Semua Bab DISELINGKUHI SUAMI DIBUCININ BERONDONG: Bab 71 - Bab 80

123 Bab

Kembali untuk Menang

Pagi itu suasana kantor sedikit berbeda dari biasanya. Gara-gara adanya perubahan manajemen, membuat perubahan posisi di beberapa karyawan. Lagi-lagi banyak karyawan yang sibuk membicarakan tentang hal tersebut. Tak jarang juga mereka bertanya-tanya tentang keberadaan Derryl. Hingga akhirnya pagi itu mereka melihat kehadiran Derryl di kantor.“Pak Derryl!” seru salah satu karyawan. Ia sedang menunjuk Derryl yang baru saja masuk melalui pintu di lobby area.Sontak semua mata memandang ke arah yang ditunjuk karyawan itu dan tampak terperangah kaget. Bahkan banyak mulut yang terbuka lebar dengan mata terbelalak melihat Derryl.“Pagi!! Kenapa masih di sini? Bukannya jam kantor tinggal 5 menit lagi dimulai,” tegur Derryl. Ia melihat beberapa karyawan yang tampak terkejut melihat ke arahnya.Seketika beberapa karyawan yang masih bergerombol bergegas membubarkan diri dan kembali ke ruangannya. Derryl hanya tersenyum sambil menggelengkan k
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-28
Baca selengkapnya

Kesempatan Berdua

“Ratih!!”Sontak mata Ratih yang tadinya terpejam menikmati kecupan Derryl tiba-tiba terbuka dan terkejut saat melihat Mawar sudah berdiri di depannya menatap dengan tajam. Ratih buru-buru mengurai kecupan dan membuat Derryl terkejut.Ratih diam menggigit bibirnya sementara jarinya sibuk membersihkan bibir Derryl yang penuh dengan lipstiknya kini. Derryl membalikkan tubuh dan melihat Mawar berdiri membeku menatap mereka tanpa kedip.“Ka—kalian ... kalian pacaran?” tanya Mawar setelah beberapa saat terdiam.Ratih dan Derryl menghela napas berbarengan, lalu seperti janjian menganggukkan kepala menjawab pertanyaan Mawar. Seketika mata Mawar terbelalak kaget mendengarnya.“Tapi ... tapi ... tapi, kan Pak Derryl sudah bertunangan. Lalu ---““Panjang ceritanya, nanti aku ceritakan kalau senggang. Sekarang kamu ada perlu apa?” potong Ratih.Mawar terdiam, tampak menelan saliva berulang ke
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-29
Baca selengkapnya

Janjiku Janjimu, Janji Kita

“Ada lagi yang mau kamu bawa, Sayang?” tanya Derryl.Selepas dari kantor, Derryl dan Ratih langsung pulang ke apartemen. Ratih bahkan sibuk menyiapkan barang-barangnya untuk dibawa ke tempat barunya. Mulai besok dia akan tinggal sementara di luar kota dan mengurusi kantor yang dimaksud Tuan Robby tadi.“Sudah, Bang. Sudah semua. Aku tidak mau membawa barang terlalu banyak. Toh, nanti juga balik ke sini lagi.”Derryl tersenyum kemudian berjalan mendekat ke arah Ratih. “Salah, bukan ke sini. Tapi ke apartemenku.”Ratih mengernyitkan alis menatap penuh tanya ke arah Derryl. “Setelah sebulan, apa pun hasilnya aku akan melamarmu dan kamu harus menerimanya. Kita nikah lalu tinggal di apartemenku.”Ratih hanya mengulum senyum sambil menggelengkan kepala. Mengapa juga pemikiran Derryl sesimple ini. Kenapa dia tidak berpikir akan ada yang berubah di satu bulan ke depan ini. Bagaimana kalau kedua orang tuanya t
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-30
Baca selengkapnya

Mantan yang Kembali

“Jadi ini sebabnya kamu ingin cepat bercerai dariku?” seru Wisnu.Sontak Ratih dan Derryl terkejut. Perlahan mereka mengurai kecupan lalu melihat ke arah suara. Ratih sangat terkejut saat melihat Wisnu sudah berdiri tak jauh dari tempat mereka dengan mata penuh amarah.Ratih menghela napas panjang sambil membalas tatapan Wisnu tak kalah tajam.“Memangnya kenapa? Apa kerjaanmu sekarang menguntitku?” sergah Ratih.Wisnu berdecak, menggelengkan kepala sambil berjalan mendekat.“Aku gak bakal sehina itu untuk menguntitmu. Lagian masih banyak wanita yang mau denganku.”“Oh ya? Lalu bagaimana kabarnya Fani? Setahuku kalian batal menikah saat Fani tahu kamu kepergok begituan dengan Sumi di rumah. Astaga, Mas. Kamu benar-benar menurunkan derajatmu sendiri.”Wisnu berdesak dan terlihat kesal menatap Ratih penuh amarah.“Dari mana kamu tahu aku batal menikah dengan Fani gara-gara Sumi
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-10-31
Baca selengkapnya

Wisnu yang Serba Tahu

Ratih terdiam saat melihat sosok pria yang baru datang di hadapannya. Tidak lain dan tidak bukan dia adalah Wisnu, mantan suaminya. Sepertinya kedatangan Wisnu ke kota ini untuk bekerja sama dengan kantor cabang yang dikepalai Ratih.Wisnu tersenyum menyeringai sambil berjalan mendekat ke arah Ratih.“Jadi kamu sekarang yang menjadi kepala cabang di sini? Apa perusahaan menurunkan jabatanmu atau sengaja membuangmu ke sini?” Wisnu sudah nyerocos tak karuan.Ratih hanya diam melipat tangan di depan dada sambil menatap tanpa kedip.“Apa kedatanganmu ke sini untuk meledekku?”Wisnu berdecak dan menggelengkan kepala. “Jangan marah dong, Ratih. Aku hanya sekedar ingin mengenang masa lalu saja. Masa gitu saja kamu marah.”“Aku tidak marah. Aku hanya ingin bersikap profesional. Jadi kapan kamu akan memulainya?”Wisnu menganggukkan kepala kemudian memilih duduk di sofa tak jauh dari tempat Ratih
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-01
Baca selengkapnya

Salah atau Sengaja

“Maksud Nona, Anda tunangan Tuan Derryl?” ucap Wisnu memastikan.Sophie tersenyum dan menganggukkan kepala. “Iya, tepat sekali. Saya tunangan Derryl dan keberadaan saya di sini adalah untuk membantunya. Toh, pada akhirnya perusahaan ini juga akan menjadi milik saya.”Wisnu hanya manggut-manggut mendengarnya. Jauh di dalam hatinya, ia sedang bersorak-sorak kesenangan. Ternyata Ratih berbohong selama ini. Kedekatannya dengan Derryl tidak disetujui dan sepertinya tidak mendapat restu. Wisnu masih mengulum senyum dan tentu saja reaksinya itu mengundang tanya pada Sophie.“Anda terlihat gembira, Tuan Wisnu. Apa karena saya sudah bersedia menurunkan harganya sehingga Anda sesenang ini?”Wisnu mengangguk sambil tertawa lebar. “Iya, Nona. Bagaimana kalau saya traktir makan siang kali ini. Biar saya yang membayarnya.”Sophie tertawa kesenangan dan sudah mengangguk berulang. Kemudian tak lama mereka sudah berja
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-02
Baca selengkapnya

Rencana Nyonya Siska

“Derryl!!! Kamu apa-apaan? Kenapa juga kamu membuat Sophie kesulitan?” seru Nyonya Siska.Seminggu berselang sejak Derryl mendapat email dari Sophie, tiba-tiba Nyonya Siska datang ke kantornya dan langsung menyerang Derryl dengan kata-kata mengejutkan.“Kesulitan bagaimana, Ma?” tanya Derryl heran.Ia sedikit bingung mengapa mamanya tiba-tiba datang dan marah-marah tanpa sebab padanya. Nyonya Siska mengatur napasnya kemudian memilih duduk di salah satu sofa dalam ruangan Derryl. Wanita paruh baya itu tampak lebih tenang daripada tadi.“Kamu ... kamu menyuruh dia melakukan pembayaran atas produk yang dibeli kliennya. Kenapa bisa seperti itu? Kenapa tidak kamu setujui saja penawaran harga yang diminta klien? Kenapa malah mempersulit?”Derryl kini yang menghela napas panjang. Kini dia tahu apa sebab mamanya marah-marah tidak jelas di pagi ini.“Mama tahu dari mana tentang hal itu? Apa Sophie yang mengad
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-03
Baca selengkapnya

Sebuah Peringatan

“Pagi, Ratih!!!” sapa Sophie.Hari ini tanpa pemberitahuan dulu, Sophie tiba-tiba datang ke kantor Ratih. Ratih terkejut melihat kehadirannya.“Pagi, Sophie. Ada yang bisa aku bantu?”Sophie tersenyum kemudian memilih duduk di salah satu sofa yang terdapat di ruangan Ratih.“Aku datang ke sini untuk memberitahu kamu mengenai tantangan yang aku berikan. Apa kamu masih ingat?” Ratih langsung mengangguk.“Iya, aku masih ingat. Jadi apa yang harus aku lakukan?”Sophie tersenyum kini duduk sambil menyilangkan kakinya sementara tangannya saling bertaut di lututnya.“Akhir pekan ini pelaksanaannya. Aku sengaja memilih akhir pekan agar tidak mengganggu waktu kerja kita. Nanti aku akan memberi tahu lokasi pemotretannya, tidak jauh dari sini, kok.”Ratih hanya manggut-manggut mendengarkan penjelasan Sophie. Dia sedikit lega saat mendengar lokasi pemotretan yang dimaksud tidak ja
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-03
Baca selengkapnya

Tamu di Malam Hari

Ratih pulang ke mess sedikit larut malam kali ini. Dia baru saja sidak ke tempat truk yang mengalami ban meletus tadi. Sepertinya barang kiriman yang bisa diselamatkan tidak sampai separuh dari jumlah seharusnya. Selain banyak yang rusak, saat truk terguling dan barang berjatuhan. Ada beberapa masyarakat yang berdatangan tidak untuk menolong melainkan membawa kabur barang kiriman tersebut.Ratih tidak bisa marah, ini musibah dan dia harus menerimanya dengan ikhlas. Ratih menghempaskan pantatnya ke sofa di ruang tamu. Dia sangat lelah dan ingin memejamkan mata. Ingin rasanya dia bersandar di dada bidang Derryl sambil sibuk berkeluh kesah. Entah mengapa malam ini dia benar-benar merindukan kehadiran pria bermata kecil itu.“Selamat malam, Bu,” sebuah sapa mengagetkan Ratih.Memang mess tempat Ratih tinggal bersebelahan dengan beberapa supervisor yang bekerja di sini. Ratih tersentak kaget dan menoleh ke arah suara. Dia melihat seorang wanita berwajah t
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-04
Baca selengkapnya

Sang Penolong

TOK!! TOK!!! TOK!! Lagi bunyi ketukan itu terdengar jelas, telinga Ratih berdiri, kini dia menyibak selimut kemudian duduk di atas kasur. Ia mencoba memastikan suara ketukan itu dari mana. Lalu entah mengapa Ratih teringat ucapan Rini, istri supervisornya agar tidak membukakan pintu kepada siapa saja yang bertamu di malam hari. TUK!!! TUK!!! TUK!! Suara ketukan itu kini terdengar di jendela kamarnya. Ratih masih bergeming di tempatnya. Dia ragu untuk mencari tahu. Namun, tiba-tiba Ratih mendengar suara yang sangat dikenalnya. “Sayang ... kamu sudah tidur? Ini aku!!!” Sontak Ratih tersenyum dan gegas bangkit dari kasur. Ia berjalan menuju jendela dan membukanya kemudian langsung tersenyum saat melihat Derryl sudah berdiri di depannya. “Abang!!!” Derryl tersenyum sambil mengangguk. “Bisa kamu bukakan pintunya?” Ratih mengangguk kemudian kembali menutup jendela dan gegas berjalan menuju pintu utama. Ratih langsung berhambur memeluk Derryl begitu pintu terbuka. Derryl balas memeluk
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-11-04
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
678910
...
13
DMCA.com Protection Status