Joe memutar matanya menjadi seratus delapan puluh derajat saat mendengarkan apa yang dikatakan oleh Daren. Rasanya Joe ingin memukul Daren dengan keras, sejak dulu dia sudah sangat mengesalkan tapi kini lebih... lebih.... lebih mengesalkan.Tidak heran jika banyak orang yang sangat takut padanya, Jika Sean terlihat dingin dan meluap luap, Daren lebih terlihat tenang, tanpa ekspresi namun Daren lebih kejam dari Sean terkadang. Jika Sean masih bisa diajak kompromi tapi tidak dengan Daren. Ketegasan Daren membuat orang orang takut untuk menyinggungnya. " Kamu tidak berubah sama sekali Daren, paling tidak lihatlah dari sisi aku yang seorang asisten, jangan membuatku berada dalam masalah. Aku tidak mau membongkar masalah Sean" Ucap Joe dengan memperlihatkan wajah melasnya. " Tidak ada yang memaksa, semua tergantung pilihanmu, kamu menjadi asisten Sean bertahun tahun lamanya, paati kamu bisa memilih!, Tinggal dua menit lagi" Ucap Daren sambil menyilangkan tangannya didadanya. ' Sh*t! Ben
Last Updated : 2023-11-08 Read more