Bab 32 Sembari terus mengendarai motornya Yudha terus berpikir. Memang sangat tidak adil jika membandingkan Zakia dengan Nilam. Namun bagi laki-laki itu, sosok Zakia jelas lebih baik daripada istri keduanya. Nilam memang kaya, cantik, seorang wanita karir, persis seperti keinginan ibunya. Tapi wanita itu tidak memiliki empati sama sekali. Buktinya di saat ia sedang kesusahan seperti ini, alih-alih memberi support, malah memaksanya untuk hidup hemat, bahkan Nilam justru merebut uang pesangon yang harusnya ia berikan kepada ibu dan kakak perempuannya. Dalam pemikiran Yudha, Nilam tidak perlu mendapat bagian dari uang pasangan itu, karena wanita itu sudah bekerja. Tanpa uang pasangan itu pun, Nilam akan tetap hidup, berbeda dengan ibunya yang sangat bergantung dengan gajinya selama ini. Yudha pun tidak bisa membayangkan bagaimana reaksi ibunya, seandainya tahu bahwa ia dipecat dari pekerjaan. Pasti ibunya akan sangat panik, karena tak ada lagi asupan dana yang mengalir kepadanya set
Last Updated : 2023-05-08 Read more