Home / Urban / Legenda Raja Serigala / Chapter 1131 - Chapter 1140

All Chapters of Legenda Raja Serigala: Chapter 1131 - Chapter 1140

2347 Chapters

Bab 1131

Biasanya, Iblis Ular bukanlah tandingan Pedang darah Iblis. Akan tetapi, saat ini dia telah mengakar kuat dalam tubuh Rina. Kekuatannya telah menyebar menguasai tubuhnya sehingga bisa saja mengendalikan Rina hingga melampaui kekuatan Pedang Darah Iblis.Saat ini, kekuatan Iblis Ular telah mendominasi, mengusir kesadaran Rina dan juga pengaruh panggilan Pedang Darah Iblis.Yudha pun mengetahuinya.Jika hal ini terus berlanjut.Rina bukan hanya kalah mengendalikan Pedang Darah Iblis, tetapi juga terkena dampak serangan langsung dari Iblis Ular. Pada saat itu, semuanya akan menjadi semakin rumit.Wuss ...Sesaat kemudian, Yudha mendekat ke sisi Rina dan mengeluarkan pedang yang entah terbuat dari batu atau giok itu. Selanjutnya, dia bersiap memberikannya kepada Rina.Zztt ..."Ugh ..."Namun, begitu Yudha menggenggam Pedang Darah Iblis, dia merasakan hadirnya kekuatan yang mencekam dari dalam. Terasa kekuatan jahat yang diselimuti kegelapan dan kesunyian yang misterius.Sebuah kekuatan ya
Read more

Bab 1132

Baru saja Yudha menyelesaikan kata-katanya.Tanpa ragu-ragu, Rina mengangguk tegas, lalu berkata, "Aku bersedia, Guru, aku bersedia!""Oke!"Yudha mengangguk dengan puas, "Sekarang kita pulang saja."Mereka akhirnya memutuskan untuk kembali.Area Kemala.Yudha dan Rina pulang bersama dengan Pedang Darah Iblis yang berada dalam genggaman Rina.Teguh masih juga belum sadar.Iblis Jivan terlihat sedang menjaganya.Ketika mendengar keributan di luar, dia pun keluar dari kamar Teguh dan menuju halaman luar."Ini ..."Saat Iblis Jivan melihat pedang misterius di tangan Rina yang jelas-jelas memiliki takdir luar biasa, pupil matanya tiba-tiba menyempit. Dia pun berkata dengan ragu-ragu, "Pedang, Darah, Iblis!"Dia mengucapkannya satu per satu dengan penuh keseriusan.Senjata ajaib ini memiliki asal muasal yang luar biasa dan misterius.Meskipun Yudha adalah sosok yang kuat, dia hampir saja terkena serangan baliknya. Apalagi seorang master pemula seperti dia, bagaimana mungkin dia tidak ketaku
Read more

Bab 1133

Punya cara?Teguh bertanya dengan rasa ingin tahu, "Guru, apa rahasia yang disembunyikan dalam mural itu? Bagaimana caraku mempelajarinya?""Kamu nggak perlu terlalu memikirkannya."Yudha tersenyum seraya berkata, "Tenanglah, istirahatlah dengan baik. Dua hari lagi, kita akan berangkat ke Ibu Kota untuk pergi ke tempat harta karun itu. Aku akan menjelaskan segalanya padamu.""Oke!"Melihat Yudha berkata demikian, Teguh memutuskan untuk tak memikirkannya lebih jauh lagi. Dia pun langsung menyetujuinya.Padahal ...Kondisi tubuhnya sendiri juga tidak memungkinkannya untuk banyak berpikir.Setiap kali mencoba berpikir, kepalanya terasa begitu sakit seperti dipukul dengan palu besar.Oleh karena itu.Teguh hanya bisa terus berbaring, tanpa membiarkan pikirannya melayang ke mana-mana.Yudha dan Iblis Jivan saling menatap sejenak, lalu bersiap-siap meninggalkan ruangan iniTap, tap, tap.Tiba-tiba saja, terdengar suara langkah kaki yang berisik di luar.Keduanya pun segera melihat.Tejasvi l
Read more

Bab 1134

Namun …Yudha dan Iblis Jivan bertingkah seolah-olah tidak mendengar apa-apa dan terus berjalan sampai benar-benar menghilang."Penipu!""Penipu ulung!"Tejasvi melampiaskan amarahnya dan meninggalkan tempat tersebut.Hanya tersisa tiga orang di tempat ini.Teguh.Rina.Xena.Teguh memikirkan pertanyaan yang diajukan oleh Tejasvi. Kemudian, dia bertanya kepada Xena, "Xena, apa benar kalau kakekku telah menyebabkan banyak orang dari keluarga Xabel menderita?""Benar."Xena mengangguk dengan yakin, "Aku telah mendengar kalau ada banyak orang dari Keluarga Xabel meninggal karena dia."Teguh merasa sedikit terpukul.Tidak peduli siapa yang mendengar berita semacam itu, fakta bahwa kakeknya telah menyebabkan banyak kematian dalam keluarga, membuatnya merasa kecewa.Teguh terdiam sejenak.Lalu, dia bertanya lagi, "Tapi tadi Guru bilang kalau orang-orang dari keluarga Xabel yang dibunuh oleh kakekku adalah orang-orang yang pantas mati, seolah-olah ada sesuatu yang tersembunyi di baliknya.""A
Read more

Bab 1135

"Pft ..."Rina tak tahan dengan baunya dan langsung muntah. Dia kemudian berujar malu, "Suamiku, maaf ...""A, aku ...""Aku nggak berguna sekali. Aku nggak bisa apa-apa."Suara Rina makin mengecil, kepalanya tertunduk malu, tak tahu harus berkata apa.Di keluarga Yulianto, dia tidak pernah memasak sama sekali.Rina tidak pernah memasak dengan serius sebelumnya.Ini adalah kali pertama untuknya.Rina hanya tak menyangka bila sup sarang burung wyvern yang dibuatnya dengan susah payah ternyata sangat mengerikan."Nggak apa-apa.""Rina, tubuhmu juga lagi nggak begitu sehat. Nggak usah repot-repot, istirahatlah!" jawab Teguh dengan senyum getir.Maksudnya ...Memasak adalah pekerjaan yang butuh keterampilan, jadi sebaikanya jangan ikut campur.Meski Teguh tak menyalahkan Rina, ucapannya tetap tak terdengar menyenangkan bagi Rina."Teguh!"Tepat pada saat ini, Xena masuk sambil membawa semangkuk sup. "Ini adalah sup sarang burung wyvern yang aku rebus semalaman. Ayo cicipi!"Ternyata itu ju
Read more

Bab 1136

Mendengar nada bicaranya, Xena agak tersentak dan tanpa sadar menoleh sejenak.Saat ini, raut wajah dan tatapan Rina tampak begitu dingin.Xena merasa ...Rina yang sekarang jauh berbeda dari yang sebelumnya.Namun, Xena pun tak mengerti di mana letak perbedaan itu.Bagaimanapun juga ...Rina adalah istri Teguh dan memang lebih berhak untuk melakukan ini."Ah, baiklah. Kalau begitu silakan."Xena menjawab dengan terbata-bata karena merasa tenggorokannya mendadak kering. Namun, dia tetap memberi jalan.Rina mendekati panci obat, memandang berbagai macam obat yang berada di sekeliling, lalu mengambil satu per satu untuk dia kenali.Keterampilan medisnya tak sebaik Teguh, tetapi dia masih bisa mengenali obat-obatan ini.Melihat itu, Xena lantas menjelaskan, "Luka utama Teguh berada di dada dan perut. Selain itu, dia juga menderita luka dalam di meridiannya. Saat merebus obat, pastikan untuk ..."Xena menunjuk bahan obat-obatan yang sudah dipisahkan dan menjelaskan hal yang perlu diperhati
Read more

Bab 1137

Dia menggumam sambil mengulurkan tangannya.Hanya saja ...Benda ini diletakkan di atas meja, Teguh mencoba mengambilnya dengan tangan, tetapi ternyata dirinya tidak kuat untuk mengangkatnya.Perlu diketahui, meskipun dia sekarang terluka dan hanya memiliki kekuatan alam bela diri raja, tetapi kekuatan fisiknya juga tidak boleh dianggap remeh.Terlihat luar biasa pedang darah iblis ini.Rasa nekat di dalam hati Teguh muncul, dia pasti bisa mengangkat pedang iblis ini dan melihat secara dekat!Zztt ...Segera, Teguh Laksmana mengumpulkan seluruh kekuatan di lengannya.Akhirnya pedang ini berhasil diangkat.Tetapi saat ini, tampak perubahan pada pedang yang sangat menakutkan.Duar ...Saat memegang pedang di tangannya, pikiran Teguh tiba-tiba bergemuruh, seolah-olah dipukul keras dengan palu besar. Dia bingung dan hanya mendengar dengungan di kepalanyaBahkan ...Matanya yang berbintang juga menjadi sangat aneh. Seperti memancarkan sinar jahat.Sudah jelas ...Setelah terkena serangan da
Read more

Bab 1138

Yudha tertawa tanpa suara, "Tubuh Rina secara nggak sadar dapat pengaruh kekuatan Iblis Ular, dia terus-terusan nyerap kekuatan itu siang malam.""Sekarang ..."Pak Yudha berhenti sejenak dan berkata, "Dia seharusnya di sekitar Alam Kaisar Kultivasi, tapi kalau dia dikendalikan total sama kekuatan Iblis Ular, kekuatannya pasti melambung tinggi ...""Itu pasti sangat menakutkan dan juga sangat kuat, benar-benar bisa melampaui kekuatan Alam Bela Diri Suci!"Melebihi alam bela diri suci!Ketika Rina mendengar kalimat ini, secara refleks ia menggenggam erat tinjunya.'Kalau aku bisa menyerap seluruh kekuatan Iblis Ular ini, apa aku bisa melindungi suamiku dari segala bencana di masa depan?'Dia telah menunggu terlalu lama untuk hari ini.Pikiran Rina berputar-putar seperti ini, dengan penuh perhatian dia melihat pak Yudha, menunggu jawaban darinya.Teguh juga terkejut.Dia secara tidak sadar melihat Rina sekilas, lalu bertanya dengan rasa ingin tahu, "Guru, lebih tinggi dari Alam Bela Diri
Read more

Bab 1139

"Mungkin kita nggak mengerti apa maksud keseluruhan mural 'keselarasan yin dan yang'.""Guru."Teguh bertanya, "Apa ada rahasia di balik lukisan ini?"Bersamaan dengan ucapannya itu.Semua mata di aula utama tertuju pada pak Yudha."Hahaha."Pak Yudha tersenyum lebar dan mengatakan dengan pujian, "Teguh, bagus sekali. Kamu sepertinya hampir paham sepenuhnya lukisan ini.""Tapi, ini hanya sepertiga."Sepertiga?Teguh dan Xena saling memandang, keduanya merasa sangat heran dengan ini.Meskipun sudah hampir paham, mengapa baru sepertiga?"Guru.""Apa artinya sepertiga?"Yudha tersenyum dan tidak menjelaskan, tetapi memberikan jawaban dengan tindakannya.Dia datang ke posisi persimpangan dua diagonal di aula utama, yaitu di tengah-tengah, lalu dia jongkok dan memukul lantai ubin di bawahnya sampai hancur.Di dalamnya terdapat sebuah jebakan.Teguh dan Xena saling memandang satu sama lain.Pak Yudha menekan tombol yang ada di dalamnya.Krak ...Dengan getaran dan debu yang terus melayang di
Read more

Bab 1140

Berita ini ...Seketika membuat Tejasvi makin terkejut.Beberapa dekade yang lalu ...Bukankah itu berarti sebelum dia melepaskan diri dari keluarga Xabel, kakaknya telah mengetahui segalanya?Ini sangat mengerikan!Namun tak lama kemudian, Tejasvi merasa ada yang tidak beres.Jika kakaknya telah mengetahui semua rahasia ini, mengapa dia masih perlu merencanakan semuanya?Bukankah ini seperti menggarami lautan, terlalu berlebihan?Tidak hanya Tejasvi.Rina dan Xena yang berada di sebelahnya, juga terkejut.Sesaat kemudian."Kalau kakak sudah mengungkapkan segalanya, kenapa dia membuat rencana sebesar ini? Apa motifnya sebenarnya?" tanya Tejasvi lagi.Rencana?Pak Yudha mencebikkan bibirnya, menunjukkan rasa jijik yang luar biasa. "Itu rahasia, aku nggak bisa mengungkapkannya sekarang," balasnya dengan dingin."Nanti kalian akan tahu sendiri."Tejasvi terdiam.Zing!Teguh menyelesaikan seluruh rangkaian Teknik Pedang Naga Harimau. Semua pisau lempar juga berhasil mengenai sasarannya, ba
Read more
PREV
1
...
112113114115116
...
235
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status