Beranda / Fantasi / ROH KAISAR LEGENDARIS / Bab 291 - Bab 300

Semua Bab ROH KAISAR LEGENDARIS : Bab 291 - Bab 300

466 Bab

#291. Akan Melakukan Apapun!

'Ckck, dia langsung begitu bersemangat,' Batin Kaisar Suci Iblis, memperhatikan rasa takut yang masih jelas ada pada Hong Zhen, 'Lihat ini ...? Dia setakut itu padaku, tapi masih berani melawanku.' 'Aku benar-benar puas setelah menamparnya tadi, sayangnya aku tak bisa melakukannya lagi, ck! Kenapa dia begitu lemah! Tapi sudahlah, kali aku tidak akan mempermasalahkannya. Aku mengatakan padanya dapat menyembuhkan gadis kecil itu, seharusnya dia tidak akan begitu merepotkan lagi kan?' lanjutnya di dalam benaknya.Glek!Hong Zhen meneguk salivanya berat. Berada di depan sosok kuat seperti Kaisar Suci Iblis, membuat tubuhnya spontan gemetar dan merinding.Meski merasakan ketegangan dan ketakutan, tekadnya tak goyah sedikitpun, "Ya, Tuan! Apapun! Saya akan melakukan apapun! Selama anda dapat menyembuhkannya! Bahkan ... Bahkan ...." Hong Zhen sedikit tegang saat mencoba mengatakannya."Bahkan ...." Goda Kaisar Suci Iblis dengan wajahnya yang menyeringai bengis."Bahkan jika anda ingin menci
Baca selengkapnya

#292. Para Pembunuh Bayaran!

Saat panah akan menusuk Hong Zhen, aura ganas dari Kaisar Suci Iblis langsung menghentikannya di udara. Api muncul pada panah, membakarnya dalam sekejap.Hong Zhen menelan ludah dengan perasaan terguncang, kaki dibawahnya langsung terasa lemas. Di hadapannya, panah beracun yang hampir menembus tubuhnya telah terbakar dan menjadi asap di udara. "Jika panahnya tak berhenti, aku pasti mati," pikir Hong Zhen dengan kelegaan dan ketakutan yang bercampur aduk di dalam hatinya. "Pembunuh?" Gumam Kaisar Suci Iblis, merasakan kehadiran Para pembunuh, mereka bersembunyi di balik pohon-pohon lebat yang ada di sekeliling mereka."Lagi-lagi manusia bodoh yang tidak tahu sedang berhadapan dengan siapa," lanjutnya dengan wajah yang datar, baginya para pembunuh itu tak berbahaya sedikitpun, mereka sama sekali bukan tandingannya.Pemimpin mereka, matanya menyipit tajam, kejutan melintas di wajahnya ketika Kaisar Suci Iblis dengan mudah menghentikan panah beracun miliknya. Sebagai pembunuh, dia dapat
Baca selengkapnya

#293. Menggali Ingatan Pemimpin Tim Pembunuh Bayaran

Tubuh Pemimpin pembunuh bayaran itu terbelenggu oleh tali api yang panas menyengat. Dia menggeliat, mencoba melepaskan diri, namun semakin kuat usahanya, semakin kencang tali api itu mengikatnya, dan dengan paksa menyeretnya ke hadapan Kaisar Suci Iblis dan Hong Zhen. "Heeyyy," Kaisar Suci Iblis memulai dengan suara yang malas, "aku ini cukup sibuk tahu! Jadi bekerjasamalah dan katakan! Siapa yang membayarmu untuk menghabisinya? Aku akan membunuhmu dengan cepat, jika kau mengatakannya," ucapnya dengan nada yang mengancam. "Apapun yang anda lakukan, saya tidak akan memberitahukan informasi tentang klien kami! Akan lebih baik jika anda membunuh saya sekarang," jawab pemimpin pembunuh, menolak untuk memberitahu Kaisar Suci Iblis. "Dasar keras kepala! Apa kau menganggapku enteng hah!" Kaisar Suci Iblis berkata dengan geram, tali apinya mencengkram pemimpin pembunuh bayaran dengan lebih erat. "Rupanya kau benar-benar tidak menganggapku dengan serius! Apa kau kira aku tidak memiliki cara
Baca selengkapnya

# 294. Dalang Di Balik Pembunuhan

Hong Zhen bergidik saat melihat Kaisar Suci Iblis tersenyum. Senyuman itu penuh dengan kekejaman dan kegilaan, memancarkan niat membunuh yang sangat jelas. Suasana di sekitar mereka seolah-olah mencekam, menguatkan aura berbahaya yang terpancar dari tubuhnya.'Sebenarnya siapa yang mengirim pembunuh bayaran untuk membunuhku? Apa mungkin sekte elang hitam? Tapi siapa?' Hong Zhen bertanya-tanya di dalam benaknya, mencoba mencari jawaban di tengah kebingungan dan ketakutan yang melanda.Setelah menghabisi pemimpin tim pembunuh bayaran dengan kejam, Kaisar Suci Iblis berdiri dengan angkuh. Ia mengibaskan tangannya, seolah-olah membuang sesuatu yang kotor di sana. "Bagaimana aku tahu? Pertanyaan yang konyol!" ucapnya dengan nada meremehkan.Ekspresi wajahnya penuh penghinaan saat ia melanjutkan, "Bagiku tidak sulit untuk melakukannya! Ck! Padahal tadi Aku sudah berbaik hati untuk membunuhmu dengan cepat, jadi jangan salahkan aku, kau sendirilah yang meminta kematian yang menyakitkan!"Deng
Baca selengkapnya

#295. Makan ini!

"Untungnya tubuhku menyerap kabut Awan Ilusi yang ada di dunia itu, jika tidak, akan sangat merepotkan," pikir Kaisar Suci Iblis lega, dia menggunakan kabut Awan Ilusi untuk menutupi auranya. Kabut tipis menyelimuti tubuhnya, menyembunyikan energi kuat yang dia pancarkan."Tetap saja, kendalikan dirimu," tegur Zhou Ning. "Tadi kau sudah menggunakan kekuatanmu untuk berurusan dengan pembunuh-pembunuh itu. Sekarang kau menggunakannya untuk membuat formasi teleportasi ini? Jika kau terus menggunakan kekuatanmu seperti ini, kabut Awan Ilusi tidak akan bertahan lama di tubuhmu.""Kau sendiri tahu, setiap menggunakan kekuatanmu, energi dari bulan darah akan membakar kabut Awan Ilusi," tambahnya."Aku tau!" Jawab Kaisar Suci Iblis dengan nada malas. "Tapi orang ini masih terlalu lemah, hanya mengandalkannya untuk menyebrang benua, sepertinya akan sulit, dia juga punya banyak sekali hal merepotkan, mencari orang baru juga akan sulit, sial!" Kaisar Suci Iblis menghela nafas dalam-dalam, meren
Baca selengkapnya

#296. Lingkaran Murni Energi Devenity

"Saya tahu, mengalahkan mereka semua memang tidak mungkin. Jika hanya bertarung dengan ketua organisasi, saya masih bisa mengalahkannya, itupun dengan kemenangan yang tipis," sahut Hong Zhen dengan wajah yang murung, matanya terturun ke bawah, sadar betul jika dirinya masih terlalu lemah untuk menghadapi mereka semua.Hong Zhen menghela napas dalam-dalam, menenangkan dirinya. Matanya menatap lingkaran keemasan di hadapannya, penuh dengan tekad yang bulat. Tanpa ragu lagi, dia meraih lingkaran itu dengan kedua tangannya dan mendekatkannya ke mulutnya.Energi kuat yang dipancarkan oleh lingkaran itu membuat tubuhnya bergetar, namun dia tidak mundur. "Entah itu kematian atau kehidupan! Tolonglah ...." Hong siap menerima konsekuensi apapun dari keputusan tak berdayanya itu. Meski dia harus kehilangan nyawanya sekalipun. Dia hanya berharap, kali ini takdir baik akan berpihak padanya."Hong Yue, tunggu ayah." Dengan satu tarikan napas, Hong Zhen menelan lingkaran keemasan tersebut. Saat li
Baca selengkapnya

#297. Memasuki Tubuh Hong Zhen!

Dengan ketenangan yang terpancar di wajahnya, Zhou Ning mengulurkan tangannya dan menempelkan telapak tangannya di dada Hong Zhen."Fuuuh!" Hembusan nafasnya mengalir pelan, seperti hembusan angin di malam hari yang sejuk. Dengan perlahan pula, Zhou Ning menutup matanya, mulai berkonsentrasi untuk membantu Hong Zhen mengendalikan energi devenity di dalam tubuhnya.Dalam konsentrasi yang dipenuhi dengan keheningan, hembusan nafas Zhou Ning terdengar jelas di udara. Suaranya seperti hembusan angin yang tenang namun penuh kekuatan. Seluruh tubuhnya diselimuti oleh energi devinity murni yang pekat, memancarkan cahaya keemasan yang lembut.Dari tangannya, energi devenity murni mengalir, memasuki tubuh Hong Zhen. Energi devenity Zhou Ning menggumpal, membentuk sebuah tubuh kesadaran sempurna. Tubuh kesadaran Zhou Ning terus masuk lebih dalam, mencari sumber dari gejolak energi devenity murni di tubuh Hong Zhen.'Hangat,' batin Hong Zhen, merasakan kehangatan menyebar dari titik di mana tel
Baca selengkapnya

#298. Pencerahan Tubuh Kesadaran Hong Zhen!

"Dia cukup berbakat, bahkan dapat membentuk tubuh kesadaran di sini, cukup bagus! Meskipun belum sempurna, tapi ini adalah kemajuan yang luar biasa," gumam Zhou Ning dengan nada puas.Tubuh kesadaran Hong Zhen membuka kedua matanya dengan tiba-tiba. Energi yang begitu dahsyat meledak dari tubuhnya, memancar dalam gelombang yang membuat sekelilingnya bergetar hebat.Basssh!Dengan tatapan penuh amarah yang membara, tubuh kesadaran Hong Zhen yang belum sempurna itu, bangkit seketika, memfokuskan pandangannya yang tajam pada Zhou Ning. Tanpa ragu, dia menyerang dengan penuh kebencian, melayangkan cakarnya dengan kecepatan kilat, menciptakan suara angin tajam yang menderu.Serangan yang tiba-tiba tidak membuat Zhou Ning kehilangan ketenangannya. Dia melangkah setancap kilat. Segala hal di hadapannya menjadi sangat lamban, termasuk Hong Zhen.Zhou Ning kemudian mengangkat tangannya, menyentuhkan jarinya di dahi Hong Zhen. "Di bawah jalan abadi yang menyentuh surga. Jalan langit dan bumi,
Baca selengkapnya

#299. Ketakutan

Hong Zhen menatap kedua tangannya dengan gemetar, tubuh emas transparan yang terpancar dengan energi devenity murni, membuatnya terus bertanya-tanya."Ta-tanganku, apa yang terjadi pada tanganku? Aku ... aku sepertinya sedang bermimpi ya, pasti begitu, setelah memejamkan mataku, aku akan bangun!" Hong Zhen menutup matanya erat.Kemudian ketika dia membuk kedua matanya lagi, emosinya membuat pancaran energi devenity semakin menyembur dan menyala."Wuaaaa!" Teriaknya kaget, "Kenapa pancaran ini malah semakin membesar?""Dia masih belum bisa mengendalikan energi itu sepenuhnya, bloodlinenya juga belum bangkit," pikir Zhou Ning, persepsinya menatap tubuh kesadaran Hong Zhen yang masih belum stabil di depannya."Heyy bocah! Bukankah kau mengetahui keberadaan meridian kuno? Mengapa kau tidak melakukannya dan membuat orang ini membangkitkan tubuh dewanya, dengan begitu semuanya akan mudah!" Ucap Kaisar Suci Iblis dengan nada ketus."Ini sulit. Jika saja kebangkitan tubuh dewa tidak memunculk
Baca selengkapnya

#300. Tuan, apakah anda juga mati?

"Eh?" Hong Zhen tersentak heran ketika ketukan tangan terdengar di dahinya. Tidak seperti yang dia pikirkan, itu bukanlah rasa sakit yang akan membunuhnya. Hanya sedikit rasa nyeri saja.Ketika Hong Zhen meraba dahinya dengan tangan yang sedikit gemetar, dia merasakan sedikit gundukan kecil. Zhou Ning mengetuk dahi pria paruh baya itu sampai dahinya sedikit bentol.'Sssh! Ini cukup sakit. Tapi apa yang terjadi? Kukira aku akan mati!' Pikir Hong Zhen, mencoba membuka kedua matanya perlahan."Hong Zhen, tenanglah, ini aku," Zhou Ning berbicara dengan suara tenang yang berwibawa. Dengan satu jentikan jari, tubuhnya yang emas transparan berubah kembali ke bentuk manusia. Wajah dan sosok yang dikenal Hong Zhen tampak jelas di depannya."Tuan! Ini anda!" seru Hong Zhen dengan wajah yang cerah, namun tak lama setelahnya wajahnya menjadi sangat buruk, "tuan, apakah anda juga mati?" Tanyanya dengan wajah yang terguncang, penuh ketakutan dan kepanikan. Dia tidak dapat membayangkan apa yang sebe
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
2829303132
...
47
DMCA.com Protection Status