"Aku tahu permintaan maafku tidak akan membuat wajah kamu kembali seperti semula. Tapi, tidak ada yang bisa kukatakan lagi selain itu. Aku minta maaf," ucap Reta. Dia butuh beberapa hari sejak keluar dari rumah sakit untuk meminta maaf secara langsung."Ada," sahut Emir, "Apa kamu melupakan satu syarat lagi yang aku pinta?"Reta berpikir sejenak. "Oh, yang itu," balasnya setelah mengingat syarat dari Emir. "Aku tidak akan melakukan sesuatu yang buruk lagi kepada Sasi.""Semoga kamu bisa memegang ucapanmu sendiri, Reta. Terlepas dari alasan kamu, saat ini Sasi adalah istriku. Aku tidak akan membiarkan siapa pun menjahatinya. Begitu juga dengan Bunda, Ayah, Rai, dan Nenek. Mereka keluargaku sekarang."Reta mengangguk pelan. "Aku mengerti."Pada akhirnya Emir bergabung ke dalam orang-orang yang melindungi Sasi, padahal niat awal dia menikahi gadis itu karena ingin membalas dendam. Namun, itu semua juga karena hasutan Reta.Reta tersenyum samar. Mungkin dia memang harus menekan keinginann
Last Updated : 2024-02-17 Read more