Home / Fantasi / Dewa Iblis Gerbang Neraka / Chapter 71 - Chapter 80

All Chapters of Dewa Iblis Gerbang Neraka: Chapter 71 - Chapter 80

170 Chapters

Pertarungan di Gurun Pasir

Di tengah padang pasir yang berdebu dan mencekik, Dewa Bandit tersenyum sinis. Matanya berkilat penuh kebencian saat ia mengangkat tangannya, mengawali jurus Pusaran Rantai Bayangan. “Bersiaplah, Kui Long! Kau takkan lepas dari ini!” Dengan gerakan tangannya, rantai-rantai bayangan berwujud gelap mulai muncul, meluncur dari kegelapan seperti ular berbisa, mendesis dan bergerak cepat ke arah Kui Long. Kui Long dengan cekatan menghindari rantai-rantai itu, melompat ke samping dan meluncur mundur. Namun, Dewa Bandit hanya menyeringai lebih lebar, “Kau takkan bisa menghindarinya selamanya.” Ia mengayunkan lengannya, dan rantai-rantai itu menjerat Kui Long, menyeretnya perlahan ke tengah badai pasir yang mengamuk. Kui Long tak tinggal diam. Ia menancapkan kakinya ke tanah berpasir, tubuhnya menunduk rendah, dan energi kekuatannya mulai berkumpul di kakinya. “Jurus Tapak Dewa Mabuk—Tarian Langit Mabuk!” ia berteriak, menghentakkan kakinya dengan kekuatan besar, membuat pasir di sekelilingn
last updateLast Updated : 2024-11-04
Read more

Dewa Kematian

Ketika Shin Kui Long berbalik dan melihat sosok Dewa Bandit yang bangkit sebagai Dewa Kematian, ia tersentak. Sosok yang ada di hadapannya jauh berbeda dari sebelumnya—besar, berotot, dan mengambang di udara, diliputi aura pekat yang memancarkan kengerian. Senyumnya bengis, mata emasnya menatap Kui Long dengan amarah yang mengerikan.“Kui Long! Kau tidak akan pernah bisa lari dari kematian,” Dewa Kematian berteriak, memulai serangannya. Dia mengayunkan tangan besarnya, mengirimkan gelombang energi dalam jurus Bayangan Neraka Melahap Dunia. Energi hitam berputar seperti pusaran, menciptakan badai pekat yang mendesak Kui Long untuk bertahan.Kui Long berhasil menghindar dengan susah payah, mengingat satu demi satu jurus yang pernah ia pelajari saat masih menjadi Dewa Iblis Gerbang Neraka. Ia memasang kuda-kuda dan mulai melancarkan jurusnya sendiri, Pukulan Neraka yang Menghantam Jiwa. Pukulan tersebut menciptakan gelombang energi merah tua yang langsung menghantam ke arah dada Dewa Kem
last updateLast Updated : 2024-11-12
Read more

Racun Tanpa Raga

Kui Long, yang kini terkenal sebagai Pendekar Mabuk, diundang ke istana Kaisar Qing. Undangan itu datang dengan alasan mulia: penghormatan kepada pendekar yang telah menegakkan keadilan di Dunia Pendekar. Namun, di balik senyum hangat Kaisar Qing, tersembunyi siasat licik. Kaisar Qing merasa kehadiran Kui Long adalah ancaman bagi kedudukannya sebagai penguasa.Kui Long tiba di istana dengan hati waspada, namun rasa penasaran mengalahkan instingnya. Ia ingin mengetahui informasi rahasia tentang tubuh aslinya yang telah lama terpisah darinya. Dalam jamuan megah yang dipenuhi hidangan mewah, Kui Long mulai mencicipi makanan yang ternyata telah dicampur dengan Racun Tanpa Raga, ramuan mematikan yang bekerja perlahan, menyerang organ dalam tanpa meninggalkan jejak.Di tengah pesta, tubuh Kui Long mulai melemah. Penglihatannya kabur, dan rasa sakit menjalar di seluruh tubuhnya. Ia menyadari bahwa dirinya telah diperdaya. Kaisar Qing berdiri, menatapnya dengan senyum dingin. “Pendekar Mabuk,
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Empat Harimau Langit

Kui Long meninggalkan Dunia Naga dengan kekuatan baru dan tekad yang semakin kuat. Namun, saat ia kembali ke Dunia Pendekar, ia menemukan bahwa Kaisar Qing telah memperkuat kekuasaannya, menciptakan pasukan elit yang dilatih khusus untuk memburunya.Di sebuah kota kecil di perbatasan, Kui Long mendengar kabar bahwa Kaisar Qing sedang mempersiapkan senjata rahasia untuk menghancurkan siapa pun yang menentangnya. Kui Long tahu bahwa waktunya untuk bertindak telah tiba. Dengan kekuatan yang ia peroleh di Dunia Naga, ia bersumpah untuk mengakhiri tirani Kaisar Qing dan membawa keadilan ke Dunia Pendekar.Namun, meskipun tubuh dan kekuatannya telah pulih, hati Kui Long tetap gelisah. Ia tahu bahwa Kaisar Qing tidak akan tinggal diam, dan pertempuran berikutnya akan menjadi ujian terbesar dalam hidupnya.“Shiu Ling,” katanya suatu hari. “Aku tidak akan melupakan semua yang telah kau lakukan untukku. Tapi, saatnya aku kembali ke Dunia Pendekar. Kaisar Qing harus dihentikan, bukan hanya untuk
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Kehebatan Formasi Surga Terbalik

Di kota kecil perbatasan itu, Kui Long melihat bahwa kekuasaan Kaisar Qing telah menyebar luas. Penduduk hidup dalam ketakutan, dengan penjaga berseragam emas patroli setiap saat. Kaisar Qing mengirim salah satu komandan pasukan elitnya, Jenderal Naga Langit, untuk menguji kekuatan Kui Long.Di alun-alun kota, Jenderal Naga Langit berdiri tegak dengan senyuman penuh ejekan. “Pendekar Mabuk yang legendaris, kau telah menjadi ancaman bagi Kaisar Qing. Tapi di sinilah perjalananmu berakhir.”Kui Long tidak menjawab. Ia hanya berdiri tenang dengan tangan menggenggam pedangnya, Pedang Iblis Suci, yang bersinar dengan aura biru gelap.Jenderal Naga Langit menyerang lebih dulu, menggunakan jurus Tarian Naga Membakar Langit, yang menciptakan gelombang api besar. Kui Long melompat menghindari serangan itu, lalu membalas dengan Langkah Naga Membelah Langit, membuat tanah di bawah mereka terbelah dan menghentikan gelombang api.Pertarungan berlangsung sengit. Setiap serangan Jenderal Naga Langit
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Hebatnya Pendekar Mabuk

Ruangan megah di dalam istana berubah menjadi medan pertempuran yang mengguncang. Kaisar Qing berdiri dengan angkuh di atas singgasananya, memegang Tombak Kaisar Langit, senjata kuno yang memancarkan aura emas menyilaukan.“Pendekar Mabuk, hari-harimu sudah berakhir,” kata Kaisar Qing dengan penuh keyakinan. Ia mengayunkan tombaknya, menciptakan gelombang energi raksasa yang menyapu ruangan.Kui Long segera bertindak. Dengan Langkah Naga Tanpa Batas, ia melompat menghindari serangan, tetapi energi dari tombak itu membuatnya terlempar ke dinding, darah segar mengalir dari sudut bibirnya.“Tombak itu bukan hanya senjata,” pikir Kui Long. “Itu adalah alat pemusnah.”Kaisar Qing tertawa, menyadari bahwa tombaknya memberinya keunggulan. Ia menyerang lagi, kali ini menggunakan jurus pamungkasnya, Tombak Langit Membelah Dunia, sebuah teknik yang membuat pilar-pilar energi turun dari langit dan menghantam bumi dengan kekuatan dahsyat.Kui Long merasakan tekanan besar, tetapi ia tidak menyerah
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Naga Shiryuken

Malam itu, langit di atas Pulau Arak gelap pekat. Angin laut berhembus lembut, membawa aroma garam dan kelembapan, membelai wajah Shin Kui Long yang duduk bersila di tepi tebing. Suara ombak menghantam karang terdengar berirama, seperti alunan musik alam yang mengiringi pikirannya yang kalut.Shiu Ling melangkah mendekatinya, mengenakan jubah putih berkilauan yang tampak menyatu dengan cahaya rembulan. Rambut panjangnya tertiup angin, menambah aura mistisnya. Ia berhenti di belakang Kui Long, matanya yang tajam namun lembut mengamati siluet pria itu.“Kui Long,” katanya dengan suara tenang yang hampir seperti bisikan. “Jika kau ingin benar-benar siap menghadapi dunia yang semakin gelap, ada satu makhluk yang bisa membantumu.”Kui Long menoleh, pandangannya penuh rasa ingin tahu. “Apa maksudmu?”Shiu Ling duduk di sebelahnya, menatap cakrawala yang tak berujung. “Naga Legenda Shiryuken. Ia tinggal di Pulau Legenda Naga, sebuah tempat yang hanya bisa dijangkau oleh mereka yang memiliki
last updateLast Updated : 2024-11-20
Read more

Arc 2 : Geger Dewa Iblis Gerbang Neraka

Satu tahun telah berlalu sejak kekalahan Kaisar Qing, dan Dunia Pendekar mulai merasakan kedamaian yang belum pernah terjadi sebelumnya. Namun, kedamaian itu tidak berlangsung lama. Desas-desus tentang kemunculan sekte misterius dari Dunia Iblis yang dipimpin oleh seorang ahli bela diri yang disebut Iblis Rambut Putih mulai menyebar di Negeri Qing. Iblis rambut Putih dikenal memiliki kekuatan yang mampu memanipulasi raga dan jiwa orang lain, membuat musuh-musuhnya tidak berkutik. Tidak hanya itu, para pengikutnya, yang disebut Laskar Neraka, memiliki teknik yang mampu menandingi para pendekar ternama. Di tengah rumor tersebut, seorang utusan dari Dunia Iblis datang menemui Kui Long. Dengan napas terengah-engah dan luka yang parah, ia menyerahkan gulungan surat berisi tantangan dari Iblis Rambut Putih. "Shin Kui Long," tulisnya, "jika kau adalah Pendekar sejati, temui aku di Lembah Iblis Putih di Negeri Shu . Dunia ini hanya memiliki ruang untuk satu penguasa sejati." Kui Long meng
last updateLast Updated : 2024-11-20
Read more

2.1. Negeri Shu

Negeri Shu dulunya adalah sebuah negeri subur yang dipenuhi oleh padang hijau dan sungai yang berkilauan. Namun, semuanya berubah ketika Raja Shu, seorang Immortal Iblis, mengambil alih takhta dengan kekuatan kegelapannya. Dengan bantuan kultivator iblis, ia menguasai negeri itu dan mengubahnya menjadi tanah tandus yang diliputi hawa iblis. Para kultivator iblis yang menjadi pelindung Raja Shu dikenal dengan kemampuan mereka untuk menggabungkan roh manusia dan iblis, menciptakan energi Qi hitam yang begitu kuat hingga dapat menghancurkan siapa saja yang berani menentang mereka.Kekuatan utama Raja Shu adalah Mustika Iblis Suci, sebuah artefak kuno yang menjadi inti dari teknik kultivasi kegelapan. Mustika ini menyerap energi dari penderitaan dan kematian, menjadikannya sumber Qi murni yang tiada tanding. Namun, kekuatan Mustika Iblis Suci tidak hanya menjadi pelindungnya, melainkan juga kunci yang menjaga keseimbangan negeri Shu. Tanpa mustika itu, seluruh energi kegelapan yang menopa
last updateLast Updated : 2024-11-21
Read more

2.2. Hancurnya Mustika Iblis Suci

Hancurnya Mustika Iblis Suci menciptakan ledakan energi yang mengguncang Lembah Jiwa Hitam, memaksa semua yang hadir mundur. Kui Long, berdiri di tengah kehancuran, merasakan beban berat yang hilang namun tergantikan oleh hawa dingin yang menusuk. Dia menatap Putri Shu, yang tubuhnya mulai berubah.Kulit yang sebelumnya bercahaya kini perlahan memutih, seperti marmer yang kehilangan kehidupannya. Rambut hitam panjangnya memutih sepenuhnya, berkilauan di bawah sinar bulan. Namun, yang paling mencolok adalah perubahan pada wajahnya—tetap muda tetapi kini pucat, seperti mayat hidup. Matanya yang dulu penuh kasih berubah menjadi dingin dan dipenuhi kebencian.Putri Shu memandang dirinya dengan tatapan kosong, lalu menatap Kui Long dengan kebencian yang membakar dadanya."Kau... menghancurkanku," suaranya kini dingin, tanpa emosi yang pernah ia miliki. "Aku memberimu hatiku, dan ini balasanmu? Kau adalah monster yang lebih buruk dari ayahku!"Kui Long mencoba mendekatinya, tetapi dia mundu
last updateLast Updated : 2024-11-24
Read more
PREV
1
...
678910
...
17
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status