Akan tetapi, seketika itu juga, Surya langsung menjadi tercengang.Pada saat itulah, Linda menutup mulutnya dan berkata sambil tertawa, "Sudah kubilang nggak boleh, 'kan? Tapi kamu tetap memaksa."Surya terlihat malu dan hanya bisa terdiam. Dia mengambil tehnya, lalu meminumnya.Linda tertawa kecil. Dia berdiri, mencari selimut, lalu melilitkan tubuhnya. Kemudian, dia berkata sambil tersenyum, "Mari kita tunggu sampai aku selesai. Nggak perlu terburu-buru dalam beberapa hari ini.""Oke." Tidak ada cara lain. Memang hanya cara ini yang bisa dilakukan.Surya menghela napas, menyesap tehnya, lalu berkata, "Ayo kita membicarakan bisnis.""Oke," kata Linda."Berapa banyak uang yang dimiliki Konsorsium Pelita sekarang?""Yang kamu maksud aset atau arus kas?""Arus kas yang aktif."Linda tampak agak tidak senang."Kenapa?" tanya Surya.Linda menatap Surya dan perlahan berkata, "Beberapa waktu lalu, kita berinvestasi secara berturut-turut di Grup Sukajaya, mengembangkan lingkaran bisnis Konsor
Read more