang suami ada di sana. Dari depan pintu yang setengah terbuka, Angie bisa melihat keseriusan Joe saat bekerja. Senyumnya terangkat miris. ‘Apa kau bekerja selarut ini untuk mengubur kekecewaan?’ gumam Angie dalam hati. Sedih sudah pasti karena harapan besar Joe yang ing
last updateLast Updated : 2024-12-23
Read more

89. Happy Ending: Persalinan

Angie berjalan pelan ke arah tangga sejak kehamilannya mendekati bulan kelahiran. Joe memang sengaja mengganti kamar mereka ke lantai satu, alasannya tentu saja agar Angie tidak harus bolak-balik naik turun tangga.Angie mendongak ke atas. Ini adalah hari minggu Sammy dan Ben sepertinya belum bangun, terbukti mereka yang belum turun ke bawah sejak tadi.Baru saja Angie hendak naik ke anak tangga pertama, wanita itu tiba-tiba memegangi perutnya yang terasa sakit.Angie meringis sambil memegang pegangan tangga supaya tidak jatuh. “Ya ampun, Nyonya! Nyonya tidak apa-apa?” tanya seorang asisten rumah tangga yang kebetulan lewat dengan teh di tangannya. Wanita paruh baya itu menaruh tehnya lalu beralih menghampiri Angie lagi. Dia menahan tubuh Angie agar tidak jatuh.“Bibi, sakit sekali,” lirih Angie.“Tuan Joe, Tuan Ben! Lihatlah Nyonya. Nyonya kesakitan!” Teriak asisten rumah tangga tersebut.Joe yang baru saja keluar kamar dan mendengar suara teriakan langsung berjalan terdesak. Sement
last updateLast Updated : 2024-12-23
Read more

90. Happy Ending: Sophia Dan Sean

"Angie, kau tidak apa-apa, kan? Bagaimana perasaanmu? Kau butuh sesuatu?” Tanya Ben beruntun pada Angie.Kini Angie sudah berada di ruangan rawat. Sementara si kembar masih di ruang perawat untuk dibersihkan.“I’m OK, Ben,”“Ada yang sakit tidak? Perlu kupanggilkan dokter?” Kini ia bertanya khawatir. Raut wajah pucat kakak iparnya itu jelas sekali dilihatnya.“Tidak perlu. Terima kasih. Kau terlihat kacau,” jawab Angie sambil tersenyum ringan dan sesekali meringis.Kondisi Angie yang tidak memungkinkan untuk melahirkan secara normal mengharuskannya menjalani operasi caesar. Tapi semua itu tidka masalah, yang terpenting Angie dan kedua bayinya sehat. Itulah yang sangat penting bagi mereka semua.“Angie, terima kasih untuk semuanya,” Ben berucap lagi, kali ini wajahnya memerah menahan tangis.“Terima kasih untuk apa?”“Terima kasih karena kau datang ke keluarga kami. Membawa cahaya kebahagiaan bagi Sammy dan kakakku, tentu saj aaku juga bahagia melihat keduanya bahagia,” Ben kini menang
last updateLast Updated : 2024-12-23
Read more

Bonus Chapter: Ben Falling In Love 1

Kelahiran si kembar Sophia dan Sean membuat kebahagiaan keluarga Clayton menjadi lebih sempurna. Baik Angie dan bayinya, ketiganya dipulangkan dari rumah sakit dengan keadaan sehat dan bugar.Pasca Angie melahirkan secara Caesar, Joe tentu saja memerlukan banyak waktu luang di rumah untuk membantu istrinya menjaga ketiga anak mereka, karena tidak mungkin Nyonya Neta atau Tuan Royce yang terus berada di rumah mereka.Meskipun mempekerjakan Nanny, tapi Angie dan Joe berusaha memberikan waktu full untuk anak-anak mereka.Dan sudah pasti jika ceritanya seperti itu, maka ada Ben yang menjadi tumbal perusahaan. Tidak main-main, bahkan itu sampai menginjak 6 bulan. Hahaha…Sementara itu, malam hari di kantor The Eye God Tower."Sayang. Cepatlah selesaikan pekerjaanmu! Ini sudah terlalu malam." rengek seorang wanita seksi bernama Dita.Dita Sagala, itulah nama lengkap dari wanita cantik di hadapan Ben yang sudah terlihat bosan menunggu sang pacar.Faktanya, Dita adalah wanita baik dan dari ke
last updateLast Updated : 2024-12-24
Read more
PREV
1
...
5678910
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status