Telapak tangan Hillary terasa perih setelah menampar pipi Alan. Dia segera menyesal karena bertindak terlewat batas. Di depan Hillary, Alan mengepalkan tangan dengan wajah memerah. Seumur hidupnya, baru sekali ini dia ditampar orang. Bahkan, Ben dan Pamela pun tak pernah main tangan saat dirinya melakukan kesalahan. Dan sekarang, dia tak merasa berbuat apa pun yang merugikan Hillary, tetapi wanita itu berani menamparnya. Jika di hadapannya saat ini bukanlah seorang wanita, Alan pasti akan membalas tamparan itu. Segila apa pun dirinya, tak mungkin dia melukai wanita. Itulah yang diajarkan kedua orang tuanya. Meski sebelumnya dia hanya tak suka dengan kepribadian Hillary, Alan jadi benar-benar membencinya. “Kau ... pergi dari sini sekarang,” geram Alan dengan merendahkan suara. Hillary terkesiap melihat cara Alan menatap dirinya. Selama bertunangan dengan Alan, pria itu selalu tersenyum meskipun tak menyukai sesuatu. Kalaupun marah, Alan tak akan menunjukkan ekspresi dingin seperti
Last Updated : 2024-02-05 Read more