"Karena aku sudah jatuh cinta pada Xieya," ucap Han Xue Tian."Apa!" Ran Rinyou menepuk dahinya.Han Xue Tian tiba-tiba saja membalikkan diri, ia menyadari energi ganjal Ran Xieya. "Xieya, memaksakan diri," ucap Han Xue Tian sambil melesat mendekati Ran Xieya yang semula sedang membenahi array. "Xieya!" teriak Han Xue Tian sembari menangkap tubuh Ran Xieya yang jatuh lemas. "Xieya, Xieya." Han Xue Tian menyentuh pipi Ran Xieya yang terasa sejuk. Ran Rinyou, Han Suiren Hua dan Shin Chen Jun juga buru-buru mendatangi mereka. Ketiga Pria itu mengetahui penyebab Ran Xieya terkulai lemah. Hingga Ran Rinyou mendekati Han Xue Tian. "Lihat perutnya, luka itu memang tampak memudar tapi luka dalamnya cukup dalam," ucap Ran Rinyou menatap pilu Ran Xieya. "Array menguras energinya," ucap Han Suiren Hua membantu membalut perut Ran Xieya dengan ujung jubahnya. Han Xue Tian menatap Ran Xieya cemas. "Xieya harus ke Istana untuk memberi jaitan diperutnya," usul Han Xue Tian."Tidak bisa," sahut se
Last Updated : 2024-01-24 Read more