Bab 54"Jangan ikut campur dengan urusanku, Kak. Urus saja masalah Kakak sendiri," ucap Yudha dingin. Dia yang baru makan setengah piring mendadak kehilangan selera makannya. Yudha membersihkan tangannya, kemudian mendorong piring ke tengah-tengah meja."Yudha, kok sarapannya nggak dihabiskan? Sayang loh," tegur Marina gusar. Disaat kondisi keuangan sekritis ini, kenapa putranya justru tak menghabiskan makanannya? Ini mubazir!"Aku udah nggak nafsu makan, Ma. Mulai hari ini, tolong jangan ada lagi yang mengusikku," sahut Yudha setelah isi gelas di tangannya berpindah ke perutnya."Oke, oke, tapi kamu harus janji mau bekerja...." Marina membujuk. Wanita itu benar-benar takut jika harus kehilangan sumber uangnya."Aku bekerja atau tidak, itu urusanku. Kalian tidak perlu ikut campur!"Mood Yudha benar-benar hancur. Dia meninggalkan dapur dan kembali ke kamarnya, tetapi hanya sebentar. Dia hanya mengambil kunci motor dan ponsel, kemudian segera bergegas keluar kamar dan menuju pintu depan
Last Updated : 2023-05-16 Read more