Seraya bicara demikian, Rani mengusap permukaan celana yang dipakai Moreno di bagian bawah perutnya, hingga membuat Moreno murka sampai wajahnya merah padam. Moreno memaki tiada henti dan Rani justru semakin bersemangat mendengar makian yang diberikan oleh Moreno padanya hingga Dafa yang melihat hal itu harus mengusap wajahnya dengan kasar.Ketika Rani sibuk ingin membuka celana yang dipakai oleh Moreno agar perempuan itu leluasa menyentuh tubuh Moreno, tiba-tiba saja pintu ruangan tersebut digedor dari luar. Membuat Rani menghentikan kegiatannya, dan berpaling ke arah Dafa. "Siapa? Aku belum selesai, lho! Bisa kamu tahan dulu enggak orang yang ada di luar itu untuk aku?" katanya pada Dafa. "Sudahlah, sampai di situ saja, Rani. Aku tidak mau kamu merusak semua rencana kami, kamu sudah menyentuh Moreno, sudah cukup membuat dia marah, berhenti saja!""Tidak! Aku belum selesai, aku belum melakukan apapun padanya, baru juga buka baju, kamu tahan dulu aja orang di luar itu, aku enggak
Read more