Home / Urban / Legenda Raja Serigala / Chapter 1111 - Chapter 1120

All Chapters of Legenda Raja Serigala: Chapter 1111 - Chapter 1120

2347 Chapters

Bab 1111

klang!Noah menggenggam Pedang Air Mata Kuning dengan erat seraya berulang kali menangkis serangan Teguh.Hanya saja ...Setelah serangkaian pertempuran yang sengit, stamina, dan tenaga dalam Noah terkuras habis. Belum lagi luka yang dideritanya akibat Serangga Legendaris tadi, membuat Noah semakin merasakan kelelahan yang luar biasa. Kini, energinya mirip seperti lilin yang hampir padam.Dibandingkan dengan anak muda seperti Teguh,Pengalaman yang luas membuatnya unggul dalam pertempuran ini, sementara kekuatan fisiknya adalah kelemahan mutlak!Saat ini …Noah terus-menerus terpukul mundur di bawah serangan Teguh yang ganas dan agresif. Tak lama kemudian, dia terdesak ke pinggiran arena.Jika Noah menerima dua serangan lagi ...Dia mungkin akan ditikam sampai mati atau dilempar keluar menggunakan tombak Teguh.Apa pun itu,Noah pasti akan kalah dan dipaksa keluar dari pertandingan!"Noah!"Teguh begitu kuat. Serangannya yang bertubi-tubi tidak memberikan kesempatan untuk Noah bernapas
Read more

Bab 1112

Akhirnya ...Setelah melalui serangkaian persiapan dan pertempuran sengit.Raja Sihir Racun memimpin pasukannya yang terdiri dari para master terbaik untuk tampil dengan gagah di momen paling genting dalam Konferensi Seni Bela Diri Kuno ini."Siapa kamu?""Tidak ada yang bisa bersembunyi di sini! Tunjukkan wajahmu yang sebenarnya!""Berani-beraninya menantang kami! Kamu harus tahu kalau pedang berharga di tanganku ini nggak mengenal siapa pun!""Orang yang bersembunyi di balik topeng dan berlagak seperti dewa, pasti hanyalah seorang pengecut!"Suasana mendadak hening.Para leluhur serta pemimpin pemujaan yang telah menjadi pahlawan selama bertahun-tahun di wilayah ini, merasa marah dan geram ketika melihat sekelompok orang berjubah hitam perlahan-lahan datang. Akbibatnya, mereka menghardik orang-orang berjubah hitam tersebut."Kamu mau tahu siapa aku?"Raja Sihir Racun mencibir dengan tetap tenang. Namun kini, nada bicaranya tiba-tiba berubah dingin, "Baiklah, kalau kalian semua ingin
Read more

Bab 1113

Tentu saja hal itu juga merupakan pelanggaran terhadap aturan Konferensi Seni Bela Diri Kuno.Sejak saat itu, kendali pemimpin Aliansi Seni Bela Diri Kuno atas berbagai keluarga menjadi tidak berarti. Bahkan gelar pemimpin Aliansi Seni Bela Diri Kuno yang disandang keluarga Yadira, tidak membantu sama sekali.Semua pihak dapat melanggar sesuka hati dan tidak ada yang menganggap serius."Kamu benar."Xanu Yadira menatap tajam Raja Sihir Racun sejenak, kemudian memberi isyarat kepada Noah. Tak lama kemudian, dia diikuti Noah meninggalkan arena dan kembali ke wilayah kekuasaan keluarga Yadira.Para leluhur dan master senior dari berbagai keluarga juga meninggalkan tempat itu dengan penuh amarah."Selanjutnya ..."Raja Sihir Racun memandang Maira Darsa dan bertanya sambil tersenyum, "Nona Maira, bagaimana jika aku yang bertarung melawan Teguh Laksmana?"Maira tidak dapat menemukan alasan untuk menolak, jadi dia menjawab, "Baiklah, kalian bicarakan saja.""Haha ..."Raja Sihir Racun terseny
Read more

Bab 1114

Tepat di ujung kalimatnya,Raja Sihir Racun menyerang dengan pukulan keras. Tinjunya yang diselimuti energi kuat beradu dengan Tombak Kijang Perak milik Teguh.Teguh Laksmana sedikit memicingkan matanya, kemudian kekuatan di tangannya perlahan-lahan meningkat.Raja Sihir Racun memandangnya dengan dingin.Setelah itu ...Tombak Kijang Perak itu berat sekali. Bahkan Tejasvi Xabel saja harus menggunakan tenaga dalam hanya untuk mengangkatnya dengan susah payah ...Satu senti demi satu senti!Satu kaki demi satu kaki!Melengkung hingga hampir terlipat dua.Kemudian ...Aliran energi yang dahsyat menyerang balik menyebabkan Tombak Kijang Perak terpental. Teguh Laksmana langsung terguncang hingga sudut bibirnya mengeluarkan darah. Dia terpukul mundur belasan langkah sebelum akhirnya bisa berdiri tegak kembali.Blar!Tepat setelah Teguh baru saja mendapatkan keseimbangannya.Sebuah gelombang kuat menyelimuti ruangan. Seakan-akan kekuatan ilahi telah turun dan membuat para master tidak bisa be
Read more

Bab 1115

"Kepala Desa!""Master!""Kepala Keluarga!"Satu per satu dari mereka mulai bersuara.Para master dari berbagai keluarga tidak mengerti apa yang sedang terjadi. Mereka hanya bisa melihat pemimpin mereka dengan raut wajah bingung sekaligus tercengang.Untuk merahasiakannya,Pak Yudha secara khusus telah mengingatkan orang-orang ini untuk tidak membocorkan rencana apa pun, bahkan kepada orang-orang terdekat di dalam kelompok mereka.Dia tahu bahwa Raja Sihir Racun memiliki mata-mata di banyak pasukan. Maka dari itu, dia sudah mengatur segalanya seapik mungkin sejak lama untuk mengelabui semua orang dari pasukan utama.Tentu saja.Hal ini juga yang membuat Xena Xabel salah paham terhadap Teguh Laksmana."K-kalian ..."Awalnya, Raja Sihir Racun tercengang melihat orang-orang yang seharusnya telah mati dibunuh Teguh. Detik selanjutnya, dia merasa marah atas pengkhianatan mereka."Teguh Laksmana!""Yudha!"Raja Sihir Racun mengerti.Kini, dia benar-benar mengerti.Kemudian dengan amarah yang
Read more

Bab 1116

Wuss!Wusss!Sesaat setelah dua sosok muncul dari langit dengan anggun dan mendarat di atas panggung, semua orang di tempat kejadian tersadar dari kebingungan mereka.Mereka adalah Pak Yudha dan Iblis Jivan.Mereka bagaikan debu di hadapan ular raksasa itu hingga tidak dilirik sama sekali."Yudha, Iblis, Jivan."Raja Sihir Racun berteriak dengan lantang. Sorot matanya seolah-olah hampir menyemburkan api.Tak lama kemudian ...Raja Sihir Racun mengepalkan tinjunya dengan erat dan langsung berlari ke arah Pak Yudha.Dia ingin membunuh Pak Yudha sebagai bentuk balas dendam atas pengkhianatan yang dilakukan Pak Yudha dan Teguh Laksmana terhadapnya. Hanya dengan cara itu dia bisa melampiaskan amarahnya.Buk!Reaksi Pak Yudha sangat cepat.Ketika Raja Sihir Racun menyerbu ke arahnya, dia mengernyitkan kening lalu menangkis serangan dengan satu pukulan.Tenang tetapi tetap waspada.Santai dan tanpa beban."Huh!"Raja Sihir Racun yang terbutakan oleh amarah tidak lagi berpikir panjang dan siap
Read more

Bab 1117

Wuss!Ceter!Duar!Raja Sihir Racun berkali-kali terbentur ke tanah dan tembok. Benturan itu membuatnya pusing, babak belur, dan tampak sangat menyedihkan.Wuss!Wusss!Brr!Kekalahan Raja Sihir Racun bisa diibaratkan sebagai batu loncatan yang membuka jalan bagi orang lain untuk maju dan mengambil alih.Para leluhur, Pemimpin Pemujaan, dan Penjaga Agung dari berbagai sekte bela diri berbondong-bondong menyerang Iblis Ular. Mereka berniat membunuhnya dan merebut harta karun tersebut.Begitulah sifat manusia!Ketika menyangkut kepentingan pribadi dengan manfaat yang sangat besar, apalagi jika terkait keuntungan yang diimpikannya ...Orang-orang bersedia untuk saling rebutan.Pak Yudha dan Iblis Jivan saling berpandangan, keduanya sedikit tercengang.Awalnya, mereka berpikiruntuk membuat para leluhur di tempat itu turun tangan, mereka masih memerlukan beberapa rencana lain.Mereka tak menyangka setelah mendengar berbagai manfaat dari membunuh Iblis Ular, para leluhur akan langsung berti
Read more

Bab 1118

Pfft ...Tiba-tiba, suara yang merdu namun penuh tekanan bergema di seluruh arena.Tombak Kijang Perak yang tajam menusuk ke arah Iblis Ular dengan kecepatan luar biasa hingga menembus jauh ke dalam tengkoraknya.Seketika, tubuh raksasa Iblis Ular itu menegang.Ceter!Duar!"Huh!"Satu per satu dari mereka mulai bersuara.Para leluhur pun bergerak, masing-masing menggunakan jurus andalan mereka untuk menyerang Iblis Ular tersebut. Akhirnya, kulit Iblis Ular yang sangat kuat pun tertembus.Hiss, Hiss ...Di bawah rasa sakit yang luar biasa, Iblis Ular terus menerus mendesis putus asa. Dia mulai meronta-ronta dengan sekuat tenaga berusaha membalas dendam dengan brutal.Ekor ular itu bagaikan cambuk besi raksasa yang dihantamkan sekuat tenaga ke tanah.Cambukannya mengarah ke ...Mengarah ke belakang Paviliun Penjaga, tepat di mana Xena dan Rina berada!"Gawat!"Melihat situasi itu, naluri Teguh berkata bahwa ada sesuatu yang tidak beres.Namun ...Penonton yang bersemangat tidak bisa men
Read more

Bab 1119

Meskipun begitu,Teguh masih memaksakan diri untuk bertahan. Dia terus mengikuti dari belakang dengan tubuhnya yang terluka parah.Sambil mengikuti jejak orang-orang, Teguh mengatur napasnya untuk memulihkan luka yang dalam.Meskipun Iblis Ular bergerak dengan sangat cepat, jejak yang ditinggalkannya di tanah tampak jelas seperti lampu penerang jalan.Orang-orang mengikuti jejak-jejak berliku di atas tanah dan darah segar yang tercecer menodai jalan. Sampai akhirnya, mereka tiba di gua Raja Serigala Putih.Mungkin, lebih tepatnya disebut sebagai Gua Iblis Ular."Ternyata di sini ..."Saat Teguh melihat gua itu, dia langsung paham.Tidak heran kalau sebelumnya ada aura membunuh yang begitu kuat dan mengerikan.Ternyata, di sinilah tempat di mana Iblis Ular disegel.Orang-orang pun bergegas masuk.Termasuk Teguh.Saat melihat celah besar yang menganga di tanah dan kolam gelap di bawahnya, semua keraguan Teguh sebelumnya lenyap begitu saja."Ayo, cepat naik!""Jangan biarkan dia masuk ke
Read more

Bab 1120

Wuss!Wusss!Syut!Para leluhur mengerahkan segala macam gerakan yang menjadi jurus andalan mereka.Beberapa saat sebelumnya, mereka berani bertarung mati-matian melawan Iblis Ular. Kini, Iblis Ular itu telah mati dan sekarang adalah saatnya untuk menikmati hasil jerih payah mereka. Jika Pak Yudha dan Iblis Jivan berani macam-macam, mereka siap untuk kembali bertarung mati-matian melawan keduanya!Iblis Jivan yang berhadapan dengan Raja Sihir Racun dan para leluhur penuh amarah, tidak lagi mampu melawan dan terpaksa mundur.Ssssttt!Saat dia menghindar, Raja Sihir Racun mengayunkan telapak tangannya ke belakang.Plak!Tiba-tiba telapak tangan itu menampar Bola Energi di tangan Pak Yudha. Benda itu seketika pecah berkeping-keping yang tak terhitung jumlahnya dan berhamburan ke segala arah.Ada enam potongan yang cukup besar dan sisanya adalah potongan-potongan kecil."Bola Energi Iblis Ular!""Sekecil apa pun serpihannya, tetap berharga!""Yang besar ini milikku, jangan coba-coba merebu
Read more
PREV
1
...
110111112113114
...
235
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status