Semua Bab Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit: Bab 1891 - Bab 1900

2090 Bab

Bab 1891

Di Klub Beautide.Alana juga berlari mendekat.Reina mengernyit, "Alana, kamu 'kan lagi hamil, kok ada di sini?"Alana memeluk lengan Reina dan bertingkah genit."Jangan khawatir, aku nggak minum. Kita 'kan jarang banget ngumpul, masa aku sendirian yang nggak ikut?""Kalau begitu janji ya, nanti harus hati-hati lho." Reina menyuruh Alana duduk di posisi paling pojok supaya tidak tersenggol orang lain."Oke."Alana berjanji.Dia tidak merasakan banyak ketidaknyamanan sejak hamil, hanya sesekali mual di pagi hari, tapi yang lainnya tidak berubah.Reina benar-benar menjaga Alana dan duduk di sampingnya.Gaby, Brigitta dan Sisil bersenang-senang dengan gembira.Sisil awalnya ingin menelepon Deron, tetapi langsung dilarang oleh para wanita lain, "Nggak boleh, ini hari kita para wanita, nggak boleh bawa pasangan.""Oke."Sisil merasa sedikit kecewa.Dia sangat menyukai Deron. Dia suka Deron yang serius, suka Deron yang terkadang bersikap dingin dan berharap bisa tinggal bersamanya setiap har
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-16
Baca selengkapnya

Bab 1892

Reina mengernyit, meraih Sisil yang sedang berdebat dengan pria itu dan menatap pria itu dengan dingin."Aku sarankan, sebaiknya kamu jaga mulutmu. Siapa bilang wanita baik-baik nggak boleh minum di bar? Apa semua wanita di sini bukan wanita baik-baik?"Pria itu kehilangan muka, ditegur keras oleh Reina pula. Dia jadi makin marah dan tidak bersikap sopan lagi."Kamu tahu nggak siapa ayahku?""Kok kamu nggak tahu? Ibumu nggak ngasih tahu kamu?" Reina bertanya balik.Sahabat Reina bertepuk tangan, sedangkan ekspresi pria itu makin kelam."Bagus! Kurang ajar sekali kamu! Tunggu pembalasanku!"Pria itu langsung pergi.Reina tidak menunjukkan rasa takut sama sekali dan terus minum.Brigitta berkata, "Aku telepon Ethan ya, biar dia beresin masalah tadi.""Nggak usah ganggu dia, kalau pria itu berani cari masalah, kita bisa minta bantuan orang di sini."Pengawal Reina ada di luar, jadi dia sama sekali tidak takut pada pria ini.Brigitta mengangguk.Sisil juga berkata, "Jangan lupa, aku bisa b
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1893

Hanna tentu hanya berujar asal saja, karena perbedaan kekuatan fisik pria dan wanita terlalu besar, dia bahkan tidak bisa melepaskan diri dari tangan Jason."Sudah, sudah jangan marah, ayo pulang."Sebuah pemikiran buruk muncul di benak Jason.Jason sedang berpikir cara kotor apa yang harus dia lakukan pada Hanna, wanita ini sangat sombong.Jason melirik ke sekeliling, ada pengawal yang mendatangi mereka.Jason langsung menutup mulut Hanna dan memeluknya, "Ayo pergi, Hanna. Jangan marah, aku janji nggak akan datang ke tempat seperti ini lagi."Sambil bicara, Jason membawa Hanna keluar.Para pengawal juga membantu Jason.Sebagai seorang wanita, Hanna bukan tandingan dua pria dewasa.Dia juga tidak menyangka Jason berani melakukan ini padanya di depan umum!Reina dan yang lain merasa ada yang tidak beres."Kasihan, wanita secantik itu terjerat dengan pria berengsek," keluh Sisil.Gaby mengernyit, "Kenapa aku merasa wanita itu nggak cocok jadi pacar pria itu ya?"Reina berdiri dan berkata
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1894

Jason tertegun, lalu menoleh menatap ketiga wanita itu. Dia mengernyit bingung.Namun, dia tetap berkata, "Ini masalah aku dan pacarku, tolong jangan ikut campur.""Bajingan! Aku bukan pacarmu!" Hanna langsung menyahut.Kemudian, dia menatap Reina dan yang lainnya.Karena cahaya di dalam Klub Beautide sebelumnya terlalu gelap, dia tidak bisa melihat jelas. Baru sekarang Hanna mengenali Reina.Reina hanya bertemu dengan Hanna sekali dan tidak mengingatnya.Tapi Reina adalah istri Maxime dan Hanna sudah melihatnya beberapa kali di pertemuan keluarga."Tolong bantu aku. Aku benar-benar nggak ada hubungan apa-apa sama dia. Tolong selamatkan aku." Hanna berkata pada Reina.Dia tidak memanggil Reina secara langsung.Lagipula Reina tidak mengenalinya. Kalau Hanna berinisiatif memanggilnya sebagai kakak ipar, bagaimana kalau ternyata Reina ini bukan orang baik?Nanti bisa jadi gosip para orang kaya.Dia tahu hati orang tidak dapat diprediksi.Reina mengangguk dan menatap Jason, "Kamu dengar ng
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1895

"Bukan cuma pria mesum, tapi juga penjahat. Tadi dia memaksa seorang gadis masuk ke dalam mobil, entah apa yang hendak dia lakukan," kata Sisil dari samping.Ethan mengernyit, "Akan kuselidiki siapa dia."Berani-beraninya ada yang mengacau di wilayah kekuasaannya? Dasar cari mati.Pokoknya, pria yang tadi berniat merayu Reina itu tidak boleh dimaafkan!Ethan menelepon manajer hotel dan memintanya menyerahkan kamera pengintai untuk melihat siapa orang itu!Dalam waktu kurang dari sepuluh menit, dia langsung tahu identitas dan latar belakang Jason.Keluarganya Jason menerima sebuah telepon.Sementara itu, Hanna bergegas pulang dan menemukan orang tuanya sedang duduk di sofa."Kalian membohongiku?" tanya Hanna dengan marah."Nggak, kamunya juga pulang dengan selamat, 'kan?" tanya Ines agak kesal. "Kemarilah, kami akan menunjukkan beberapa orang lagi."Begitu teringat akan Jason, pasangan kencan butanya itu, Hanna pun menyahut dengan kesal, "Sudah kubilang 'kan aku nggak mau kencan buta! K
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1896

Jason yang tidak sempat menghindar sontak menutupi dadanya yang terasa sakit."Uhuk! Uhuk, uhuk ...."Dia benar-benar tidak menyangka akan diperlakukan seperti ini begitu pulang.Jelas-jelas dia mengadu kepada ayahnya minta pembelaan, ternyata malah ayahnya sendiri yang menghajarnya."Dasar bodoh! Kamu tahu nggak siapa yang kamu goda hari ini?""Hah?" Jason mengernyit bingung."Salah satunya adalah istri Ethan, yang lainnya adalah istri Maxime dan menantu Keluarga Tambolo! Kamu benar-benar cari mati!""Kamu tahu nggak kamu nggak seharusnya menyentuh mereka semua!""Terutama wanita yang kamu ceritakan itu! Namanya Reina, CEO Grup Yinandar! Grup Yinandar itu rekan kerja sama kita, tapi berani-beraninya kamu malah menyinggung mereka! Dasar cari mati!""Apa?" Jason juga terkejut.Pantas saja kelima wanita itu sangat berwibawa, cantik dan pemberani."Jadi, apa yang harus kita lakukan sekarang?""Apa lagi? Sana minta maaf!" Ayah Jason menunjuk-nunjuk hidung putranya sambil memaki, "Untung sa
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1897

Maxime masih ingin mengucapkan sesuatu yang lain, tapi sayangnya sudah sampai di pintu masuk rumah sakit."Sampai besok.""Ya." Reina melambaikan tangan padanya dan kembali ke rumah sakit.Di kamar rawat, perawat melihat Reina kembali dan berkata padanya, "Nyonya tidur sangat nyenyak hari ini dan sama sekali nggak terbangun.""Syukurlah, terima kasih.""Sama-sama, pergi dan istirahatlah." Kata perawat itu pada Reina."Ya baiklah."Reina mempekerjakan beberapa pengasuh untuk ibunya dan mereka bergiliran merawat Liane. Bibi ini bekerja pada shift malam.Dia tertidur di kamar sebelah.Keesokan paginya, Reina bangun dan sarapan bersama Liane.Reina menerima telepon dari Deron dan hasil penyelidikan keluar.Ternyata Diego baru-baru ini berhutang banyak di luar. Selama dia bisa menikahi Hanna, dia akan mendapat mahar yang besar untuk menutupi kekurangannya.Reina bertanya, bagaimana Diego bisa mengubah jenis kelaminnya dan menjalankan bisnis dengan baik sekarang?Di masa lalu, seluruh Keluar
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1898

Keduanya menjalani prosedur pernikahan kembali bersama-sama dan langsung mendapatkan dua buku nikah berwarna merah cerah.Reina agak termangu menatap judul buku bertuliskan "Buku Nikah" itu.Maxime sangat senang. Dia mengulurkan tangannya ke arah Reina dan berkata, "Berikan aku salinanmu juga.""Kenapa?" Reina mengernyit bingung, tapi masih menyerahkan salinannya padanya.Maxime mendapatkan buku nikah kedua orang tersebut dan menyimpannya."Aku akan menyimpan buku nikah kita mulai sekarang."Akan sulit bagi Reina untuk membicarakan perceraian di masa depan.Reina mengerucutkan bibirnya, "Oke.""Apa kita akan merayakannya sekarang?" Maxime berkata lagi.Dia sekarang seperti anak besar yang baru saja jatuh cinta.Reina berpikir sejenak dan mengangguk, "Oke, aku ingin makan sesuatu yang enak.""Baiklah, kamu boleh makan apa pun yang kamu mau hari ini." Maxime membukakan pintu mobil untuknya.Setelah itu, Maxime menyetir dan Reina memberitahunya restoran mana yang harus dikunjungi untuk ma
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

Bab 1899

Di kediaman utama Keluarga Sunandar.Joanna ditelepon oleh menantu Tuan Besar Latief sekaligus ibu Hanna.Nama ibu Hanna adalah Ines. Joanna langsung menyapa sambil tersenyum, "Halo, Kak Ines. Kenapa tiba-tiba meneleponku?""Joanna, aku sengaja meneleponmu buat berterima kasih ke menantumu," kata ibu Hanna."Hah? Berterima kasih ke Nana? Kenapa?" tanya Joanna sambil mengernyit bingung.Kak Ines pun memberitahukan kejadian kemarin kepada Joanna.Tentu saja Joanna merasa kaget."Nana menyelamatkan Hanna?""Iya, Hanna pasti akan menderita kalau bukan karena Nana. Ah ya, apa kamu bisa membantuku bikin janji temu dengannya? Aku mau ngajak Hanna buat berterima kasih secara langsung," kata Kak Ines."Tentu saja," jawab Joanna langsung setuju.Dia pun menelepon Reina dan memintanya untuk datang makan malam demi membahas masalah penting.Reina menyanggupi karena tidak ada kesibukan apa pun hari ini."Ibu minta kita ke kediaman utama malam ini, katanya ada urusan penting yang mau dibicarakan," k
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-18
Baca selengkapnya

Bab 1900

Daniel terdiam sesaat, lalu akhirnya mengangguk.Dia memang sudah berniat keluar hari ini untuk menemui putranya, sekaligus bertemu dengan beberapa kawan lama yang sudah lama tidak bersua.Suasana hati Joanna baru sedikit membaik setelah Daniel pergi.Malam harinya.Kak Ines dan Hanna pun datang.Hanna awalnya ingin menelepon Reina langsung, tapi dia tidak tahu nomor telepon Reina. Lagi pula, dia merasa berterima kasih lewat telepon saja kurang tulus."Ayo cepat duduk, Hanna."Joanna segera mempersilakan Hanna untuk duduk."Apa Kak Reina belum datang?" tanya Hanna sambil memperhatikan sekeliling."Dia bilang masih dalam perjalanan," jawab Joanna.Hanna mengangguk mengerti."Suamiku awalnya juga mau datang, tapi ternyata nggak bisa karena harus mengurus masalah di kantor," kata Kak Ines. "Dia bilang lain kali bakal ikut dan berterima kasih juga.""Kita ini 'kan sama-sama keluarga, nggak perlu sungkan begitu," kata Joanna sambil tersenyum.Mereka semua berasal dari garis keturunan yang s
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-18
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
188189190191192
...
209
DMCA.com Protection Status