"Tuan, turunlah! Kita harus parkir di luar dan tidak boleh masuk ke pemakaman," kata David."David, rambut palsu kamu dan masker kamu, jangan sampai ketahuan. Banyak wartawan dan camera, aku juga menyamar karena wajah baruku belum di ketahui semua orang. Ini juga untuk rencanaku nanti," jawab Mark memperingkatkan David."Siap, Tuan. Anda tunggu saya, kita berbarwngan masuknya. Tuan, saya akan segera kembali dan saya pergi memakirkan mobil ini." David segera pergi memarkirkan mobilnya.Mark dan David masuk ke acara pemakaman kedua orang tuanya dengan menyamar. Mereka hanya memakai pakaian biasa saja seperti orang sekitar dan mereka melihat pemakaman dari kejauhan. "Tuan, Nyonya dan Tuhan. Aku melihatnya meskopun dari kejauhan, semoga mereka di terimah Tuhan dan bahagia disi Tuhan amien," ucap David sambil air matanya mengalir."David, air mataku mentes sendiri. Orang tuaku sedang terbaring dan di makamkan disana. Aku sendiri seorang pengecut uang harus bersembunyi di balik pohon ini."
Last Updated : 2023-12-12 Read more