Home / Romansa / Ranjang Panas Milik Tuan Lukas / Chapter 181 - Chapter 190

All Chapters of Ranjang Panas Milik Tuan Lukas: Chapter 181 - Chapter 190

196 Chapters

Davina Melamar Lukas

Davina Melamar Lukas"Sekarang berdirilah, Davina," perintah Lukas. Davina pun berdiri dia dibantu dengan Lukas. Davina melihat ke arah ke arah leher Lukas yang nampak kerah lehernya melar. Seketika dia merasa bersalah pada sang istri."Tuan Lukas," ujar Davina."Maaf, kerahmu longgar. Bajumu rusak karenaku, Tuan Lukas," sambungnya."Tidak papa. Kita bisa membenahinya nanti. Apa kau tak rindu dengan rumah kita? Aku mempertahankan rumah kita agar tidak berubah.Ruma itu masih sama seperti yang dulu," bisik Lukas. Davina mendongakkan kepalanya."Benarkah?" tanya Davina."Ya. Apa kau tak mau melihatnya? Tenang saja ketika di rumah kau tak perlu memikirkan leher bajuku lagi," jawab Lukas menatap Davina dengan tatapan mendalam."Kenapa begitu?" tanya Davina."Karena aku tak akan pernah memakainya saat bersamamu! Akan aku pastikan itu," ucapnya sambil mengerlingkan matanya nakal ke arah Davina. Sontak saja hal itu membuat Davina salah tingkah sendiri."Tuan Lukas, kau tidak berubah sedikit
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

KEHANGATAN RINDU DI SOFA!

KEHANGATAN RINDU DI SOFA!"Apakah kau mencintaiku dengan segila itu?"Ya dia menjadi sosok pria romantis bagi Davina. Padahal dulu Davina lah yang mencintainya, mereka telah sampai rumah. Lukas segera membuka rumah itu, Davina nampak melihat sekeliling rumah itu dengan haru. Mata Davina seketika berkaca-kaca teringat semua kenangan indah mereka saat berada di rumah itu. "Benar aku rindu rumah ini, Tuan Lukas dan ini masih sama seperti dulu," kata Davina."Tentu saja, aku juga sangat merindukanmu. Kau yang selalu ada di sini, kau yang memasak di dapur, kau yang membersihkan rumah. Kau ya mandi, bahkan kau yang sedang tidur di sampingku," terang Lukas."Apa aku merindukanku, Tuan Lukas?" tanya Davina."Tentu saja. Apakah kau tidak percaya padaku?" sahut Lukas,"Jika kau memang merindukanku mengapa kau tak pernah mencari keberadaanku?" Protes Davina.Bagaimanapun Davina adalah sosok wanita. Dia sendiri yang pergi tetapi dia juga ingin dicari dan selamat kepergiannya Lukas tidak pernah
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

PENGAKUAN TENTANG SEPATU MERAH!

PENGAKUAN TENTANG SEPATU MERAH! "Tapi sebenarnya kau salah, Tuan Lukas," bisik Davina melepas satu dmei satu kancing bajunya. "Salah? Tentang apa yang salah?" tanya Lukas. "Perhitunganmu. Aku pergi tidak dalam waktu setahun, Tuan Lukas. Aku hanya meninggalkanmu selama sebelas bulan," jawab Davina. "Sebelas bulan?" tanya Lukas. "Berarti saat itu benar?" lanjut Lukas. "Apa?" "Aku masih ingat sekali antara sadar dan tidak. Saat di hari aku pingsan sambil menunggumu di depan kantormu malam itu, aku memelukmu. Namun ketika pagi hari bangun tidur kau sudah tak ada. Apakah itu nyata atau mimpi aku sampai tak bisa membedakannya. Apakah itu bukan mimpi?" tanya Lukas. "Kau pikir itu mimpi?" ledek Davina. "Entahlah. Kalau merasa obat yang aku minum hari itu membuatku sangat pusing sekali. Antara sadar atau tidak, entah apa yang sudah disuntikkan oleh dokter itu," jawab Lukas. "Dengarkan aku, itu
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

BAGAIMANA JIKA KITA MENIKAH LAGI?

BAGAIMANA JIKA KITA MENIKAH LAGI? Mereka menikmatinya, desahandan lenguhan yang lama tak mereka lakukan. Davina mencoba terdiah sebentar, memberi waktu pada badannya untuk menerima semua kenikmatan itu. Dia menikmatinya perlahan dan tak ingin tergesa. "Apa kau ingat sekarang, Tuan Lukas?" tanya Davina. "Aku tidak akan pernah lupa, Davina. Aku tidak peduli, apakah itu mabuk atau tidak. Aku masa bodoh apakah itu mimpi atau bukan. Selama kau ada di sana, semua tentangmu, maka tidak mungkin aku bisa melupakannya, Davina," jawab Lukas. "Karena bagiku kau adalah yang teristimewa, Davina," bisiknya. Lukas langsung dudukmembaringkan tubuh mungil Davina. Dia memegang kendali sekarang karena berada di atas. Kemudian dengan posisi masih menancap dia memasukkan dan menancapkan batang itu lebih dalam ke lubang Davina. Tentu saja hal itu membuat Davina menggerang karena kenikmatan. Tubuh mereka bergetar hebat sampai m
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

PENGANTIN CANTIK TUAN LUKAS!

PENGANTIN CANTIK TUAN LUKAS!"Hah?" sahut Sean kaget sendiri karena Lukas sepertinya setuju dengan ide konyol Sean."Seperti katamu kan, Kak? Idemu bagus juga. Jadi kita bisa melakukannya di aula departemen store yang aku kelola. Aula di sana cukup luas, jadi aku bisa memakainya. Aku akan mengatakan pada Mama dan Papa," jawab Lukas dengan penuh semangat."Ck! Gila kau, tidak begitu. Aku hanya bercanda saja tadi. MEngapa kau menanggapinya dengan serius? Lagi pula pernikahan macam apa yang berlangsung selama dua hari satu malam," ledek Sean."Justru itu, karena tak ada yang melakukannya maka aku akan membuatnya bersama Davina. Bukankah kita harus melakukan itu untuk mendapatkan ucapan selamat dari semua karyawan dan keluarga serta kolega perusaan kita. Aku yakin tentu ini akan disukai Davina," ucap Lukas tersenyum penuh arti."Hei kau lupa itu adalah Malam natal. Apakah perusahaan akan meluangkannya? Apa kau lupa biasanya perusahaan akan membuat acara di sana," sah
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

ROBEKNYA GAUN PENGANTIN DAVINA

ROBEKNYA GAUN PENGANTIN DAVINA Mereka lalu mengikuti pembacaan janji pernikahan dan diakhiri dengan ciuman mesra sebagai bukti bahwa mereka telah sah sebagai suami istri. Lukas tak ingin menunda lagi, dia sudah mendaftarkan pernikahan ini ke negara. Tak lama suara musik pun mulai terdengar perlahan namun sangat romants. Puncak acara yang paling spesial adalah penampilan Sean. Ya, demi pernikahan adiknya dia bertugas menghibur semua orang di sana dengan bandnya. Bahkan Nyonya Rita mengizinkannya menunda beberapa tournya. Tiba-tiba saat sedang menikmati suara Sean, datang seseorang menghampiri Davina. "Mempelai wanitaku yang seksi dan cantik," panggil Lukas dari belakang.Davina menoleh. "Bagaimana kalau kita berdansa?" ujarnya sambil menggulurkan tangannya. "Tentu Tuan Lukas," kata Davina sambil menerima uluran tangan Lukas. Mereka pun berdansa di tengah-tengah aula dengan saling bertatapan. Tanpa menunggu waktu lama lagi,
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

TUAN LUKASKU YANG TRAUMA KEHILANGAN CINTANYA!

TUAN LUKASKU YANG TRAUMA KEHILANGAN CINTANYA! "Tenang saja, aku akan membelikanmu gaun yang lebih cantik daripada ini. Kau bisa memilih lagi nanti," ucap Lukas. "Argggghhhh, Tuan Lukas," lenguhnya. Lukas langsung meraba payudara Davina dari bawah bajunya. Baju yang sudah robek sampai batas pinggul Davina menampakkan celana dalam berenda yang dia kenakan. Lukas meremas punting Davina. Dia membaringkan Davina di ranjang. "Arggghhhh! Tuan Lukas... Ini sangat enak sekali... Ahhhhh," lenguhnya. "Nikmatilah!" perintah Lukas dengan memainkan biji kacang bagian bawah tubuh Davina. Tak ketinggalan diamemasukkan dua jarinya ke dalam lubang kenikmatan itu. "Arggg! A-apa yang kau lakukan, Tuan Lukas! Sa-sakit," keluh Elena. Lukas tak peduli, dia justru mempercepat ritme kocokan itu, lubang yang awalnya sempit berubah mengeluarkan cairan pelumas. Davina memainkan puntingnya sendiri, me
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

PERGI BULAN MADU KE MALDIVES LAGI!

PERGI BULAN MADU KE MALDIVES LAGI! "Sekarang, makanlah! Aku sudah menyiapkannya," perintah Davina. "Kau tidak berencana memberi aku makan ini lagi kan?" tanya Lukas. "Kenapa memangnya?" sahutnya. "Apa kau lupa, Davina? Kau pernah memberiku makanan ini, kau berkata memasaknya dengan spesial. Kau juga bilang melakukan semua untuk melayaniku dengan sempurna. Tapi apa nyatanya? Kemudian kau menghilang dan pergi begitu saja kan? Kau ingat tidak terakhir kali kau memberi makanan apa? Ini kan?" cerca Lukas. "Kau mengatakan makanan ini penuh kenangan dan memorial. Dan benar, makanan ini juga yang membuatku trauma kehilanganmu, Davina. Karena apa yang kau katakan saat itu sangat membekas dalam benak dan ingatanku. Dimana aku menjadi frustasi dan hampir gila karena kau meninggalkanku setahun lalu dari rumah ini," sambung Lukas. "Sungguh aku takut itu akan terulang lagi, Davina. Aku tak ingin itu terjadi, Davina. Pertama kau merayuku
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

DAVINA DAN TITIK BALIKNYA!

DAVINA DAN TITIK BALIKNYA! "Pokoknya tidak, Tuan Lukas! Tidak ada acara bercinta siang atau sore hari. Pokoknya bercinta hanya akan dilakukan pada malam hari. Karena aku akan keluar untuk bermain di siang hari. Asal kau tahu saja, Tuan Lukas. Aku sudah menyiapkan banyak baju untuk outfit beitupun dengan bajumu. Seperti layaknya pengantin baru! Ini sangat tidak adil jika kita pergi ke sana dan tidak melakukan apa-apa," protes Davina. "Ya, ini tidak adil. Aku juga merasa sama sekali tidak adil, Davina. Karena aku lebih suka memelukmu seharian dari pada harus berlarian di tepi pantai," sahut Lukas mengeratkan pelukannya sampai dada Davina menempel di badannya. "Kau kan bisa melakukannya kapanpun, Tuan Lukas," jawab Davina. "Ya, tapi aku selalu merasa kurang. Bahkan rasanya satu juta kali lebih banyak daripada waktu luang yang bisa aku lakukan di sana akan ku habiskan untuk memelukmu seperti ini," kata Lukas. "Tapi itu tidak akan berhasi
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

PERTEMUAN DENGAN MAMA ANGKAT!

PERTEMUAN DENGAN MAMA ANGKAT!"Kau tahu karena ulahmu buku tabungan barang-barang rumah tangga dan semuanya disita! DAN ITU ULAHMU, KAN?" cerca Mama Davina."Ulahku?" tanya Davina heran."Ya. Ka kan yang membuaat semuanya?" tuduh Mama Angkat Davina."Hahaha. Kau koyol sekali, Tante. Menduhku tanpa bukti. Baiklah kalau begitu, tidak ada lagi alasan bagiku untuk tetap di sini sambil mendengar hal-hal yang menggangguku. Sepertinya kau belum mengerti jika ada kata-kata yang mengganggu telingaku. Sekali lagi aku akan pergi dan aku tidak berkenan mendengarkan umpatan dari mulutmu," tegas Davina."Jadi sebaiknya kau hati-hati!" lanjutnya. 'Glek' mama angkat Davina langsung meneguk ludahnya dengan kasar. Dia tak menyangka anak angkatnya sekarang kini sudah berani berbicara kepadanya seperti itu. Mama angkat Davina terdiam dan memperhatikan Putri angkatnya itu. Dia melihat semua yang dipakai putri angkatnya adalah barang-barang branded salah satu desainer ternama. Bahkan dia mengenakan tas
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more
PREV
1
...
151617181920
DMCA.com Protection Status