Jacob mengangkat tangannya dan pelayan muda yang membukakan pintu datang dengan wajah enggan. Naftalie tak menyalahkan wanita itu, siapa yang akan suka dengan tamu yang tiba-tiba bertanya marah- marah di depan pintu masuk kafe.“Ah menunya, nggak perlu makan Waffle jugga nggak apa-apa sebenarnya. Kemarin makan french toast juga enak, aku suka kok,” ucap Naftalie sambil tersenyum pada suaminya.“Dengan teh susu, bukan kopi ya?” gumam Jacob yang membuat Naftalie terkejut karena ternyata pria itu mengingat makanan kesukaannya, padahal hanya sekali itu dia mendengarnya dari William. Melihat istrinya membulatkan matanya Jacob mendengus sambil tersenyum miring.“Nggak usah sok kaget, sudah pasti aku tahu, William-mu itu seperti menanam fakta itu di kepalaku!” desis Jacob dengan kesal.Karena membicarakan William juga berbahaya dan dapat membuat suasana berubah keruh lagi, Naftalie segera memeluk suaminya.“Apaan sih, aku nggak pernah ada hubungan apa-apa dengan Will,” ujar Naftalie sambil m
Read more