Tobi dan Widia kembali ke Doma pada jam 12.30. Lantaran masih awal, keduanya masih sempat makan siang. Tobi kemudian mengantar Widia ke perusahaan.Saat Tobi baru saja turun ke tempat parkir dan bersiap masuk ke dalam mobil, ada sebuah suara menawan yang memanggilnya. "Tuan Tobi, kenapa begitu terburu-buru? Kamu mau ke mana?"Tobi tertegun sejenak. Kemudian, menoleh ke arah suara itu. Di depannya ada seorang wanita yang memiliki sosok anggun.Dibandingkan dengan Laurin, penampilannya mungkin masih kalah. Namun, wanita ini memiliki tubuh seksi dan menawan, terutama kulit putih susunya yang mampu membuat orang berpaling dua kali.Ditambah lagi dengan sepasang kaki jenjangnya yang sempurna dan juga kulit putih yang memesona. Tidak perlu diragukan lagi, wanita seperti ini sangat memikat pria.Sayangnya, Tobi sudah sering bertemu dengan wanita cantik, terutama mereka yang sesempurna Widia. Itu sebabnya, dia tidak akan terpengaruh dan hanya berkata dengan datar, "Kamu mencariku?""Ya. Susah
Read more