Semua Bab Nona Nova Sudah Ada Pasangan Baru: Bab 321 - Bab 330

465 Bab

Bab 321

Sebenarnya dia tidak seharusnya campur tangan terhadap hal keterlibatan Yasmin dalam kasus penculikan ini dan sudah melibatkan persoalan pidana.Akan tetapi, dia benar-benar tidak tega melihat gadis ini tertipu.Benar saja, setelah dia habis bicara, Nova menunjukkan sebuah ekspresi yang terkejut."Pak Michael, apa maksudnya?"Nova merasa dirinya salah dengar atau dirinya salah mengartikan.Michael mengatupkan bibir sambil menatapnya. Beberapa lama kemudian, barulah dia mengulangi satu kali lagi."Yasmin berpartisipasi dalam kasus penculikan. Dia dan Damian bersekongkol melakukannya."Nova mengerutkan kening dan terbungkam lama."Pak Michael, bagaimana kamu mengetahuinya?"Michael mengeluarkan ponsel dan mengemukakan sebuah video kepadanya.Di dalam video justru adegan Damian diantar ke rumah sakit.Di dalam video, sekujur tubuh Damian terluka, sudah tidak bisa melihat rupa aslinya, tetapi dia menceritakan kronologi kejadian dari awal sampai akhir.Mulai dari kenapa dia ingin menculik N
Baca selengkapnya

Bab 322

Pembuluh darah di dahi Nova menggembung, Dia tidak menjelaskan kepada pemilik rumah, hanya mengucapkan terima kasih, lalu mengakhiri panggilan.Dia menaiki taksi menuju apartemen.Tiba di apartemen dia baru menyadari bahwa ternyata pembantu rumah masih di sana.Mata bibi itu berbinar saat melihatnya."Nona Nova, akhirnya kamu pulang? Bagaimana? Apa kamu sudah sembuh?"Nova mengerutkan bibir, "Sudah membaik, terima kasih."Habis bicara, dia menoleh ke arah Brian.Brian memegang sebuah koran dan sedang duduk dengan gaya malas di sofa.Sampai sekarang pria bajingan ini masih ingin berpura-pura?Bukankah dia sedang menunggu kedatangannya?Nova meliriknya, lalu langsung menuju kamar tidur.Brian menyunggingkan ekspresi muram, tetapi tidak berbicara.Begitu masuk ke kamar, Nova tertegun sejenak.Ranjang di kamar tidur dihiasi bunga mawar. Daun bunga yang segar juga terdapat embun bunga.Aroma bunga mawar yang segar menyebar. Meja di samping juga terdapat sebuah kue besar."Apa kamu menyukain
Baca selengkapnya

Bab 323

Nova menatap lurus pada pria di depan ini.Beberapa lama kemudian, barulah dia buka suara."Brian, apa kamu tahu bahwa Yasmin terlibat dalam kasus penculikan ini?"Brian tersedak, lalu berkata dengan suara yang agak serak."Kamu sudah tahu?"Dia baru habis bicara, Nova tiba-tiba menamparnya.Dia hampir mengerahkan seluruh tenaga dalam tamparan ini."Brian, kamu lebih membuatku merasa muak dibanding Yasmin."Habis bicara, dia berbalik ke arah luar.Saking sakitnya hati membuat dia sesak napas.Dia bahkan memaksa dirinya untuk berjalan keluar.Jelas pria yang sudah 3 tahun bersamanya, kenapa bisa mengabaikan keselamatannya seperti ini.Jelas dia tahu Yasmin yang menculikku, kenapa bisa menganggap tidak terjadi apa-apa.Dia menahan rasa sakit dalam hati sampai matanya merah.Atas dasar apa pria bajingan ini melukainya berkali-kali seperti ini.Nova juga menarik koper keluar tanpa menoleh ke belakang.Brian tertegun karena tamparan itu.Saat tersentak, dia segera menghalang Nova."Kamu jug
Baca selengkapnya

Bab 324

Michael menyunggingkan tatapan dingin."Brian, aku adalah seorang pengacara. Aku justru mau menunjukkan kenyataan di hadapan klienku, biar klienku nggak mengalami kesedihan apa pun! Aku nggak seperti kamu, bisa membuat orang sedih sesuka hati."Brian menyipitkan mata. Tatapannya penuh dengan emosi yang tidak disadari orang.Dia juga tidak pernah berpikir untuk membuat Nova sedih.Hanya saja dia lebih jelas dari siapa pun. Sekarang memberitahunya tentang hal ini hanya akan memperbesar konflik antar mereka.Padahal dia berpikir untuk menunggu Nova berdamai dengannya baru memberitahunya.Tentu saja, dia juga tidak akan melupakan hal ini begitu saja.Dia akan bantu menegakkan keadilan demi kesedihan yang dialami oleh Nova.Akan tetapi, Michael malah langsung memberi tahu Nova begitu saja."Michael, kelak kamu jangan mencampuri urusan antara aku dan Nova. Kalau nggak, jangan salahkan aku untuk menelepon Bibi Nancy!"Habis bicara, Brian langsung mengakhiri panggilan.Michael tidak tahan berd
Baca selengkapnya

Bab 325

Kali ini Brian malah segera mengangkat panggilan.Brian duduk di sofa dengan ekspresi muram.Pembantu rumah mengambilkan kapas disinfektan."Pak Brian, bagaimana kalau Anda membilas lukanya dulu."Lengan Brian digigit oleh Nova, sehingga sampai sekarang masih berdarah.Brian melihat luka pada lengan dirinya dengan santai.Dia berkata, "Nggak perlu."Biarkan saja.Dia mesti membalas luka yang Nova tinggalkan padanya.Begitu panggilan tersambung, Yasmin langsung mendengar kata-kata dari pembantu rumah itu.Dia tertegun sejenak, lalu kegirangan.Apakah Brian tidak bisa datang karena terluka?"Brian, apa kamu terluka? Apa kamu nggak datang karena terluka? Kalau begitu, aku tunggu kamu. Tunggu lukamu sembuh baru menjalani operasi."Brian menundukkan kepala dan menyalakan sebatang rokok. Setelah mengisap sekali, baru menjawab, "Nggak perlu tunggu lagi, nggak perlu melakukan operasi ini lagi."Yasmin tertegun sejenak, lalu menjadi marah."Brian, kamu pernah bilang nggak bakal mengabaikan aku!
Baca selengkapnya

Bab 326

Sopir juga seseorang yang sangat kepo."Putus cinta?"Nova tidak berbicara.Sopir itu menambahkan, "Duh! Hanya putus cinta, nggak ada apa-apanya! Banyak pria di dunia ini, kehilangan satu masih tumbuh seribu. Kamu begitu cantik, pasti bisa menemukan yang lebih baik. Mungkin setelah itu bisa membuat mantanmu menyesal setengah mati!"Nova tidak tahan tertawa karena kata-kata sopir.Dia menyeka air mata, agar dirinya tidak menangis.Benar-benar tidak layak.Tidak layak untuk menangis, juga tidak layak untuk merusak suasana hati sendiri.Dia mengirim barang ke tempat Nabila, lalu pergi ke rumah sakit.Belum tiba di rumah sakit, ponselnya tiba-tiba berdering lagi.Ternyata panggilan dari Thoriq.Nova meliriknya, lalu menjawab panggilan.Begitu panggilan tersambung, Thoriq langsung menuju topik pembicaraan."Aku dengar dari Rudy, katanya Nona Nova nggak jadi bergabung ke Grup Northy?"Nova mengiakannya."Aku sudah menyia-nyiakan apresiasi dari Pak Thoriq, mungkin aku nggak bisa bergabung ke
Baca selengkapnya

Bab 327

Nova mengerutkan kening, lalu keluar dari ruangan dan melihat Gary datang lagi.Selain itu, kali ini dia membawa sekumpulan orang lagi.Mereka ingin mencari masalah.Ekspresi Nova sontak menjadi muram.Dia mengisyaratkan perawat di samping untuk segera memanggil satpam.Setelah Gary datang, langsung masuk ke dalam ruangan."Nova, kamu keluar!"Setelah dia dihalangi oleh dua pengawal di luar, Gary mencibir."Apa kamu tahu siapa aku? Aku adalah suami wanita di dalam! Atas dasar apa kalian menghalangiku untuk menemui istriku?"Dua pengawal itu menyunggingkan ekspresi murka tanpa banyak bicara.Gary terus berteriak ke dalam ruangan."Nova, kamu cepat keluar! Kalau nggak, sekarang aku bakal menghancurkan rumah sakit ini!"Ekspresi Nova sangat muram.Nova juga tidak lagi bersembunyi.Gary datang untuk mencarinya.Jika dia tidak keluar, Gary tidak mungkin pasrah."Gary, sini bukan tempat di mana kamu bisa berbuat semena-mena! Coba saja kalau kamu berani menghancurkannya!"Nova bermaksud meman
Baca selengkapnya

Bab 328

Nova tersenyum sambil mengangguk."Baik, sampai jumpa, Pak Melvin."Melvin menatapnya beberapa lama, lalu mengangguk.Setelah keluar diusir dari rumah sakit, Gary langsung menelepon Zelda."Kenapa kamu nggak kasih tahu kalau rumah sakit ini milik Melvin?"Saat Gary berkata seperti itu, Zelda yang sedang kesal langsung murka, "Apa kamu bodoh? Selama ini Rumah Sakit Hermina adalah milik Keluarga Luminto, apa kamu bahkan nggak tahu tentang itu?"Bagaimana mungkin Gary tahu?Selama ini, selain berfoya-foya, dia tidak pernah melakukan hal serius!Akan tetapi, saat melihat uang yang diterima terbang begitu saja, dia juga merasa enggan."Zelda, kamu nggak kasih tahu aku sejak awal. Sekarang anggota Keluarga Luminto membantu Nova, mungkin trik ini nggak bakal berhasil. Kamu kasih aku 2 miliar saja."Begitu mendengarnya, Zelda langsung marah."Hal sekecil ini saja nggak berhasil. Gary, orang yang nggak berguna sepertimu masih saja mau meminta uang?""Aku nggak berguna? Apa kamu percaya aku baka
Baca selengkapnya

Bab 329

Yasmin sontak tertegun.Kemudian, dia merasa sangat kecewa.Apa maksud dari kata-kata Brian ini?Apakah mungkin kalung ini pun tidak dapat menyentuh hatinya?Apakah Nova begitu penting di dalam hati Brian?"Brian, apa kamu benar-benar nggak berencana untuk menolongku?"Brian bersandar di sofa. Saat melihat wajah Yasmin penuh air mata, Brian secara tidak jelas teringat Nova berbaring di batu.Dalam hatinya terdapat semacam tekanan yang tidak dapat dijelaskan."Setelah melakukan kesalahan harus membayar harganya. Nggak ada yang perlu diceritakan.""Brian! Apa kamu sudah lupa ....""Kejadian masa kecil, 'kan? Yasmin, apa kamu benar-benar merasa dengan mempergunakan kenangan masa kecil, aku bakal menoleransi segala tindakanmu?"Raut wajah Yasmin menjadi pucat pasi.Di ruangan sangat sunyi.Semua orang saling menatap dan tidak mengerti apa yang terjadi, sehingga membuat Brian memperlakukan Yasmin seperti itu.Stephen bisa dikatakan mengetahui sedikit masalah di antara mereka.Dia tersenyum
Baca selengkapnya

Bab 330

Ekspresi Brian memang agak buruk.Nova boleh cuek padanya, bukan berarti orang juga boleh.Dia mencibir, "Nabila, kamu jangan mengira dirimu adalah teman Nova, jadi aku nggak berani bertindak kasar padamu!"Sekujur tubuh Brian memancarkan aura dingin.Sebenarnya dalam hati Nabila agak takut.Akan tetapi, dia benar-benar tidak ingin menunduk di depan pria yang tidak setia ini."Brian, kamu nggak waras, ya? Saat masih bersama, kamu nggak menghargai. Jelas sekarang sudah sepakat untuk berpisah, kamu malah melekat padanya. Kenapa kamu nggak pikirkan betapa sengsaranya Nova karena kamu pada masa lalu? Saat dia mengalami keguguran, sikapmu begitu dingin. Saat dia jatuh ke jurang, kamu berada di sisi Yasmin. Sekarang kamu malah berpura-pura di sini? Puih! Kelak jangan melekat pada Nova lagi! Betapa senangnya Nova setelah meninggalkanmu! Sekumpulan pria mengejarnya, dia memilih sembarangan saja lebih baik darimu!"Habis bicara, dia berlari ke dalam gedung.Sebab, dia takut Brian kehilangan ken
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
3132333435
...
47
DMCA.com Protection Status