Author minta maaf kemarin ada kesalahan di bab 71, seharusnya kabelnya warna pink bukan warna hitam, sudah author perbaiki, nggak fokus kemarin, menulisnya di hp, laptop author rusak, kalau ada kesalahan atau typo komentar saja ya. Trims ***"Kenapa kau tembak pesawat mereka hah?!" Theodore melempar pistol ke kepala anak buahnya, yang menjadi pilot di pesawat satunya. Dia terlebih dahulu kembali ke gedung pribadi miliknya. Sedari tadi berusaha mengecoh para tentara yang hendak menangkapnya. Berhasil, berkat bantuan polisi. Untuk saat ini persembunyiannya belum terdeteksi. "Maaf Mister, lagipula aku juga tidak menembak pesawat mereka sampai hancur." Pilot tersebut sedikit heran dengan tanggapan Theodore, bukannya senang, Theodore malah marah. Bukankah rencana awal ingin membunuh Martin. "Ck, di mana mereka sekarang?!" tanya Theodore. "Mister, pesawat mereka terseret ke angin puting beliung jadi—"Belum juga pria itu menyelesaikan kalimatnya, Theodore langsung memotong. "Apa?" Mata
Last Updated : 2024-01-22 Read more