All Chapters of Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar: Chapter 711 - Chapter 720

1009 Chapters

Bab 711

"Diam! Siapa kamu?"Pria berseragam hitam membentak. Dia menekan belati di genggamannya makin kuat pada leher Luna. Kulit yang lembut tergores dan mengalirkan butiran darah."Tenang! Aku rela menggantikan diri dengan sandera di tanganmu! Aku adalah kepala Komisi Pengawas Provinsi! Kalau kamu mau melarikan diri, bukannya lebih baik menyanderaku?"Sohir segera menghentikan langkah dan berteriak.Pria berseragam hitam itu menatap Sohir dengan ragu-ragu, lalu menyipitkan kedua mata."Bagaimana cara kamu membuktikan identitasmu?"Sohir mengeluarkan kartu identitas dari saku dirinya, lalu melemparkannya ke arah pria berseragam hitam itu.Pria berseragam hitam itu melihat dengan cermat."Kamu sebagai kepala Komisi Pengawas Provinsi, kenapa rela menggantikan dirimu sebagai sandera?"Pria berseragam hitam itu bertanya dengan suara kecil."Ini bukan hal yang perlu kamu pertimbangkan. Kamu hanya perlu mempertimbangkan apa mau menggantinya. Aku mesti beri tahu kamu bahwa sekarang kamu sudah dikepu
Read more

Bab 712

Deon menatap lubang berdarah pada dada Sohir dan segera menyimpulkan bahwa dirinya terlambat atas semua kejadian ini."Apa kamu pernah berlatih?"Deon bertanya dengan agak kaget."Aku pernah melatih bertarung dalam periode waktu tertentu. Sayangnya, keterampilanku belum cukup baik, jadi bukan lawan pelaku."Pernapasan Sohir sangat cemas dan mulutnya terus mengalirkan darah. Ekspresinya juga pucat pasi."Kamu sebagai kepala Komisi Pengawas Provinsi, apa perlu mempertaruhkan nyawamu sendiri?"Deon tidak sangka, demi menyumbangkan kebaikan diri, ternyata Sohir dapat melakukannya sampai langkah ini."Aku nggak mau melewati kesempatan kali ini. Hanya saja, sayang banget, aku bakal segera mati ...."Sohir telah merasa tidak berdaya. Saat ini, dia bisa mencium aroma tanah.Tanda ini seolah-olah dirinya akan mati terkubur tidak lama lagi.Bagaimanapun, belati itu telah menembus jantungnya!"Hehe, kamu bakal sulit untuk mati di depanku!"Deon membungkukkan pinggang dan mencabut belati di dada S
Read more

Bab 713

Deon mengejar ke arah Luna, tetapi di bawah serangan Pak Wunar, Deon perlu mengelak, sehingga tidak dapat meningkatkan kecepatan. Dia hanya bisa berusaha mengejar, agar tidak ketinggalan.Pada saat yang sama, dia juga tidak dapat menyisihkan energi untuk melakukan serangan balik pada Pak Wunar.Dengan segera, Deon mengalami banyak luka. Banyak area tubuhnya terluka dan berdarah.Deon sudah tidak ingat dirinya mengejar sejauh apa. Dia hanya tahu bahwa suhu lingkungannya berubah menjadi makin dingin.Mereka bahkan tiba di sebuah gurun!Perlu diketahui bahwa tiada gurun di Kota Sielo!Dia bagaikan si pembual yang tak kenal lelah dan tidak pernah menyerah!Dari matahari cerah sampai bulan menghiasi langit.Akhirnya Deon berhenti mengejar.Bukan dia pasrah, melainkan ada sebuah jurang di depannya!Orang yang menyandera Luna berdiri di tepi jurang. Dia menoleh ke arah Deon di belakangnya, lalu menyunggingkan senyuman jahat.Detik berikutnya, dia melemparkan Luna di bawah jurang!"Nggak!"Mat
Read more

Bab 714

"Apa kamu pikir aku nggak sanggup mengejar kecepatanmu itu? Kalau bukan seperti ini, bagaimana mungkin memancing pecundang seperti kalian yang hidup bersembunyi secara sekaligus?"Suara Deon yang dingin bergema di tepi telinga Pak Tujar dan membuat sekujur tubuhnya gemetar!Dia menepuk ke sisi tubuh, tetapi meleset!Detik berikutnya, sebuah telapak tangan menembus dadanya!Kemudian apinya berkobar!Cahaya menerangi langit yang kegelapan!Pak Tujar juga bisa melihat jantung dirinya yang digenggam oleh cakar naga itu!Bam!Jantungnya hancur!Sisa lima orang lainnya melihat adegan ini, sehingga terasa merinding!Lima orang itu berlari keliaran.Api di tangan Deon padam, sedangkan dia juga menghilang.Sret!Sosok berwarna coklat muncul lagi di depan kelima orang itu!"Pasrahlah untuk meronta-ronta! Area kabut ini adalah samaranku yang nggak ada batasnya. Asalkan tempat di bawah tetesan air, aku bisa tiba dalam seketika."Di langit yang gelap ini, Deon lebih seperti seorang pembunuh dalam k
Read more

Bab 715

"Ini adalah di alam liar ...."Deon baru saja melepaskan diri dari lidah Luna yang seperti ular. Dia baru saja ingin berbicara, tetapi bibirnya dicium lagi.Kemudian, kedua kaki Luna yang putih dan panjang melilit pada pinggang Deon.Kedua tangan Deon memegang erat akar paha Luna yang montok.Pakaian mereka makin berkurang.Setelah serangkaian pertempuran, Luna bersandar di pelukan Deon sambil bernapas terengah-engah."Kenapa tiba-tiba begitu bersemangat?"Deon tersenyum pahit sambil melihat pemandangan bulan di luar gua.Tadi dia memiliki semacam ilusi, seolah-olah dilahap oleh Luna.Habis bicara, Luna membalikkan badan dan menunggangi Deon lagi ....Pada saat yang sama.Xino Selatan.Di dalam sebuah laboratorium bawah tanah, seseorang yang sekujur tubuhnya ditutupi jubah hitam dan topeng wajah warna putih tersenyum menyeringai."Sungguh Raja Gangster!""Benar-benar nggak membuatku kecewa!""Tapi, beberapa petarung yang nggak becus itu hanyalah benda uji coba aku yang gagal. Lain kali
Read more

Bab 716

"Pak Johan, ketua direksi sudah tiba! Harap Anda sekarang bisa menuju ruang rapat, rapat direksi bakal segera dimulai!"Saat ini, sekretaris genit Johan masuk."Haha, baik!"Johan mencubit bokongnya yang montok dan berjalan dengan cepat ke luar.Julian juga menyunggingkan ekspresi antusias dan segera menyusulnya.Di dalam ruang rapat.Semua direktur Grup Lixon berkumpul bersama.Simon menempati kursi utama dan menatap semua orang.Semua orang yang ditatap olehnya pada menundukkan kepala.Meskipun jelang periode waktu ini Luna yang berkuasa di Grup Lixon, pengaruh Simon sekian banyak tahun tidak akan hilang dengan mudah."Ayah!"Johan dan Julian memasuki ruang rapat."Panggil jabatan pada jam kerja!"Simon menggelengkan kepala dengan ekspresi tidak senang,"Duduk saja!""Berkenaan dengan semua orang sudah hadir, maka rapat direksi dimulai saja. Agenda rapat direksi hari ini hanya satu, yaitu reorganisasi dewan direksi!"Begitu mengungkapkannya, langsung menimbulkan keributan dalam ruang
Read more

Bab 717

"Mengembalikan padamu? Apa yang Kakek berikan padamu, barulah milikmu! Kalau nggak diberikan padamu, kamu nggak bakal mungkin mendapatkannya!""Mengembalikan apa? Apa kamu benar-benar merasa Grup Lixon adalah milikmu? Kamu benar-benar nggak tahu malu!""Kebetulan aku juga mau mengumumkan bahwa kamu juga diusir dari dewan direksi!"Simon menampar meja, lalu membentak dengan nada dingin!Mulai dari awal sampai akhir, mereka tidak menatap Deon sekejap pun.Bagi mereka, sekarang situasi telah seperti ini, Luna juga tidak dapat membuat perubahan apa pun!Sementara Deon hanyalah orang luar, atas dasar apa dia mencampuri urusan dalam Grup Lixon. Apa hanya karena dia jago bertarung? Apa gunanya jago bertarung?Sejago apa pun, juga tidak boleh merebut sesuatu dengan kekerasan!"Apa kalian nekat mau memaksa aku untuk merusak hubungan ini?"Saking marah Luna, sampai wajahnya merah."Merusak hubungan? Apa kamu pantas? Memang siapa kamu?""Meskipun saham kamu ditambah saham kamu beberapa direktur i
Read more

Bab 718

"Bank Investasi Keadilan, 'kan?"Deon mengeluarkan ponsel, lalu menelepon seseorang."Dalam waktu 3 menit, aku mau Bank Investasi Keadilan bangkrut!"Kemudian, Deon mengakhiri panggilan.Semua orang dalam ruang rapat tertegun.Beberapa lama kemudian, terdengar gelak tawa riuh dalam ruangan."Seandainya kamu pernah mendengar Bank Investasi Keadilan, maka kamu nggak mungkin berkata seperti ini!""Nak, membual harus dengan akal sehat! Bank Investasi Keadilan adalah salah satu dari 10 bank investasi dalam negeri! Perusahaannya tersebar di seluruh pelosok negeri!""Dalam waktu 3 menit? Meskipun mereka membakar gudang emas, uangnya juga nggak habis terbakar dalam waktu 3 menit!"Semua orang pada menyindir."Nak, aku malah mau bertanya padamu, apa kamu sudah puas membuat keributan? Ternyata kamu berani berkata seperti ini, kelihatannya kamu benar-benar nggak waras!"Julian tertawa sampai keluar air mata. Tatapannya penuh sindiran."Hehe, 3 menit kemudian kamu bakal tahu benar apa nggak!"Deon
Read more

Bab 719

Baru saja habis bicara, ponsel Zayden langsung berdering.Dia mengeluarkan ponsel dan tertegun saat melihat nama di tampilan layar, lalu mengangkat ponsel dengan ragu-ragu."Ayah ...."Sontak, semua orang terdiam.Orang itu adalah Yadi Silvan! Tokoh legendaris di dunia bank investasi!Meskipun seorang pemuda yang tidak memiliki apa-apa, asalkan ditunjuk oleh Yadi, maka dia akan langsung berubah menjadi tokoh yang digemari di dunia investasi!"Jangan memanggilku ayah! Aku nggak ada anak seperti kamu!"Zayden baru saja buka suara langsung dibentak dengan keras!"Tokoh besar seperti apa yang kamu singgung di luar sana? Sekarang Bank Investasi Keadilan sudah disegel! Sertifikat bank juga dibatalkan!"Sontak, semua orang menarik napas dalam-dalam dan menoleh ke arah Deon dengan ekspresi terkejut."Kebetulan pas 3 menit."Deon melirik ponsel dan berkata sambil tersenyum.Detik berikutnya, ponsel orang-orang yang melaporkan nama keluarga mereka kepada Deon pada berdering.Semua orang menjawab
Read more

Bab 720

"Bos, aku serahkan sisa urusan di sini kepadamu."Deon mencubit pipi Luna sambil berkata dengan nada genit,"Selain itu, setelah membereskan situasi yang mengenaskan ini, jangan lupa berterima kasih padaku."Luna menatap punggung kepergian Deon dengan mata yang berkaca-kaca.Simon dan dua anaknya duduk lemas di dalam ruang rapat.Deon tidak bertindak kasar pada mereka. Bagaimanapun, mereka adalah saudara Luna.Jika membunuh mereka, mungkin Luna akan menyalahkan Deon ketika merasa menyesal.Luna membalikkan wajah dan menoleh ke arah Simon, serta dua anaknya yang wajahnya pucat pasi."Antar mereka ke vila yang aku huni di pinggiran kota untuk menjalani perawatan. Tanpa persetujuan dariku, siapa pun nggak boleh membiarkan mereka keluar dari vila selangkah pun!"Luna memerintah dengan nada dingin.Dia ingin menahan ketiga orang ini!Simon dan anaknya tidak bisa berbicara karena gemetaran. Setelah menyaksikan adegan yang mengenaskan tadi, mereka merasa sangat bersyukur bisa bertahan hidup.
Read more
PREV
1
...
7071727374
...
101
DMCA.com Protection Status