Home / Fantasi / Pura-pura Bukan Bangsawan / Chapter 181 - Chapter 190

All Chapters of Pura-pura Bukan Bangsawan: Chapter 181 - Chapter 190

526 Chapters

Empat Saudara

Kenma berdiri tegak di tengah-tengah gedung kosong. Menutup matanya. Dan sepintas ingatan-ingatan saat di mana ia bertarung di Kerajaan Viper mulai terngiang di kepalanya.Suasana yang tadinya terasa hampa dan senyap tiba-tiba saja berubah menjadi penuh dan sesak. Membuat Kenma secara perlahan membuka matanya. Dan menyadari bahwa dirinya saat ia sudah dikepung oleh banyak sekali orang.Tentu saja Kenma tidak khawatir atau pun saat itu. Karena ia tau bahwa orang-orang yang sekarang sedang mengelilinginya adalah anggota-anggota Backstreet.Dari sekian banyak orang-orang yang mengelilinginya, ada tiga orang yang mengambil beberapa langkah maju mendekat ke arah Kenma dari sisi yang berbeda-beda.Tepat di hadapan Kenma ada Vanser. Di sebelah kanan Kenma ada Morgan. Dan di sebelah kiri ada Neo.Setelah Kenma dan Flo pergi meninggalkan Backstreet ketiga orang itulah yang ditunjuk untuk memimpin pasukan dan memastikan misi yang diberikan selesai dengan baik."Kenapa? Apakah ada misi khusus un
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Tak Ada Aturan

Di malam yang sama dengan Kenma bertemu dengan keempat saudaranya, Rias mulai membuka matanya secara perlahan. Saat mata Rias sudah mulai terbuka sempurna, Rias sontak langsung mengubah posisi terlentangnya menjadi duduk saat menyadari kondisi rumah yang digunakan olehnya untuk tidur berbeda dengan kondisi rumahnya.Setelah beberapa detik, Rias mulai ingat bahwa saat ini ia berada di rumah Kenma. Atau lebih tepatnya Kota Sha.Pandangan Rias beralih menatap ke seorang paruh baya berbadan dan berwajah besar yang sedang duduk di pintu yang mengarah pada taman kecil yang ada di sisi kanan luar rumah."Kamu sudah bangun?" tanya Dadan melirik ke arah Rias."Maaf atas ketidaksopanan saya," jawab Rias."Jangan terlalu kaku. Kamu adalah teman Kenma. Dan di kota ini tidak ada aturan. Semua orang di sini bisa bebas sesuka hati mereka, selama tidak mencelakai yang lainnya."Dadan yang tadinya asik menghisap rokok pun langsung mematikan rokoknya. Berjaga-jaga jika seandainya Rias tidak nyaman den
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Nora(1)

Saat berumur 12 tahun Kenma mendapatkan misi untuk mengawal seorang perempuan dari Keluarga Cappela.Tentu saja, Kenma tidak sendirian. Ia membawa beberapa anggota backstreet. Yang di mana Flo juga termasuk ke dalam pasukan pengawalan itu.Perempuan yang dikawal oleh kelompok Backstreet saat ini adalah Nora Cappela. Istri dari Sander Cappela dan ibu dari Hotaru Cappela.Nora Cappela. Perempuan cantik itu diharuskan tinggal di daerah pedalaman untuk mengawasi pembangunan yang telah dirancang sedemikian rupa oleh kekaisaran.Setelah memerintahkan kepada para anggota Backstreet yang ia bawa untuk berjaga di sekitar area pembangunan, Kenma mengawasi pergerakan Nora dari dinding pembatas area pembangunan.Pandangan Kenma beralih saat mendengar ada suara langkah kaki mendekat. Sikap waspada yang tadinya ia pasang pun langsung berubah menjadi sikap santai saat menyadari orang yang mendekat adalah Flo."Menurutmu kenapa Keluarga Cappela menyewa kita? Bukankah mereka seharusnya memiliki pengaw
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Nora(2)

Flo tersenyum kecil saat melihat Kenma risih dengan Nora yang semakin hari semakin mendekatinya.Dari segala misi yang pernah Flo terima, entah mengapa misi kali ini adalah misi yang tidak ingin ia akhiri. "Sepertinya Kuro akan segera meninggalkan misi ini," ujar seorang laki-laki dari arah belakang Flo.Flo menengok ke arah belakang. Mendapati seorang Vanser yang sedang memakan sosis dan memegang senapan laras panjang di tangan kirinya."Ehh, padahal ini mulai sedikit seru," keluh Flo."Ya, mau bagaimana lagi? Perempuan itu benar-benar tidak memberikan Kuro ruang untuk sendiri. Ditambah lagi, Kuro harus kembali ke sekolahnya untuk memperbaiki absennya," ujar Vanser."Ah, absen. Aku dengar dari Dadan, Kuro mendapatkan izin selama satu minggu penuh.""Bagaimana bisa?""Aku dengar Kuro akan mengikuti Lomba Eira di pusat kota, mewakili sekolahnya. Maka dari itu, pihak sekolah memberikan kebebasan untuk Kuro selama seminggu. Mungkin harapan mereka dengan begitu, Kuro bisa memiliki persia
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Nora(3)

Nora kembali mendatangi Kenma dengan membawa sebuah cokelat batang. Sudah beberapa kali perempuan itu berusaha mengajak Kenma berbicara dengan cara memberikan cokelat. Kenma sendiri pun tidak pernah tertarik untuk menerima cokelat itu, kecuali pada hari pertamanya menjaga perempuan itu.Sudah banyak sekali Kenma menolak cokelat itu dan mengabaikan perkataan perempuan itu. Namun hari ini tidak. Kenma menerima cokelat itu dan memakannya di depan perempuan itu.Membuat Nora langsung tersenyum lebar karena akhirnya Kenma mau menerima lagi cokelat darinya."Aku dengar kamu dan teman-temanmu akan pergi besok. Kalau kamu ada waktu luang, kembalilah kemari. Aku masih memiliki banyak sekali cokelat di sini," bujuk Nora."Kontrak kita selesai besok. Tidak ada alasan untuk saya kembali lagi ke mari," jawab Kenma lalu mengunyah sebagian cokelat batang yang ada di dalam mulutnya."Ehh, sayang sekali. Padahal aku sudah merasa akrab denganmu.""Saya rasa hanya Anda yang berpikiran seperti itu.""Beg
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Nora(4)

Kelompok Backstreet mundur dari proyek pembangunan beberapa menit sebelum para pengawal Keluarga Cappela datang.Sesuai perjanjian yang sudah ditandatangani oleh kedua pihak, Backstreet akan mendapatkan seluruh uang mereka dari Keluarga Cappela karena telah melindungi Nora selama waktu yang telah disepakati. Dan Backstreet akan menyerahkan keamanan Nora setelah tim pengawalan datang.Kenma, Flo, Vanser, Morgan, Neo, dan seluruh anggota Backstreet lainnya kini berjalan menyusuri hutan untuk kembali ke Kota Sha.Jika biasanya mereka akan senang karena telah menyelesaikan misi dan mendapatkan uang, kini perasaan senang itu tertimpa dan tidak bisa keluar. Bahkan tidak ada satu pun dari mereka yang berani melontarkan sepatah kata dengan keras saat melihat kondisi Kenma yang terus saja diam semenjak hari kemarin."Hoi, ajak bicaralah dia," tegur Vanser mengikut perut Flo."Apakah kamu ingin aku mati?" tanya Flo menatap Vanser dengan perasaan kesal."Lagipula ini salahmu. Jika seandainya kam
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Nora(5)

Membutuhkan waktu cukup lama untuk Morgan bisa kembali ke proyek pembangunan mengingat pergerakannya tidak secepat Kenma dan jarak tempuh yang memang terbilang cukup jauh.Saat ia sudah hampir sampai pada titik yang ingin ia tuju, ia sempat menghentikan langkah kakinya. Pandangannya tertuju pada reruntuhan bangunan, bekas ledakan di mana-mana, dan ada sebuah bendera Nemesis. Menandakan bahwa dalang dibalik penyerangan ini memanglah kelompok penjahat itu.Pandangannya beralih menatap seorang anak kecil yang sedang bertarung melawan puluhan anggota Nemesis."Dasar adik bodoh," gerutu Morgan sebelum pada akhirnya ia memutuskan untuk berlari membantu Kenma.Morgan mengalahkan satu persatu musuh yang menghalangi jalannya sembari berjalan maju sedikit demi sedikit.Sampai pada titik di mana ia dan Kenma bertemu dan saling memunggungi satu sama lain."Pergilah," ujar Morgan dengan suara rendah."Lalu kamu?" tanya Kenma."Jangan menganggapku lemah. Aku lebih tua darimu. Pengalaman bertarungku
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Mencoba Berbohong

Dadan menatap secara saksama anaknya yang sedang bersiap di dekat sebuah mobil. Baru kemarin anaknya itu datang kembali ke rumah, dan hari ini anaknya itu harus kembali lagi ke pusat kota.Dadan bahkan belum sempat berbicara empat mata dan menghabiskan waktu bersama Kenma. Namun Dadan rasa itu tidak masalah. Karena Dadan tau bahwa Kenma kembali ke pusat kota untuk melanjutkan sekolahnya. "Hei, Kuro. Apa kamu sudah berpamitan dengan kakak-kakakmu?" tanya Dadan."Aku sudah berbicara dengan mereka kemarin malam. Seharusnya mereka sudah tau kalau aku akan pergi pagi ini," jawab Kenma berbalik menghadap Dadan."Bagaimana hasilnya?" "Tidak ada. Mereka sepertinya memang ingin berada di sisi Bunda sampai akhir. Aku akan berbicara dengan Keluarga Viper minggu depan, membahas perihal ini."Dadan mengangguk pelan. Ia sama sekali tidak mengambil andil dalam pilihan Vanser dan yang lainnya. Jadi jika memang keempat orang itu menolak rencana Kenma, maka berarti keempat orang itu memang ingin ber
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Kekangan

Irene yang tadinya sedang menikmati makanan ringan dengan santai sembari melihat film langsung melihat ke arah pintu masuk saat melihat ada seseorang berusaha membuka pintu apartemennya.Irene menatap bingung saat menyadari yang datang adalah teman sekamarnya. Kenma.Irene berpikir bahwa laki-laki itu akan menghabiskan waktu yang cukup jangan di Kota Sha. Namun ternyata tidak. Laki-laki itu datang. Lalu tiduran di sofa menghabiskan ruang yang disisakan oleh Irene. Membuat Irene harus menepi hingga pinggir sofa."Kamu baru saja pulang dan mengganggu kenyamananku. Apa sebenarnya maumu?" tanya Irene menepuk pelan kening Kenma."Ini apartemenku. Aku yang membayarnya. Terserah aku mau melakukan apa pun di sini," jawab Kenma memeluk bantalan sofa."Tapi bukan berarti harus menganggu ketenanganku, Bodoh."Kenma tidak membalas. Laki-laki itu bersikap santai, membalikkan badannya ke arah punggung sofa. Lalu memejamkan matanya."Bagaimana hasilnya?" tanya Irene penasaran."Entahlah. Sepertinya
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Pikiran Kotor

Kenma menjamu kedatangan Yuno yang secara tiba-tiba dengan makanan ringan milik Irene dan minuman soda dingin yang ada di kulkas.Irene sempat marah saat sadar bahwa makanan ringan yang ia beli akan diberikan kepada Yuno, namun karena Kenma telah berjanji untuk menggantinya nanti malam, Irene pun mengalah dan masuk ke dalam kamar untuk memberikan Yuno dan Kenma ruang lebih.Yuno masih kaget dengan apa yang ia lihat tadi. Dengan mata kepalanya sendiri, ia melihat wajah sahabatnya itu sangat dekat wajah Irene. Membuat Yuno berprasangka bahwa sahabatnya itu akan berciuman lalu melakukan hal yang seharusnya tidak ia lakukan mengingat hanya ada dua orang itu di dalam apartemen."Apakah ayahmu yang mengatakan bahwa aku menyewa apartemen ini?" tanya Kenma menaruh dua gelas di meja kecil di hadapan Yuno."Aku melihat namamu di data penyewa apartemen. Jadi aku ke sini untuk memastikan," jawab Yuno dengan perasaan sedikit tidak enak."Dan kamu langsung masuk saat melihat pintunya sedikit terbuka
last updateLast Updated : 2024-01-10
Read more
PREV
1
...
1718192021
...
53
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status