Semua Bab Tinggal Bersama Bos Cantikku: Bab 301 - Bab 310

2906 Bab

Bab 301

Begitu mendengar itu, Berlin langsung emosi.Keluarga Lasmani juga termasuk pengusaha kaya yang terhormat di Kota Yogu. Kapan mereka pernah dihina seperti ini?Namun, Berlin juga tahu orang kaya daerah seperti ini tidak bisa disinggung. Terutama di tempat seperti ini, kekuasaan otonom mereka sangat besar, bahkan jauh lebih hebat dari tempat-tempat lainnya.Berlin menarik napas dalam-dalam untuk menahan emosinya sebelum bertanya, "Siapa namamu, Tuan?""Hehe, namaku Yonas Syahril. Kalau kamu nggak sudi, coba cari tahu siapa aku," kata Yonas sambil tertawa sombong.Mendengar itu, Berlin berkata dengan perlahan, "Tuan Yonas, Keluarga Lasmani juga berkuasa di Kota Yogu. Hari ini kami datang ke sini karena ada urusan mendadak. Setelah urusannya selesai, aku akan memberikanmu hadiah yang besar. Oke?""Aku memerlukan hadiah darimu? Kamu juga jangan mengungkit Kota Yogu denganku. Di sini adalah Kota Renan." Yonas tertawa menghina, lalu mencibir, "Sudah kubilang, Bunga tinggal di sini, sedangkan
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 302

Surya terdiam dan tidak berbicara untuk waktu yang lama.Bunga yang mendengar itu menjadi takut, lalu menoleh ke arah Surya, "Master, aku agak takut, kamu ....""Tenang saja, aku hanya sedang berpikir mau membunuhnya atau nggak. Kamu bukan berpikir aku nggak mampu mengalahkannya, 'kan?" Surya tahu apa yang Bunga khawatirkan, jadi dia langsung menjelaskannya.Bunga seketika menjadi agak tidak enak hati. Dia menggigit bibirnya sambil berkata, "Aku juga bukan bermaksud begitu.""Hehe, kamu tenang saja. Aku masih mampu untuk itu," kata Surya dengan ringan.Saat ini, Asyim seperti sudah bertekad. Dia berkata kepada Surya, "Master, kalau kamu benar-benar bisa mengalahkan guruku, tolong suruh dia mencabut kutukanku. Aku benar-benar sudah nggak tahan lagi."Surya melihat ke arah Asyim, lalu berkata, "Kalau kamu bersedia kembali ke jalan yang benar, aku bisa juga melakukan itu.""Master, kalau kamu benar-benar bisa membuat guruku mencabut kutukanku, kelak aku bersedia mengikutimu dan melayanimu
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 303

"Asyim, kali ini kenapa membawa orang hidup kemari?" Wanita tua itu menengadahkan kepala, menunjukkan wajah kurus yang hanya tersisa tulang itu dan tersenyum ke arah Surya dan yang lainnya, hampir saja membuat Bunga menangis saking ketakutan.Sekujur tubuh Asyim gemetar. Dia memberi hormat pada wanita tua itu, lalu berkata, "Guru, aku dipaksa oleh orang-orang ini, benar-benar nggak ada cara lain."Surya menurunkan Bunga, menyerahkannya pada Berlin, lalu melihat ke arah Asyim dan berkata sambil tersenyum, "Sial, kamu nggak mau menyinggung dua-duanya, ya?"Asyim tampak canggung, tapi juga tidak berani mengatakan apa-apa lagi.Kemudian, Surya melihat ke arah wanita tua itu dan bertanya secara perlahan, "Kamu adalah Gana?""Iya. Anak muda, hebat juga. Asyim bisa-bisanya begitu takut padamu, hebat sekali," kata Gana sambil tersenyum lebar.Selain ketakutan, Berlin dan Bunga juga merasa terkejut. Mereka tidak pernah menyangka bahwa gurunya Asyim, orang yang begitu kejam, ternyata adalah seor
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 304

Melihat itu, Gana hanya terkekeh dan bertanya, "Berapa banyak lagi yang bisa kamu bunuh?"Saat Gana melambaikan tongkat kepala hantu, ratusan mayat hidup bergegas menuju Surya. Formasi ini cukup untuk mengubur Surya sepenuhnya.Bunga berteriak ketakutan. Wajah Berlin tampak pucat, sementara Asyim merasa tak berdaya.Pada saat ini, Surya membuat beberapa segel dengan satu tangan. Kemudian, dia meraih Bunga dan yang lainnya. Tiba-tiba, sebuah pengalang empat dimensi muncul, mengisolasi mereka sepenuhnya dari dunia luar.Pada saat ini, Surya mengayunkan Pedang Petir miliknya, lalu mulai membunuh mayat hidup yang menyerang ke arahnya.Setelah menghabisi mayat hidup tadi, Surya sudah memahami semuanya.Satu-satunya alasan kenapa Gana membutuhkan begitu banyak mayat adalah untuk pengorbanan mayat hidup.Semua penduduk di desa ini adalah mayat hidup.Mayat hidup ini terlihat tidak berbeda dengan manusia biasa. Namun, mereka sudah kehilangan nyawa dan kesadaran mereka. Secara naluriah, mereka
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 305

Tingkat suci. Berapa banyak orang di dunia ini yang berada di tingkat suci?Saat memikirkan hal ini, Gana tertawa makin bahagia.Di tengah kabut beracun yang makin meluas, Surya dengan tenang mengayunkan pedangnya. Pedang Petir itu melepaskan energi spiritual yang kuat. Satu serangan dari pedang itu bisa membunuh satu mayat hidup secara langsung.Surya tidak merasakan ketidaknyamanan sedikit pun dari kabut beracun yang dikeluarkan oleh mayat hidup ini. Dia bahkan tidak memedulikannya, hanya berkonsentrasi untuk membunuh mayat hidup.Mayat hidup terus berjatuhan dan meledak. Surya dengan lincah bergerak di antara kerumunan mayat hidup, membantai semuanya tanpa ampun.Seiring berjalannya waktu pertempuran, wajah Gana menjadi semakin muram.Sebagian besar mayat hidup miliknya sudah mati, tapi pertempuran masih sangat sengit. Orang itu tidak tampak terpengaruh oleh racun ataupun kelelahan.Gana merasa sedikit bingung. Bahkan seorang kultivator di puncak Alam Spiritual tidak akan bisa mengh
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 306

Monster raksasa itu memancarkan energi spiritual yang menakutkan. Dia juga dipenuhi kabut hijau beracun. Saat ia meraung, tanah seakan terguncang.Adegan ini membuat Bunga yang ada di dalam pengalang menangis ketakutan. Kaki Berlin juga menjadi lemas. Kedua bersaudara ini saling menopang agar bisa tetap berdiri tegak.Wajah Asyim juga menjadi pucat, tubuhnya terhuyung. Bisa terlihat bahwa dia belum pernah melihat pemandangan yang mengerikan seperti ini.Surya juga akhirnya menjadi lebih waspada. Dia benar-benar sudah meremehkan Gana. Kekuatan penyihir tua ini cukup untuk mencapai level tingkat suci, bahkan mungkin sudah berada di tingkat suci menengah.Perlu diketahui bahwa untuk membuat mayat hidup raksasa seperti ini, energi spiritual yang dibutuhkan tidaklah sedikit. Orang dengan kekuatan di bawah tingkat suci tidak mungkin dapat melakukannya.Saat ini, Gana terengah-engah sambil berkata dengan penuh kebencian, "Bocah, terimalah kematianmu ini. Mayat hidup raksasa ini benar-benar ng
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 307

Mayat hidup raksasa dengan kekuatan dan energi spiritual yang tak tertandingi menciptakan distorsi ruang di setiap ayunan tinjunya.Meski ruangnya hanya sedikit terdistorsi, tetap saja cukup untuk membuat seseorang sulit beradaptasi. Dalam pertarungan para kultivator, kesalahan sekecil apa pun bisa berakibat fatal.Kemampuan seperti ini pada mayat hidup raksasa juga sangat baik untuk mengatasi kekurangan tubuhnya yang kaku, memungkinkannya untuk mengeluarkan kekuatan besar.Pada saat ini, mayat hidup raksasa menyatukan telapak tangan besarnya yang tampak seperti dua puncak gunung yang bersatu. Melihat kekuatannya yang menakutkan, sepertinya tidak akan ada makhluk hidup yang dapat bertahan dari pukulan itu, semua hanya akan berubah menjadi serpihan.Pada saat ini, Pedang Petir di tangan Surya menghilang. Semua orang hanya bisa melihat tangannya terentang, mencoba menahan tamparan mengerikan dari tangan mayat hidup raksasa itu.Telapak tangan mayat hidup raksasa itu menutup bersamaan den
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 308

Pada saat ini, Surya tampak sangat tenang. Dia meletakkan Pedang Petir di bahunya, menatap ke arah hantu wanita hidup itu, lalu bertanya, "Penyihir tua, apakah kamu memiliki trik lainnya? Kalau nggak, aku akan mengantarmu ke alam baka."Hantu wanita hidup itu menggertakkan giginya, lalu bertanya, "Kenapa kamu harus membunuhku?""Kamu membuat mayat hidup, lalu mengutuk orang lain sesuka hati. Bahkan kamu nggak mengampuni muridmu sendiri. Apakah alasan-alasan ini nggak cukup?" tegas Surya.Hantu wanita hidup itu berkata, "Aku hanya meminta mereka untuk membawakanku mayat. Aku nggak meminta mereka untuk membunuh siapa pun. Selain itu, aku sudah mengajari mereka cara berlatih kultivasi. Bukankah mereka seharusnya membalas budi padaku?""Sebagai seorang murid, mereka memang harus membalas budi padamu, tapi nggak dengan keadaan terpaksa. Selain itu, ilmu sihir yang kamu praktikkan itu sangat jahat. Sekarang kamu memang hanya membutuhkan mayat, tapi nggak menutup kemungkinan nantinya kamu aka
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 309

Pada saat yang sama, Gana menggunakan kekuatan terakhirnya untuk mengayunkan tongkat kepala hantu ke arah Surya.Kabut abu-abu pada tongkat kepala hantu berubah menjadi bayangan hantu berwarna abu-abu besar. Bayangan itu bergegas menuju ke arah Surya dengan gigi dan cakarnya.Ketika bayangan hantu ini muncul, seluruh desa diselimuti oleh aura kematian. Pepohonan, bunga, hingga tanaman semuanya layu. Semua napas kehidupan pun padam pada saat ini.Sementara itu, Surya yang sudah dikunci oleh Penyobek Jiwa, hanya bisa menahan aura kematian yang sangat tajam ini.Pada saat ini, Surya tahu bahwa meski dia menggandakan kekuatannya, dia juga tidak bisa bertahan dari Penyobek Jiwa ini.Bagaimanapun juga, Gana adalah kultivator tingkat suci yang sudah membakar jiwa serta hidupnya untuk mengeluarkan kutukan terkuat. Kutukan ini jelas tidak bisa dilawan dengan mudah.Melihat seluruh desa yang awalnya tampak bagai surga, berubah menjadi seperti neraka dalam sekejap, Bunga dan Berlin sama-sama keta
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya

Bab 310

"Maaf, kutukanmu nggak bisa dicabut karena kutukan itu bukan dijatuhkan sendiri oleh hantu wanita hidup itu," ucap Surya dengan tidak berdaya.Ekspresi Bunga sontak berubah, kemudian dia menyahut dengan panik, "Kalau begitu, apa yang harus kita lakukan?""Jangan takut, tentu saja aku punya solusinya. Hanya saja agak merepotkan," jawab Surya.Mendengar masih ada solusi, Bunga tidak merasa panik lagi. Bagaimanapun, kekuatan Surya sangat luar biasa. Apa yang Surya katakan sangat bisa dipercaya, jadi Bunga hampir tidak meragukan Surya lagi.Dahi Berlin sedikit mengernyit. Sebelumnya dia pernah mendengar Surya mengatakan bahwa kutukan ini juga bisa dipatahkan.Namun, jika ingin memasuki jiwa Bunga, ada kemungkinan jiwa adik perempuannya itu akan rusak. Jika begitu, hal ini akan menimbulkan bahaya. Namun, sekarang hantu wanita hidup itu sudah mati, sepertinya juga tidak ada cara yang lebih baik lagi.Saat ini, mereka bertiga melihat mayat-mayat yang tergeletak di tanah dengan terkejut.Surya
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-11
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
2930313233
...
291
DMCA.com Protection Status