Dokter berjalan keluar. Anak buah itu segera bertanya, “Bagaimana kondisi Tuan Tobias?”Dokter melepaskan maskernya, lalu memberi tahu, “Tenang saja, nyawanya tidak dalam bahaya. Kami sudah menjahit lukanya. Dia mesti beristirahat dalam beberapa waktu ini. Jangan sampai lukanya terkena air. Jahitannya baru boleh dibuka seminggu kemudian.”Jessie mendorong pintu berjalan ke dalam kamar pasien.Ketika melihat Tobias berwajah pucat itu berbaring di atas ranjang sembari diinfus, dapat ditebak apa yang akan terjadi jika Jessie datang terlambat.Anak buah memasuki ruangan. “Nona Jessie, kamu tidak perlu khawatir. Tuan Tobias pasti tidak akan dalam masalah.”Jessie mengangguk, lalu bertanya, “Oh, ya, untuk apa Tuan Tobias ke rumah sakit?”Anak buah menjawab, “Tuan Tobias datang untuk mencari Gamma.”Jessie merasa syok. “Ternyata benar Gamma masih hidup?”Anak buah itu mengangguk. “Sams berniat untuk membunuh Gamma. Untung saja dia diselamatkan oleh Wales.” Anak buah merasa kesal. “Aku sungguh
Baca selengkapnya