51 POV IRFAN"Fan, Ilham sakit, badannya panas sekali," teriak Ibu cemas, ketika aku selesai mandi setelah urusan di bengkel selesai.Aku ikut gugup, tidak tahu apa yang harus kulakukan, karena belum pengalaman. Kebetulan pengasuh bayi izin pulang karena orang tuanya sakit, sehingga ibu kebingungan."Telepon Nungky!" titah ibu gugup."Gih, Bu." Aku juga ikut bingung, belum pernah merasakan, bisa juga ini untuk pembelajaran nanti kalau anakku mengalami hal seperti ini.Gegas kuambil gawai, aku berusaha menghubungi Mbak Nungky, beruntung langsung diangkat. Kukabarkan kalau bayinya rewel, kata Ibu badannya panas."Gimana ya, atau ..." Mbak Nung menjeda kalimatnya, terdengar sedih, aku merasa iba. Siapa lagi di rumah ini yang bisa menolong selain aku? Kasihan sekali."Ilham kuantar ke klinik terdekat, ya, Mbak. Biar segera ditangani dokter," usulku."Klinik Ananda saja, dekat sini. Ada dokter spesialis anak, dulu dokternya Fara juga." Mbak Nung menimpali."Sharelok ya, Mbak.""Sekalia
Baca selengkapnya