Home / Romansa / Ternyata Suamiku Miliarder / Chapter 1021 - Chapter 1030

All Chapters of Ternyata Suamiku Miliarder: Chapter 1021 - Chapter 1030

1110 Chapters

Bab 1021

Kalau dipikir-pikir, dia benar-benar ... lemah!Namun, dia tidak mungkin membiarkan kakaknya terus menanggung semuanya sendirian. Dia sebagai adik, sudah bebas selama ini, juga sudah hidup tanpa arah selama ini, saatnya dia melakukan sesuatu."Kamu mau bukti?" ujar Dylan tiba-tiba.Wajah Fera langsung berubah pucat.Bukti? Dia takut bukti.Namun, Dylan ... memangnya punya bukti?Dia tidak boleh sampai ditipu oleh Dylan."Aku nggak melakukan apa-apa ...."Fera menunduk lalu tiba-tiba dia mengubah pikirannya dan langsung berlutut."Fera, kamu kenapa berlutut?" Omar segera membantunya berdiri.Namun, Fera bersikeras berlutut. "Kak Omar, aku tahu kamu memikirkanku, tapi hal ini ...."Fera menggigit bibirnya lalu berkata seakan-akan mau melakukan pengorbanan besar, "Kalau Keluarga Jayadi mau aku menanggungnya, aku tanggung. Kak Omar, memang nggak banyak yang bisa kulakukan demi Keluarga Jayadi."Maksud di balik kata-katanya adalah dia tidak bersalah, tapi dia akan menanggungnya demi Keluarg
last updateLast Updated : 2024-11-30
Read more

Bab 1022

Fera hanya melirik Lucen sekilas dan langsung mengalihkan tatapannya sambil berkata, "Aku nggak tahu."Dia melihat Omar dengan tatapan tidak bersalah.Dia bahkan merangkul lengan Omar sambil berkata, "Kak Omar, aku nggak tahu siapa dia."Orangnya sudah di depan, dia masih saja mau mengelak!Dylan terkekeh, wanita ini memang paling hebat pura-pura polos. Namun, kalaupun sekarang dia tidak mengaku, pada saatnya nanti, dia pasti akan mengaku.Dylan melirik Owen.Sebelum Owen masuk, dia sudah membuka mulut Lucen. "Nyonya nggak kenal dia, tapi dia sepertinya sangat akrab dengan Nyonya!"Kata-kata sangat akrab sengaja ditekankan oleh Owen.Hati Fera bergetar sejenak, di wajahnya langsung terlihat ekspresi kesal. "Aku lihat dari seragamnya, dia sepertinya pengawal Swastamita. Swastamita memang bekerja untuk Grup Jayadi, nggak aneh kalau dia mengenalku."Memang tidak aneh.Tanpa menunggu Owen mengatakan sesuatu, Fera melanjutkan, "Swastamita hanya setia pada kepala keluarga, selama ini Andreas
last updateLast Updated : 2024-12-01
Read more

Bab 1023

Waktu Fera melihat ke Lucen, kebetulan melihat tekad di matanya.Seketika, Fera pun panik.Dia menyadari situasinya gawat, dia refleks mau menghentikan Lucen mengekspos dia.Namun, bagaimana caranya?Fera bersikap kasihan, lalu tiba-tiba dia mengangkat tangannya untuk memegang syal di lehernya.Di bawah syal itu, bagi orang lain hanya luka tergores ranting pohon, tapi hanya mereka berdua yang tahu kalau itu sebenarnya bekas yang ditinggalkan Lucen.Fera mengernyit, membuat orang yang melihatnya merasa kasihan.Dia ingin merangsang cinta dan perlindungan dari Lucen.Sayangnya ....Kalau tadi Lucen belum melihat semua itu, tanpa "peringatan" dari Fera, dia akan menanggung semuanya sendirian, dia akan melindungi wanita yang dia cintai ini sebisa mungkin.Namun, dia sudah melihatnya.Owen .... Bukan, bukan Owen, Tuan Andreas membunuh harapannya.Tuan Andreas ternyata sudah lama tahu hubungannya dengan Fera, membuatnya takut.Karena ketakutan yang diberikan Andreas, Lucen menunduk.Bagi Fer
last updateLast Updated : 2024-12-01
Read more

Bab 1024

Banyak yang menyadari kepanikan Fera ini, termasuk Omar."Fera, kamu dan dia ...." Omar tidak ingin terpengaruh oleh kata-kata Albert tadi, tapi dia tetap mau mendapatkan jawaban yang pasti."Kak Omar ...."Fera sudah memikirkan penjelasan yang bagus, tapi Albert tidak memberinya kesempatan.Albert tersenyum tipis, maksud menyindir di tatapannya semakin jelas terlihat. "Kalau aku jadi dia, kalaupun ada apa-apa, aku sudah pasti bakal bilang nggak ada apa-apa."Kata-katanya tidak bisa dipercaya!Omar mengernyit, dia bisa-bisanya setuju dengan Albert.Dia melihat ke Lucen yang berlutut di lantai.Di ingatannya, Lucen hanyalah pengawal di Swastamita, tapi sepertinya ada banyak jejaknya di mana-mana.Tiba-tiba, muncul sebuah ketakutan di hatinya, tapi tidak berani dia tanyakan.Tepat ketika Omar mundur selangkah, Lucen berkata, "Maaf, Tuan ...."Tubuh Omar membeku di tempat.Kenapa meminta maaf padanya? Apa kesalahan yang dia perbuat?Ekspresi Omar sangat jelek, suara Lucen masih terdengar.
last updateLast Updated : 2024-12-02
Read more

Bab 1025

Albert sebenarnya ingin melihat pertunjukan, tapi dia tidak berani melawan tatapan pamannya.Dia pun ikut pergi dengan enggan.Hansen juga pamit dan membawa Lala keluar.Ketika mereka keluar, kebetulan bertemu dengan Andreas yang membawa Celine menuju ruang tamu. Tatapan mereka tertuju pada tangan Andreas dan Celine yang bergandengan.Albert merasa sedikit cemburu, tapi dia tidak merebut Celine dari Andreas.Dia hanya berkata, "Kalau ada apa-apa, telepon aku, aku bakal datang dalam setengah jam." Lalu pergi.Dia berjalan dengan santai keluar dari gerbang kediaman.Hansen melihat Celine sejenak, tapi malah berpesan pada Andreas, "Jaga dia baik-baik."Setelah itu, dia pergi.Donny melihat Celine dengan penuh kasih sayang sambil berkata, "Besok pagi aku jemput ke perusahaan."Kemudian, dia juga pergi.Celine terdiam.Mereka semua sudah pergi, meninggalkannya sendiri di sini?Sepertinya ... kurang bagus?Tepat ketika Celine mau bilang ingin pergi bersama mereka,tangannya tiba-tiba diremas
last updateLast Updated : 2024-12-02
Read more

Bab 1026

Sindiran itu samar-samar, tapi juga seperti tamparan kuat bagi Fera.Seperti malam bertahun-tahun yang lalu ....Sebuah bagian di hati Fera seakan-akan hancur.Andreas hanya melihatnya sekilas, bahkan tidak berhenti, dia malas melihat Fera. Setelah itu, dia fokus melihat wanita di sampingnya dengan penuh cinta.Kemudian, dia menarik tangan Celine agar Celine duduk di sampingnya.Namun, karena tidak suka ada celah di antara mereka, dia kembali merangkul pinggan Celine dan menarik Celine untuk lebih dekat dengannya.Setelah sudah menempel, Andreas baru puas.Dia sama sekali tidak mempertimbangkan orang-orang yang ada di ruang tamu.Wajah Celine yang tadinya masih memerah, sekarang semakin merah karena kelakuan Andreas ini. Orang ini ... kenapa tidak lihat situasi!Celine mengernyit melihatnya, menunjukkan perlawanan.Andreas tidak peduli.Selama ini, di depan orang luar, Celine bahkan tidak mau bergandengan, bersikeras mau menjaga jarak antara mereka. Dia seperti kekasih gelap yang harus
last updateLast Updated : 2024-12-03
Read more

Bab 1027

"Lucen benar-benar mencintaiku!" ujar Fera yakin.Keyakinan ini membuat amarah yang ada di hati Lucen tadi digantikan dengan penyesalan."Maaf, maaf ... " gumam Lucen, seakan-akan sangat menyesal.Dia menyesal telah menunjuk Fera.Fera mencintainya, dia juga mencintai Fera, dia kenapa malah memperlakukan Fera seperti itu?Dia menghancurkan kehidupan Fera, semua ini salahnya!"Maaf, maaf ...."Lucen membungkuk, tidak berani melihat Fera.Namun, dia tidak tahu kalau reaksinya ini memang diharapkan oleh Fera.Selingkuh ... hanya kesalahan secara moral, dia memang sudah tidak bisa tinggal di Keluarga Jayadi.Namun, kalau hal-hal yang pernah dia lakukan sebelumnya terungkap, hukumannya tidak seringan itu.Orang yang tahu hal-hal itu, selain dia hanya ada Lucen.Dia bertaruh dalam waktu sependek tadi, Lucen tidak mengungkapkan terlalu banyak.Suara minta maaf menggema di dalam ruangan, Fera pun menghela napas dan berkata, "Nggak usah minta maaf, aku juga sudah nggak mau tinggal di kurungan i
last updateLast Updated : 2024-12-03
Read more

Bab 1028

"Kenapa kamu tertawa?" tanya Yuni dengan kening berkerut.Ketika suara Lucen sudah berhenti, suasana langsung hening, tatapannya juga jadi seperti orang gila. "Aku menertawai Keluarga Jayadi yang bodoh, sampai-sampai kutipu ke mana-mana!"Ekspresi semua orang di sana langsung suram gara-gara kata-katanya ini.Semua melihat Lucen dengan tatapan marah.Dia seorang pengawal mana berhak menertawai anggota Keluarga Jayadi?Kegilaan di mata Lucen semakin jelas, sampai akhirnya tersebar ke seluruh wajahnya yang babak belur. Ekspresinya sinis, tapi tetap tidak bisa menutupi kesombongan di wajahnya."Keluarga Jayadi? Aku paling benci Keluarga Jayadi. Kalian lupa? Margaku Gandi ...."Gandi?Bahkan Yuni juga tidak menyadari apa yang spesial dari nama ini.Namun, Andreas berkata dengan suara kecil, "Petra Gandi ...."Dua kata ini membuat Lucen tertegun.Dia melihat pria yang membuatnya ketakutan itu, dia sama sekali tidak menyangka di seluruh Keluarga Jayadi, hanya Andreas yang masih ingat dengan
last updateLast Updated : 2024-12-04
Read more

Bab 1029

Meski di luar Fera terlihat seakan-akan sangat terpukul, hatinya sangat tenang.Dia tidak menyangka Lucen bereaksi sangat cepat, dalam waktu singkat dia sudah memikirkan alasan seperti ini sebagai motifnya.Lucen sedang membantunya melepaskan diri, dia tentu saja harus bekerja sama."Bukan begitu, Lucen ...."Begitu dia memanggil Lucen, Omar yang ada di sampingnya akhirnya tidak tahan lagi.Dia mengangkat tangannya lalu menampar pipi Fera, menimbulkan suara yang nyaring.Fera sampai tertegun.Sejak dia menikah dengan Omar, Omar tidak pernah melakukan kekerasan padanya, bahkan waktu tadi tahu Fera mengkhianatinya dan selingkuh dengan Lucen, Omar juga tidak memukul Fera.Amarah di wajah Omar terlihat lebih jelas dari yang tadi.Fera tidak mengerti, tapi Omar tahu jelas suasana hatinya yang sekarang.Di hatinya ada orang lain, dia tidak apa-apa Fera selingkuh dengan Lucen hanya untuk membalasnya. Meski Fera bilang dia mau mengejar orang yang benar-benar dia cintai, Omar juga tidak semarah
last updateLast Updated : 2024-12-04
Read more

Bab 1030

"Dan nyonya yang dulu, Shella Retno ...."Ketika dua nama ini disebut oleh Lucen, orang-orang yang ada di sana seakan-akan menerima pukulan yang sangat kuat.Nyonya yang dulu, Shella Retno ....Dia adalah orang yang tidak mau diungkit-ungkit seluruh Keluarga Jayadi.Sementara Lala ....Bella yang duduk di samping menonton semua ini tanpa mengatakan apa-apa.Dia pernah mendengar tentang Shella, tapi sekarang dia lebih penasaran dengan hubungan antara Lala Hansen dan Keluarga Jayadi, sampai-sampai membuat si Lucen ini mencelakainya.Setelah sadar dari kekagetannya, Celine tiba-tiba punya sebuah perkiraan di hatinya.Tebakannya itu pun mendapatkan jawaban seiring dengan suara tawa Lucen yang menggila."Nona Keluarga Hansen .... Aku sudah lupa masih ada dia.""Tadi aku bilang, Tuan Andreas nggak pernah tertarik pada wanita mana pun, ini salah.""Waktu itu, Tuan Andreas dan Nona Lala sangat akrab. Mungkin kalau Nona Lala baik-baik saja, mereka sudah menikah, sudah nggak ada Nona Celine ini.
last updateLast Updated : 2024-12-05
Read more
PREV
1
...
101102103104105
...
111
DMCA.com Protection Status