Celah dimensi menganga di hadapan mereka. Satu per satu Yui memasang barrier pelindung pada tubuh rekan-rekannya, hingga tibalah giliran Rafael..“Tidak perlu, Yui. Hemat energimu. Kita masih memerlukannya nanti,” tolak Rafael, menahan tangan Yui yang hendak memasang barrier padanya.“Kita pergi sekarang,” ucap Yui.Akar-akar pohon tiba-tiba melilit kaki Yui dan Rafael, menghalangi langkah mereka..“Tunggu!” Seorang gadis elf keluar dari dalam pohon kehidupan. Sosoknya yang semula tembus pandang perlahan memadat, hingga akhirnya terlihat nyata. “Moura?” Yui menatap elf tersebut. Banyak hal yang ingin dia tanyakan dan diskusikan, tetapi saat ini menghentikan perang jauh lebih mendesak.“Kemarilah Putri Yui,” ucap Moura dengan senyumanya.Yui dan Rafael mendatangi gadis elf tersebut. Wajah Moura masih seperti dulu, tak menua sedikitpun, sementara Yui jauh lebih tinggi dibandingkan terakhir kali mereka bertemu.“Tuan Rafael, apapun yang terjadi percayalah pada Putri Yui, kalian berdua h
Last Updated : 2024-12-14 Read more